- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Heboh Pria Ngaku Beri Setoran Judi Togel ke Polisi dan TNI di Langkat


TS
still.breathing
Heboh Pria Ngaku Beri Setoran Judi Togel ke Polisi dan TNI di Langkat
Quote:

Langkat - Satu video yang berisikan pengakuan seorang pria bernama Supriatin yang dinarasikan sebagai koordinator lapangan judi togel memberikan setoran ke oknum polisi dan TNI viral di media sosial. Kini, Polres Langkat masih mendalami persoalan tersebut.
Dilihat detikSumut, Senin (14/8/2023), dalam video itu disebut jika intel TNI mengungkap praktik perjudian dengan omzet ratusan juta di kawasan Stabat, Kabupaten Langkat. Narasi dalam video menyebut jika Supriatin ini memberikan sejumlah uang kepada petugas kepolisian.
"Guna memuluskan praktik ilegalnya, Sup (Supriatin) selaku korlap togel merk Jiki itu memberikan uang koordinasi kepada Polres Langkat sebesar Rp 25 juta, Polsek Stabat Rp 5 juta, dan Polsek Secanggang Rp 3 juta," demikian narasi dalam video.
Dalam video itu, Supriatin membeberkan telah memberikan uang ke Kanit Pidum Polres Langkat, Iptu Herman Sinaga, sebesar Rp 25 juta dan ke Polsek Stabat Rp 5 juta. Ia memberikan uang itu melalui personel polisi, yakni Bripka Harry Gaol.
Ia turut memberikan setoran pula ke Polsek Secanggang namun tak menyebutkan jumlahnya. Kemudian Supriatin menunjukkan bukti transaksi pengiriman uang Rp 25 juta itu.
"Ini kan yang ngirim Jiki, langsung ke rekening si Lukman ini. Setelah selesai dikirim, Jiki ngirim, bang sudah saya kirim ya. Lalu saya kirim ke Herman," ujarnya.
Supriatin mengaku tidak bisa menunjukkan bukti pengiriman uang ke Herman. Alasannya karena pesan WhatsApp Herman menggunakan timer sehingga dalam sehari percakapan mereka hilang secara otomatis.
Di akun media sosial lain, terdapat pula video pengakuan Supriatin yang berdurasi lebih panjang, sekitar 05.20 menit. Terdapat pula pengakuan Supriatin juga memberikan setoran ke oknum TNI.
"Koramil Rp 1,5 juta," ujarnya.
Dia menyampaikan Harry juga yang memberikan uang itu kepada oknum TNI. Dia mengaku dapat mempertanggungjawabkan seluruh keterangannya.
Terkait hal itu, Humas Kapolres Langkat AKP Yudianto mengatakan Supriatin masih diperiksa di Polres Langkat. Ada pun Supriatin dan dua warga sipil lainnya diserahkan oleh pihak TNI AD pada Minggu (13/8/2023) malam.
"Jadi si Supriatin itu masih diperiksa bersama dua kawannya. Statusnya masih terperiksa," kata Yudi kepada detikSumut.
"Soal setoran itu belum bisa kami jelaskan karena ini masih didalami keterangannya," tambahnya.
Sementara itu, terkait dugaan oknum TNI yang turut mendapat setoran, Kapendam I/BB Kolonel Rico Siagian belum memberikan tanggapan sampai berita ini dinaikkan.
https://www.detik.com/sumut/hukum-da...tni-di-langkat
Waaw aku kaget...







the.commandos dan 2 lainnya memberi reputasi
3
727
Kutip
29
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan