masnukhoAvatar border
TS
masnukho 
Kontroversi Ponpes Al Kafiyah, Benarkah Hanya Konten Semata? Ini Kejanggalannya!
Belum selesai kehebohan Ponpes Al-Zaytun kini muncul Ponpes Al Kafiyah, apakah hanya konten saja?


Belum usai kontroversi dan viralnya Ponpes Al-Zaytun Indramayu, Jawa Barat yang dipimpin oleh Pandji Gumilang, kini muncul kontroversi baru terkait sebuah Ponpes yang videonya viral di media sosial yaitu Ponpes Al-Kafiyah.

Beredar sebuah video berdurasi 39 detik yang beredar di media sosial Instagram yang mana diunggah pertama kali oleh akun @maulana11 di aplikasi snacks video yang menunjukkan aksi seorang perempuan menjadi imam shalat dari tiga orang laki-laki.

Bukan hanya kejanggalan imam shalat perempuan, ibadah shalat yang direkam tersebut juga menunjukkan adanya gerakan shalat yang berbeda terletak pada saat iktidal dimana imam shalat dan makmum melakukan gerakan serong kanan dan kiri dimana gerakan tersebut tidak ada pada normalnya gerakan shalat.

Di dalam video yang beredar di media sosial tersebut juga memperlihatkan sebuah pamflet yang bertuliskan nama pimpinan pondok yang diketahui bernama ustadzah Umariyah dimana pondok tersebut juga dijelaskan menerima santri baru, pengobatan medis dan non medis, mengajarkan semua ilmu serta menghapus semua dosa.




Terkait viralnya video tersebut warganet pun dibuat heboh dengan adanya kontroversi Ponpes Al-Kafiyah.

Sebagaimana kita ketahui bersama GanSis, bahwa shalat jama'ah bagi makmum perempuan diwajibkan diimami oleh seorang laki-laki atau seorang perempuan, sedangkan untuk makmum laki-laki wajib diimami oleh laki-laki dan tidak diperbolehkan diimami oleh seorang imam perempuan.

Melihat hukum tersebut tentu saja apa yang ada di video Ponpes Al-Kafiyah bisa dianggap salah dan menyimpang, karena di dalam video yang beredar diperlihatkan tiga orang makmum laki-laki diimami oleh seorang imam perempuan. Bukan hanya itu, gerakan iktidal yang seharusnya hanya diam dan membaca doa ditambah dengan gerakan serong kanan dan kiri yang sudah jelas itu juga tidak diperbolehkan karena menambah gerakan shalat.

Selain diimami oleh imam perempuan dan gerakan shalat yang tidak sesuai, beredar isu bahwa pimpinan Ponpes Al-Kafiyah yang diketahui bernama ustadzah Umariyah tersebut memperbolehkan pengikut-pengikutnya yang perempuan tidur dengan suami orang dan dosanya bisa diampuni dengan melakukan sebuah ritual.




Berkaca pada kejadian akhir-akhir ini yang memperlihatkan banyak sekali sekelompok orang yang mengatasnamakan Ponpes alias Pondok Pesantren tetapi mengajarkan ajaran yang menyimpang, tentu kejadian ini harus dijadikan sebagai himbauan bagi kita semua untuk lebih berhati-hati dan waspada.

Tidak sembarangan ikut berguru kepada seseorang yang tidak jelas sanad keilmuannya merupakan salah satu cara untuk mencegah agar Agan Sista tidak tersesat di dalam ajaran yang menyimpang.

Di era yang semakin tua dimana banyak orang tidak paham ilmu agama tetapi mengaku sebagai seorang alim atau ulama dengan menisbatkan diri sebagai syeikh, ustadz, kyai atau yang lainnya, maka Agan dan Sista harus hati-hati dan waspada agar tidal tergiur dan mudah begitu saja percaya dengan apa yang mereka ucapkan dan ajarkan.




Penulis:@masnukho©2023
Narasi: Ulasan pribadi
Referensi
disinidandisini
Sumber gambar
1, 2, 3, 4
enak.digenjot69
yasyah81
provocator3301
provocator3301 dan 12 lainnya memberi reputasi
13
5.2K
178
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan