Jakarta - Pegiat media sosial Denny Siregar memberikan saran ke bakal calon presiden atau bacapes dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan Anies Baswedan terkait Pemilihan Presiden atau Pilpres 2024 mendatang.

Hal itu ditanggapi Denny Siregar melalui akun Twitter pribadi miliknya. Dalam cuitannya, Denny Siregar mengungkapkan bahwa sebaiknya Anies Baswedan mengajak kerjasama Habib Rizieq Shihab (HRS) dan Habib Bahar Smith menjadi juru kampanye (jurkam) untuk mengalahkan suara Ketum Gerindra Prabowo Subianto.

"Saran saya buat @aniesbaswedan. Gaetlah Rizieq Shihab dan Bahar Smith sebagai jurkam. Mereka punya potensi naikkan suara untuk kalahkan @prabowo," tutur Denny Siregar dikutip WE NewsWorthy dari akun Twitter pribadi miliknya, Jumat (12/5).

Lebih lanjut, Denny Siregar juga mengatakan jikalau Anies tidak segera menggaet HRS dan Bahar Smith, maka Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon akan mendekati dua tokoh itu.

"Jangan maen aman, kalo perlu maen keras sekalian. Kalo Rizieq sama Bahar gak diambil sekarang, bisa-bisa mereka didekati @fadlizon. Selesai sudah..," tandasnya.

Sementara itu, Prabowo Subianto diketahui berhasil mengalahkan elektabilitas bakal capres PDIP, Ganjar Pranowo dan Anies dari hasil jejak pendapat Lembaga Penelitian Survey dan Polling Indonesia (SPIN).

Terpisah, nama Anies Baswedan kini sedang jadi perbincangan hangat lantaran memberikan kritik terkait kebijakan subsidi mobil listrik di era kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) saat ini.

Anies Baswedan mengatakan bahwa subsidi kendaraan listrik bukan solusi untuk masalah lingkungan hidup. Terlebih ketika pemilik kendaraan listrik justru dari kalangan yang tidak perlu disubsidi.

"Solusi menghadapi masalah lingkungan hidup, apalagi soal polusi udara bukanlah terletak di dalam subsidi untuk mobil listrik yang pemilik-pemilik mobil listriknya adalah mereka-mereka yang tidak membutuhkan subsidi. Betul?," ungkap Anies Baswedan di Gelora Bung Karno, Senayan, Ahad (7/5/2023).

https://nw.wartaekonomi.co.id/amp/re...keras-sekalian

Kenapa sampai detik ini wan abud belum juga ditangkap polisi ya, ada yang tau??