Halo agan dan sista, kali ini ane mau ngebahas tentang sejarah serangan kamikaze Jepang pada perang dunia ke 2. Kalian pasti pernah denger tentang kamikaze kan? Nah, mari kita lihat sejarahnya.

Jadi, pada saat perang dunia ke 2, Jepang merasa terpojok oleh kekuatan sekutu dan butuh suatu cara untuk menghentikan serangan mereka. Akhirnya, pada tahun 1944, Jepang memutuskan untuk meluncurkan serangan kamikaze. Serangan kamikaze sendiri berarti serangan bunuh diri yang dilakukan oleh pilot Jepang yang menabrakkan pesawatnya ke kapal-kapal sekutu.

Untuk melancarkan serangan kamikaze, Jepang menggunakan pesawat-pesawat tempur seperti Mitsubushi A6M5 Reisen/Zero. Pilot kamikaze biasanya adalah orang-orang muda yang dipilih dari para prajurit Jepang yang tergabung dalam tokubetsu kōgekitai, yaitu suatu unit pasukan khusus yang siap untuk melakukan serangan bunuh diri.

Serangan kamikaze pertama kali diluncurkan oleh Jepang pada tanggal 25 Oktober 1944, di mana mereka menabrakkan pesawat-pesawat mereka ke kapal-kapal sekutu di Teluk Leyte. Setelah itu, Jepang meluncurkan serangan-serangan kamikaze yang lebih sering dan lebih besar di berbagai wilayah perang seperti di Okinawa.

Serangan kamikaze Jepang memiliki dampak yang sangat besar pada pihak sekutu. Banyak kapal-kapal sekutu yang hancur dan banyak prajurit sekutu yang tewas akibat serangan ini. Namun, di sisi lain, serangan kamikaze juga memperlihatkan kegigihan dan fanatisme para prajurit Jepang, yang rela melakukan serangan bunuh diri demi negaranya.

Nah, itu dia sedikit sejarah tentang serangan kamikaze Jepang pada perang dunia ke 2. Kalau agan dan sista punya komentar atau pendapat tentang hal ini, jangan sungkan-sungkan untuk tulis di kolom komentar ya. Dan kalau tulisan ini bermanfaat, jangan lupa cendolnya ya agan dan sista!