Chikashi.MasudaAvatar border
TS
Chikashi.Masuda
Muncul Isu Prabowo Gampar Wamen, Gerindra Imbau Kader tak Terprovokasi

Gerindra nilai ada pihak coba jatuhkan Prabowo di medsos lewat isu-isu tertentu.
Rep: Nawir Arsyad Akbar/ Red: Andri Saubani


https://news.republika.co.id/berita/s16grb409/muncul-isu-prabowo-gampar-wamen-gerindra-imbau-kader-tak-terprovokasi-part1
  [url=whatsapp://send?text=*Muncul+Isu+Prabowo+Gampar+Wamen%2C+Gerindra+Imbau+Kader+tak+Terprovokasi+%28REPUBLIKA+ONLINE%29%2A+%20https://republika.co.id/berita/s16grb409/muncul-isu-prabowo-gampar-wamen-gerindra-imbau-kader-tak-terprovokasi%0D%0A%0D%0ADownload+aplikasi+republika.co.id+untuk+akses+berita+lebih+mudah+dan+cepat%0APlay+Store%3A%0D%0Ahttps://bit.ly/3LBOg2E%20%0D%0A%0D%0AApple+App+Store%3A%0D%0Ahttps://itunes.apple.com/us/app/republika-mobile/id1007036099?mt=8][/url]  
Foto: Republika/ Nawir Arsyad Akbar
Ketua Harian DPP Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad di Gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (18/9/2023).

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Ketua Harian Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad menilai adanya pihak-pihak yang mencoba menutupi kebahagiaan Koalisi Indonesia Maju usai Partai Demokrat memutuskan untuk mengusung Prabowo Subianto sebagai bakal calon presiden (capres). Salah satu yang digulirkan adalah isu Menteri Pertahanan (Menhan) itu menampar seorang wakil menteri dalam rapat kabinet.

Isu tersebut dipandangnya digulirkan oknum tertentu lewat media sosial untuk menjatuhkan Prabowo. Sebelumnya juga ada penyebaran isu lain, seperti pembelian pesawat bekas hingga kejahatan lingkungan.
Baca Juga
Dukungan Demokrat ke Prabowo Signifikan Jika SBY All Out Ikut 'Turun Gunung'
 
Deklarasi Serentak Secara Nasional, Gerilya 08 Dukung Prabowo
 
Jika Jadi Presiden, Prabowo Pastikan Polri tidak di Bawah Kementerian

"Jadi, kami merasa kan rakyat sudah pintar nih, jadi ya kita mengimbau kepada kader-kader Gerindra maupun kader-kader KIM kita jangan terpancing dan jangan terprovokasi. Kita tetap bekerja untuk konsentrasi menghadapi pileg dan pilpres saja," ujar Dasco di gedung Nusantara III, Kompleks Parlemen, Jakarta, Senin (18/9/2023).
Menurut dia, isu tersebut digulirkan untuk menggiring opini publik terhadap Prabowo. Apalagi, isu yang tak terkonfirmasi tersebut disampaikan lewat media sosial dan diberitakan oleh media-media yang tak terverifikasi.


"Ya, teman-teman wartawan sebaiknya juga bisa langsung klarifikasi ke wamen yang bersangkutan, tapi kalau kami ya sudah terbiasa digitukan. Rakyat sudah pintar, kami fokus saja untuk menghadapi pileg dan memenangkan pilpres," ujar Dasco.
"Ini isunya masif, ada di online yang dikutip, kemudian Youtube yang kemudian diviralkan, tapi mudah-mudahan kalau kita lihat dari analitik digital, tetap berita tentang Demokrat yang kemudian bersama Koalisi Indonesia Maju ratingnya lebih tinggi," sambung Wakil Ketua DPR itu.
Awalnya, viral sebuah cuitan dari akun X, yakni @narkosun yang menyebut bahwa ada bakal calon presiden (capres) menampar dan mencekik seorang wamen. Akun tersebut diduga menulis cuitan tersebut lantaran membaca sebuah artikel dengan judul 'Ini Sebab Prabowo Cekik dan Tampar Wamen di Rapat Kabinet'.
Rupanya, artikel tersebut mengutip sebuah video yang diunggah oleh kanal Youtube Seword TV yang berjudul "Alifurrahman: ADA CAPRES NAMPAR WAMEN DI RUANG RAPAT?" Setelah itu, dinarasikan bahwa bakal capres tersebut adalah Prabowo.

Sebelumnya, Sufmi Dasco Ahmad mengatakan bahwa menjadi sebuah kehormatan dengan bertambahnya kekuatan Koalisi Indonesia Maju. Partai Demokrat disebutnya resmi bergabung dalam koalisi pengusung Prabowo Subianto.
Pada Ahad (17/9/2023), Prabowo menerima Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Prabowo menerima keduanya di kediamannya di Padepokan Garuda Yaksa, Kabupaten Bogor.
"Dalam pertemuan itu, Partai Demokrat menyampaikan hasil keputusan Majelis Tinggi Partai Demokrat yang menyatakan Partai Demokrat mendukung Pak Prabowo Subianto sebagai calon presiden pada Pilpres 2024," ujar Dasco lewat keterangannya, Ahad (17/9/2023).
"Apa yang telah terjadi hari ini adalah sesuatu yang membuat kita bangga, sesuatu yang membuat kita kuat, sesuatu yang membuat kita bertambah semangat untuk berjuang," sambungnya.

Mulai kemarin, Koalisi Indonesia Maju mempererat kerja sama dengan Partai Demokrat. Mereka akan menjadi salah satu teman seperjuangan untuk menghadapi pemilihan presiden (Pilpres) 2024.
Namun sebagai Ketua Harian Partai Gerindra, ia mengingatkan kepada seluruh kadernya untuk tetap rendah hati. Serta, tetap bekerja keras dan mendekatkan diri kepada rakyat untuk terus menjaga suhu politik damai dan kondusif.
"Mari kita menghormati satu sama lain dalam kontestasi ini. Mari kita lakukan politik dengan riang gembira dan Mari kita sama-sama membangun bangsa untuk Indonesia maju," ujar Dasco.
"Kepada kader Gerindra seluruh Indonesia, mari kita jemput kemenangan yang sebentar lagi datang. Tuntaskan perjuangan kita, yaitu 2024 Prabowo presiden, Indonesia menang," sambungnya.




.bindexee.
sc5
muhamad.hanif.2
muhamad.hanif.2 dan 6 lainnya memberi reputasi
1
801
51
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan