Memikirkan kata horor, mistis, seketika akan menyeramkan. Dan jika mendengar cerita-cerita horor seketika merindik bulu kuduk. Apalagi kalau kita mengalaminya sendiri di dunia nyata.
.
.
.
Kali ini saya ingin menceritakan sedikit mengenai pengalaman pribadi saya tentang kejadian mistis.

Kala itu saya saat itu berumur 10 tahun. Seperti anak-anak pada umumnya yang selalu bermain. Sekitaran pukul 11 siang saya dan sepupu-sepupu saya duduk-duduk di depan teras rumah, tak lama kami melihat kisaran 10 ekor burung, entah itu gagak atau jenis buruk lain, yang intinya berwarna hitam. Sedang berkeliaran atau terbang di sekitaran atap rumah tetangga, kira-kira 15 menitan.

Tak ada hal aneh, bagi kita yang anak seumuran begitu kita hanya menganggapnya biasa saja.

Singkat cerita, malam harinya. Saya dan sepupu saya sedang mengaji di rumah tante. Kami berlima saat itu, karena tante kami yang ngajar ngaji ada urusan sebentar, jadilah kami di tinggal. Dan di suru membaca Al-Qur'an masing-masing dulu.

Selang beberapa waktu, terdengar suara benda jatuh di depan teras. Karena rumah tante saya itu rumah kayu jadi sangat jelas terdengar. Dan kami yang mendengarnya mulai khawatir ada apa di luar rumah. Tak ada yang berani tuk mengecek apa yang terjadi.

Jadi, kami hanya melanjutkan kegiatan mengaji. Tapi, aku yang masih penasaran tetap celingak-celinguk melihat kearah pintu atau jendela. Dan tiba-tiba pandangan ku berhenti di salah satu jendela yang kebuka sedikit. Di situ aku melihat ada jari sedang mengintp di jendela, seketika aku panik dan memberi tahukan ke sepupuku yang lain. Tapi mereka tak ada yang melihatnya.

Jadi, satu sepupu aku yang lebih tua dari kami semua memberanikan diri tuk melihatnya. Dia pikir mungkin saja tante kami yang pergi tadi sudah pulang. Dan saat di cek tak ada siapa-siapa. Tapi sebelumnya sepupu itu juga melihat sekilas ada seseorang seperti bermukenah putih. Terus hilang aja. Dia pikirnya mungkin ada di antara kita yang lagi iseng-iseng. Tapi nyatanya kita semua ada di dekatnya.

Karena di lihat tak ada apa-apa jadi kami semua memutuskan untuk masuk ke dalam rumah. Selang beberapa waktu tante ku pun datang. Dan kami menceritakan semua kejadian itu, ia hanya menanggapi dengan mengatakan bahwa kami mungkin hanya berhalusinasi. Kami pun berpikirnya mungkin saja.

Besoknya, ada kabar bahwa ada tetangga yang meninggal dunia. Dan yang meninggal dunia itu adalah yang punya rumah yang sebelumnya kita lihat ada burung bertebaran di atas atapnya.

Sebuah kebetulan yang benar-benar kebetulan bagiku. Bagaimana bisa senyambung itu.

TAMAT


Itulah sepenggal cerita pribadi saya. Hal mistis yang mungkin sebagian tak menganggapnya menyeramkan. Tapi bagi aku yang mengalaminya cukup takut akan mengingat itu.

Bagaimana bagi agan dan sista punya pengalaman mistis apa. Yuk cerita.

Oh yah, kalian percaya akan hantu tidak.?