Sebelum masuk langsung keceritanya, aku kasih background keluargaku dulu ya. Dari eyang buyut aku infonya sudah ada kelebihan, yang nurun ke babe aku. Lalu pas masa mudanya babe aku tu tipe yang nambah ilmu dari kelebihan yang sudah dipunyainya (dalam konteks tetap pada ajaran islam ya). Lalu babeku menikah, dan lahir kakak ku cewe dan juga aku adik cewe kakakku. 

   Kakakku punya kelebihan bisa lihat yang gak nampak dan aku waktu kecil lebih ke peka aja terhadap hal-hal yang supranatural (kerasa). Saat kecil aku sering ketindihan, tapi karena dlu gak tau itu namanya ketindihan pikirku ya gak bisa cepat bangun saat pengen bangun. Lalu lanjut sampai aku kuliah semester awal, aku tinggal di asrama. Jadi bentuk asramanya kayak rumah kecil-kecil gitu, yang berisi 4 orang dengan 2 kamar. Satu ruangan besar untuk 2 kamar yang perkamar diisi 2 orang. Lalu bagian belakang ruangan besar ada dapur kecil, kamar mandi dan gudang (gudang tidak pernah dibuka dari saya masuk asrama itu). 

  Pada suatu ketika saat aku lagi tidur, berapa menit memejamkan mata tiba2 aku terbangun. Tapi ketika aku bangun aku masih kebingungan dan liat kanan kiri. pas liad bagian belakang aku. aku liad aku lagi tidur. Jadi aku merasa bangun, tapi aku liad aku tidur. Bergantinya hari dan mulai malam lagi, aku pun tidur. Tapi sebelum tidur aku liat jam dahulu, dan aku liah jam 11.00, karena sudah mengantuk langsung aku tidur. Namun kejadian kayak kemarin terulang lagi, jadi aku kebangun lagi lalu karena merasa kebangun aku liat jam dinding dlu. Aku liat di jamnya pukul 11.15, lalu aku jalan kedapur mau ambil air putih. Tapi waktu jalan kedapur aku dengar anak suara cewek menangis, tepatnya di arah gudang. Waktu itu aku tanyain donk, "siapa itu yang nangis? trus ngapain bukak gudang malam-malam? cari apa emang?". Tapi dari pertanyaanku tidak ada yang dijawab. Lalu aku tanyakan lagi, dengan pertanyaan yang sama. Lalu ada jawaban dari si cewek ini, "Aku sedih". Saat aku jalan ke arah gudang, aku lihat ceweknya keluar dari sana. Dia bilang "kamu bisa liat aku? aku sedih. Aku Kesepian."
Sebelum bertanya, aku ngomong dalam hati, "ini cewe siapa ya? kok bisa masuk sini?" Lalu aku beranikan bertanya ke cewe itu, "mbak siapa ya? kok saya gak pernah liat? lalu sedih kenapa mbak?"
Cewe pun menjawab, "Aku itu sudah lama tinggal disini, lammaa banget. Aku sedih karena merasa kesiapan, tidak ada teman"
Aku kembali tanya, "Loh kesepian? kenalan aja mbak kalau emang tinggal disini. kan semuanya baik".
Cewe itupun balik nanya, "kamu mau temenan sama aku? Boleh aku masuk ke dalam?"
Akupun menjawab, "loh temenan aja mbak, semua disini baik kok." dan aku juga jawab, "kalau masuk gak boleh mbak kan ini malam dan saya belum kenal mbak."
sicewe bilang, "aku pengen masuk (sambil marah dan dengan nada tinggi)."
Akupun menjawab, "gak mau lah, kita belum kenal". 

  Lalu tiba-tiba mukanya terlihat marah banget, sambil teriak "Masuk, masuk, masuk". Karena aku ketakutan aku pun kabur ninggalin tu cewe dan masuk ke dalam kamarku. Pas aku masuk aku kaget, loh kok aku lagi tidur. Padahal aku dengan sadar aku lagi berdiri liatin aku tidur sambil ketakutan. Karena cewenya itu masih diluar kamar dan masih dengan teriak masuk-masuk dan juga menggedor-gedor pintu kamar. Ini kebodohanku, karena ketakutan aku tu rasanya pengen nendang mukaku sendiri sambil teriak, "bangun woy bangunn, ini lo ada cewe gila, woii bangunnn". Karena gak mempan aku bangunin lalu aku doa sesuai agamaku. Dan setelah sekian kali berdoa akhirnya aku terbangun dari tidur. Tapi anehnya aku tetep merasa dengerin gedobrak2 di luar kamarku. Dan itu terus2san sampai sebelum subuh. Setelah subuh, akhirnya suaranya berhenti akupun tertidur pulas.

  Berjalannya waktu sampai aku menikah dan punya 1 anak pun aku baru tahu ternyata itu namanya Astral Projection.  Selang sebelum aku menikah dan sampai sekarang aku masih melakukan Astral projection.

Dan cerita masih berlanjut . . . . .

NB: pertama kalinya nulis pengalaman diri, mohon koreksi dan bimbingannya.
Terima kasih.