Sumber Gambar

Makanan mungkin menjadi penting bagi beberapa orang, karena dengan makanan seseorang bisa melanjutkan hidup dan mengisi tenaga untuk melakukan aktivitas harian. Ada banyak makanan tersedia di bumi ini. Manusia hanya perlu mengolahnya dan menjadikan makanan tersebut sebagai makanan yang layak makan untuk mereka.

Seharusnya, dengan banyaknya makanan di dunia ini membuat beberapa perbedaan di masyarakat. Banyak orang yang memfilter atau memilih-milih lagi makanan apa yang akan mereka makan. Semua itu tergantung dengan kepercayaan dan cara berpikir mereka terhadap suatu makanan tertentu. Dan yang paling penting juga soal selera. Itu juga penting.

Salah satu keyakinan yang berakibat pada pemilihan makanan adalah vegan. Yaitu kepercayaan di mana seseorang memilih untuk memakan makanan jenis nabati saja. Yaitu yang dihasilkan oleh tumbuhan. Mereka cenderung menghindari makan makanan daging hewan dengan alasan tertentu seperti simpati, kepercayaan hingga diet yang membuat mereka harus menurunkan berat badan.


Sumber Gambar

Tapi kita juga perlu memperhatikan batasan-batasan dalam memilih makanan. Intinya jangan terlalu ekstrem dalam menjalani hidup sebagai vegan karena pada dasarnya manusia membutuhkan asupan nutrisi dari makanan yang dianggap tidak baik tersebut. Jangan seperti seorang influencer vegan asal Rusia yang harus menerima nasib mengerikan.

Zhanna Samsonova atau memiliki nama tenar Zhanna D’Art harus tewas usai dirinya menolak makan daging selama beberapa tahun dengan alasan menjaga berat badannya. Ia memilih makan-makanan mentah yang berasal dari tumbuhan seperti buah-buahan, kecambah, biji bunga matahari (kwaci), dan smoothie buah. Bahkan ia tidak mau minum air mineral dan mengantinya dengan jus buah.

Kebiasaan ini sudah ia lakukan secara konsisten selama 10 tahun lamanya. Dan tak disangka, bukannya sehat yang didapat, dirinya malah semakin melemah dan akhirnya harus mendapat berbagai gangguan kesehatan. Di saat-saat terakhir hidupnya, tubuh Zhanna hanya tinggal tulang dan kulit. Bahkan dirinya tidak bisa berjalan karena kondisi memprihatinkan itu.


Sumber Gambar

Temannya shock saat mendapati Zhanna yang sangat memprihatinkan kondisinya. Ia hanya terbaring di kasur selama satu bulan. Untuk dapat bangun dari tempat tidur saja dia susah. Sebelum tidak bisa berjalan, bahkan ia perlu satu menit untuk melangkahkan satu kakinya. Zhanna langsung mendapatkan pertolongan medis untuk menyelamatkannya.

Akhirnya pada 21 Juli kemarin, Zhanna dinyatakan meninggal dunia oleh rumah sakit di Malaysia. Penyebab kematiannya belum dipublikasikan dan mungkin tidak akan dipublikasikan. Kabar terakhir mengenai Zhanna, kini jasadnya terjebak saat ingin keluar Malaysia karena tersangkut masalah birokrasi di sana. Jasadnya akan dibawa kembali ke Rusia untuk disemayamkan.


Sumber Gambar

Tentu salah satu alasan seseorang diet adalah untuk menjaga tubuh tetap sehat dan mengontrol berat badan. Dengan menjaga pola makan, tentu kita akan lebih sehat. Akan tetapi, jangan terlalu ekstrem menjalani diet yang pada akhirnya hanya memberikan rasa sakit kepada kita. Pahami juga bahwa tubuh kita pun butuh nutrisi untuk bertahan.

Dan kalau bisa, akan lebih baik jika diet itu dilakukan dengan pendampingan ahlinya. Diawasi langsung oleh dokter gizi supaya kesehatan kita pun terjaga. Supaya ada orang yang bertanggung jawab dari program diet yang kita jalani. Dan jangan terlalu anti sama daging, tidak semua daging jelek untuk tubuh kita. Asalkan kita bisa mengaturnya dengan tepat.

Kecuali para vegan-vegan SJW yang membela hak hidup para hewan ya. Wkwk, itu beda lagi.



Jadi menurut kalian gimana, apakah bahaya melakukan diet seperti Zhanna?

Sumber: Link Referensi 1, Link Referensi 2
Tulisan dan Narasi Pribadi