- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Butuh Rp 220 Miliar Per Tahun Buat JIS, Jakpro Klaim Banyak yang Sewa


TS
411.212
Butuh Rp 220 Miliar Per Tahun Buat JIS, Jakpro Klaim Banyak yang Sewa
Quote:

Suara.com - Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro) Iwan Takwin mengakui ada kebutuhan biaya Rp220 miliar untuk Jakarta International Stadium (JIS) tiap tahunnya. Ia mengakui dana sebesar itu belum didapatkan untuk tahun ini.
Namun, ia tak khawatir target dana tersebut tak terpenuhi. Sebab, Iwan mengklaim penyewa stadion berkapasitas 82 ribu penonton itu sudah cukup banyak dan rutin.
"Kalau dari JIS sendiri mungkin sebesar itu belum terpenuhi. Tapi tahu nggak teman-teman, itu kan sebenernya banyak juga yang sewa," ujar Iwan di gedung DPRD DKI Jakarta, Selasa (4/5/2023).
Dalam satu pekan, ia menyebut jadwal penyewaan JIS selalu penuh. Bahkan, lapangan latihan JIS juga disebutnya kerap disewakan para penggemar sepak bola untuk berbagai kegiatan.
"Hampir full dalam periode penyewaan, kan di sana kan ada periode penyewaan. Dalam satu minggu itu ada 3-4 hari itu kita sewakan. Itu full," ucapnya.
Sementara, untuk pendapatan JIS tahun ini Iwan belum bisa membeberkannya. Ia mengaku tak hapal dan perlu melihat laporan keuangannya.
"Soal angka saya harus lihat di laporan keuangannya," pungkasnya.
Sebelumnya, Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi meminta PT Jakpro, selaku pengelola, agar mencari cara memenuhi biaya operasional JIS. Dana yang dibutuhkan stadion warisan eks Gubernur Anies Baswedan itu sebesar Rp220 miliar.
Prasetio mengatakan, JIS harus dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk kepentingan sepak bola. Apalagi, dana yang digelontorkan dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) ini cukup besar mencapai Rp5 triliun.
Hal tersebut disampaikan Prasetio saat menerima audiensi bersama suporter Persija Jakarta, Jakmania yang juga dihadiri oleh Direktur Utama PT Jakarta Propertindo (Jakpro), Iwan Takwin.
"Kepentingannya sepak bola kita nggak punya lapangan sepak bola, yang ada akhirnya dengan APBD yang sangat besar, masa kita gak punya stadion, ya itulah JIS sekarang, Jakarta Internasional Stadium," ujar Prasetio di gedung DPRD DKI, Kamis (30/3/2023).
Karena itu, ia meminta Jakpro tak kekurangan dana untuk pembiayaan operasional JIS itu. Perlu ada upaya lebih seperti menggaet berbagai komunitas sepak bola agar mau menyewa JIS.
"Operasional JIS itu besar, pak. Tapi kalau lu nggak mulai dari sekarang running, dengan nilai Rp220 miliar, itu dari mana tuh? Babi ngepet juga nggak dapet segitu. Ya, kan? Dari sini lah kita coba merintis dari bawah ke atas (cari pembiayaan)," ucapnya.
Sementara, Iwan Takwin mengakui biaya operasional JIS itu mencakupi kebutuhan perawatan hingga listrik dan air. Ia pun akan mengadakan berbagai kegiatan agar roda bisnis di stadion berkapasitas 82 ribu orang itu bisa berjalan.
"Ini yang kami (upayakan) lagi harus ada kegiatan bisnis supaya itu bisa menutupi," katanya.
https://www.suara.com/news/2023/04/0...nyak-yang-sewa
Percaya..

Formula e aja katanya untung kan ya.. Padahal modalnya besar banget.. Yg bilang jakpro sih..







Proloque dan 9 lainnya memberi reputasi
10
1.4K
Kutip
39
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan