- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Said Aqil Tolak Kedatangan Timnas Israel Karena Sudah Tercantum Dalam Al-Qur'an!


TS
harrywjyy
Said Aqil Tolak Kedatangan Timnas Israel Karena Sudah Tercantum Dalam Al-Qur'an!

Sumber Gambar
Kedatangan Timnas Israel ke Indonesia memang tengah menjadi polemik yang ramai diperbincangkan di Indonesia akhir-akhir ini. Kedatangan Israel U-20 ini sendiri sebatas hanya untuk memeriahkan FIFA World Cup 2023 Indonesia. Tapi kedatangan para pemain sepak bola itu membuat rishi kalangan ormas hingga gubernur.
Sebut saja FPI, PA 212, PKS, Gubernur Bali hingga Ganjar Pranowo. Semua menolak kedatangan Israel bukan tanpa sebab, tapi sebagai bentuk solidaritas terhadap warga Palestina yang sampai saat ini masih dijajah oleh Israel. Hal itu pula yang melatarbelakangi tumbuhnya kebencian terhadap negara Yahudi tersebut.
Terbaru, mantan ketua umum PBNU Said Aqil Siradj mengemukakan hal yang sama. Bahwa ia dengan tegas menolak kedatangan Israel ke Indonesia. Hal ini menurutnya sudah mutlak. Bahkan ia berani menyebut bahwa hal ini sudah tercantum di dalam ayat Al-Quran.

Sumber Gambar
Menurutnya, sebagai manusia kita tidak bisa melawan Al-Quran. “Kita ini manusia, siapa sih kita bisa melawan Al-Quran? Itu ada ayatnya?” kurang lebih begitu ucapan beliau yang membawa-bawa Al-Quran di dalam penolakannya terhadap Timnas Israel.
Soal ayat yang dimaksud, biar kalian cari saja sendiri ayat mana. Kalau memang ada coba drop di reply, karena TS gak paham soal Al-Qur'an. Jadi no comment deh.
Sementara itu, ketua umum PBNU yang sekarang sedang menjabat yaitu Gus Yahya justru memberikan komentar yang berbeda. Menurutnya, untuk apa kita menolak Israel? Apa pengaruhnya untuk Palestina jika kita menolak Israel? TS lumayan suka dengan statement yang dikeluarkan oleh ketua PBNU ini.
Kita menolak Israel, kemudian sesudah itu kita tidur, makan, nyari duit seperti biasa. Apakah ada gunanya ke Palestina? Tidak ada. Yang ada malah negara kita yang dirugikan karena hilang kesempatan dan kepercayaan sebagai tuan rumah Piala Dunia.

Sumber Gambar
TS paham penolakan ini merupakan wujud dari cancel culture yang berlaku kepada Israel. Tapi untuk kali ini, demi kemajuan negara kita mengapa kita tidak turunkan sedikit ego kita? Mendukung Palestina boleh-boleh saja, tapi jika cara mendukungnya sudah sampai merugikan negara sendiri. Maka jadi masalah juga buat kita.
Dukungan untuk Palestina boleh saja, tapi jangan biarkan dukungan itu menjadi halangan untuk kita menggapai mimpi kita. Jangan jadikan dukungan sebagai alasan untuk melupakan mimpi kita yaitu membawa Piala Dunia ke tanah air ini. Walau kita dukung Palestina bagaimana pun, ingat bahwa kita tetap merah putih. Bukan merah putih hitam hijau.

Sumber Gambar
Sudah banyak yang negara kita kasih untuk Palestina. Bantuan medis, logistik, tenaga hingga militer semuanya. Sekarang, kita mau mengadakan hajat besar Piala Dunia untuk kepentingan negara ini juga harus terhalang karena alasan solidaritas dengan Palestina. Gak make sense, Gan!

Di dada kalian ada merah putih atau merah putih hitam hijau?

Sumber: Link Referensi 1, Link Referensi 2
Tulisan dan Narasi Pribadi









z4ckzjr dan 14 lainnya memberi reputasi
15
4.3K
148


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan