- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Tim URC Polrestabes Medan Tangkap Dua Pencuri Plang Parkir


TS
riley.greene
Tim URC Polrestabes Medan Tangkap Dua Pencuri Plang Parkir
Tim URC Polrestabes Medan Tangkap Dua Pencuri Plang Parkir

Medan, MPOL: Tim Unit Reaksi Cepat (URC) Polrestabes Medan meringkus dua pencuri plang parkir milik Dinas Perhubungan.
Plang parkir yang dicuri terletak di Jalan T Amir Hamzah, Kamis (24/8/23) malam.
Kedua pelaku masing-masing Rodian Syahputra (22) dan Palepi Lubis ( 21) keduanya warga Jalan Karya, Gang Sosro, Kecamatan Medan Barat.
Kini kedua pelaku lagi di Polsek Medan Barat berikut barang bukti hasil curian dan sepeda motor yang digunakan saat beraksi.
Kedua maling ditangkap berawal ketika Tim URC Restabes Medan yang dipimpin Ipda Syafrizal melakukan hunting di wilayah hukum Polrestabes Medan.
Tim URC mengitari sejumlah jalan protokol di Kota Medan yakni Jalan HM Said, Jalan HM Yamin, Jalan Perintis Kemerdekaan, Jalan Sutomo, Jalan Bukit Barisan, dan Jalan Putri Hijau.
Lalu, Jalan Guru Patimpus, Jalan Gatot Subroto, Kampung Lalang, Jalan Kelmabir V, Jalan Gaperta Ujung, Jalan Lapas, Jalan Asrama, Jalan T Amir Hamzah, Jalan Kol Sudarso, Glugur, Jalan Bamabu dan jalan lainnya.
“Kegiatan hunting Tim URC Polrestabes Medan untuk memastikan tidak pelaku kejahatan .
Kita juga memeriksa barang bawaan dan kendaraan yang dicurigai tidak memiliki surat,” ujar Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Tatareda.
Kata Valentino lagi, sejauh ini hasil dari kegiatan hunting Tim URC Polrestabes Medan mengurangi aksi para pelaku kejahatan jalanan.
Hadirnya Tim URC Polrestabes Medan mudah-mudahan bisa meminimalisir aksi kejahatan jalanan seperti geng motor menyimpang, tawuran, premanisme, curas, curanmor dan kejahatan lainnya.
“Tentunya Tim URC ini secara rutin memantau situasi kamtibmas di Kota Medan,” pesan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda.(*)
https://medanposonline.com/peristiwa...-plang-parkir/
kalau nyolong plang farkir, plang rambu2 rel kereta api, dll, musti bertahap um, kek modus jamaah al badur al aur tepi kali deli
dulu sebelum zaman Bobby, sebenarnya ada plang dishub di beberapa ruas jalan di medan maimun dan medan kota, dimana tiap plang mencantumkan parkir jalan tsb kelas berapa, tarif berapa per tipe kendaraan, jam parkir resmi, no surat skep, perda, dll
waktu plang itu dipasang, maka hanya bertahan beberapa hari saja:
DAY#1 SAMPAI DAY#9
Plang parkir aman jaya, berdiri tegak berkilau criiiinnggg
DAY#10 SAMPAI DAY #14
Anak2 kampung badur dan aur lingkungan IV tepi kali deli yang jalan kaki lewat pulang cekolah menuju tepi kali setan toaklullah, sambil ketawa ketiwi riang gembira, yang seragam SD dan SMP tiap hari lemparin plang dengan batu, dan yang seragam SMA bersama yang pakai krudung seragam SMA, juga, ketawa ketiwi bengkokin plang sampai tidak bisa terbaca utuh lagi
DAY#15 SAMPAI DAY #18
Becak barang tanpa plat asal kampung aur dan badur mondar mandir di jalan sama, dan secara "misterius" plang tiba2 raib, tinggal bunggulnya, bekas dipotong ratak
DAY#19 SAMPAI DAY #22
Bunggulnya pun hilang, tinggal lobang bulat di tanah
DAY#23 SAMPAI DAY #26
Lobangnya lenyap, ditimbun dengan tanah, semua tanda2 keberadaaan maupun tanda pernah adanya eksistensi sebuah plang hilang total dari sejarah umat manusiah
Kurang dari sebulan, plang parkir yang dibiayai dengan duit pajak rakyat, hilang lenyap
Modus dan nasib yang menimpa semua plang rambu2 kereta api di sepanjang rel kereta api jalan pandu dan jalan2 sekitarnya, dulu sebenarnya lengkap plang rambu2 kereta api di sepanjang rel kereta api, namun berkat jamaah khilafuck toakullah al badur al aur lingkungan IV tepi kali deli, maka "bersih" total sepanjang rel kereta api, bersih dari semua plang2 rambu kereta api

Medan, MPOL: Tim Unit Reaksi Cepat (URC) Polrestabes Medan meringkus dua pencuri plang parkir milik Dinas Perhubungan.
Plang parkir yang dicuri terletak di Jalan T Amir Hamzah, Kamis (24/8/23) malam.
Kedua pelaku masing-masing Rodian Syahputra (22) dan Palepi Lubis ( 21) keduanya warga Jalan Karya, Gang Sosro, Kecamatan Medan Barat.
Kini kedua pelaku lagi di Polsek Medan Barat berikut barang bukti hasil curian dan sepeda motor yang digunakan saat beraksi.
Kedua maling ditangkap berawal ketika Tim URC Restabes Medan yang dipimpin Ipda Syafrizal melakukan hunting di wilayah hukum Polrestabes Medan.
Tim URC mengitari sejumlah jalan protokol di Kota Medan yakni Jalan HM Said, Jalan HM Yamin, Jalan Perintis Kemerdekaan, Jalan Sutomo, Jalan Bukit Barisan, dan Jalan Putri Hijau.
Lalu, Jalan Guru Patimpus, Jalan Gatot Subroto, Kampung Lalang, Jalan Kelmabir V, Jalan Gaperta Ujung, Jalan Lapas, Jalan Asrama, Jalan T Amir Hamzah, Jalan Kol Sudarso, Glugur, Jalan Bamabu dan jalan lainnya.
“Kegiatan hunting Tim URC Polrestabes Medan untuk memastikan tidak pelaku kejahatan .
Kita juga memeriksa barang bawaan dan kendaraan yang dicurigai tidak memiliki surat,” ujar Kapolrestabes Medan Kombes Pol Valentino Tatareda.
Kata Valentino lagi, sejauh ini hasil dari kegiatan hunting Tim URC Polrestabes Medan mengurangi aksi para pelaku kejahatan jalanan.
Hadirnya Tim URC Polrestabes Medan mudah-mudahan bisa meminimalisir aksi kejahatan jalanan seperti geng motor menyimpang, tawuran, premanisme, curas, curanmor dan kejahatan lainnya.
“Tentunya Tim URC ini secara rutin memantau situasi kamtibmas di Kota Medan,” pesan Kombes Pol Valentino Alfa Tatareda.(*)
https://medanposonline.com/peristiwa...-plang-parkir/
kalau nyolong plang farkir, plang rambu2 rel kereta api, dll, musti bertahap um, kek modus jamaah al badur al aur tepi kali deli
dulu sebelum zaman Bobby, sebenarnya ada plang dishub di beberapa ruas jalan di medan maimun dan medan kota, dimana tiap plang mencantumkan parkir jalan tsb kelas berapa, tarif berapa per tipe kendaraan, jam parkir resmi, no surat skep, perda, dll
waktu plang itu dipasang, maka hanya bertahan beberapa hari saja:
DAY#1 SAMPAI DAY#9
Plang parkir aman jaya, berdiri tegak berkilau criiiinnggg

DAY#10 SAMPAI DAY #14
Anak2 kampung badur dan aur lingkungan IV tepi kali deli yang jalan kaki lewat pulang cekolah menuju tepi kali setan toaklullah, sambil ketawa ketiwi riang gembira, yang seragam SD dan SMP tiap hari lemparin plang dengan batu, dan yang seragam SMA bersama yang pakai krudung seragam SMA, juga, ketawa ketiwi bengkokin plang sampai tidak bisa terbaca utuh lagi
DAY#15 SAMPAI DAY #18
Becak barang tanpa plat asal kampung aur dan badur mondar mandir di jalan sama, dan secara "misterius" plang tiba2 raib, tinggal bunggulnya, bekas dipotong ratak

DAY#19 SAMPAI DAY #22
Bunggulnya pun hilang, tinggal lobang bulat di tanah
DAY#23 SAMPAI DAY #26
Lobangnya lenyap, ditimbun dengan tanah, semua tanda2 keberadaaan maupun tanda pernah adanya eksistensi sebuah plang hilang total dari sejarah umat manusiah

Kurang dari sebulan, plang parkir yang dibiayai dengan duit pajak rakyat, hilang lenyap
Modus dan nasib yang menimpa semua plang rambu2 kereta api di sepanjang rel kereta api jalan pandu dan jalan2 sekitarnya, dulu sebenarnya lengkap plang rambu2 kereta api di sepanjang rel kereta api, namun berkat jamaah khilafuck toakullah al badur al aur lingkungan IV tepi kali deli, maka "bersih" total sepanjang rel kereta api, bersih dari semua plang2 rambu kereta api

0
271
4


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan