Halo agan-agan dan sista-sista, ada kabar menarik nih buat kalian yang lagi cari kerja. Beberapa waktu yang lalu, Universitas Messina, Italia, melakukan sebuah riset yang membuktikan bahwa orang good-looking lebih mudah mendapatkan pekerjaan dibandingkan orang yang tidak good-looking.

Dalam riset tersebut, 1100 CV palsu dengan keterampilan yang sama namun foto yang berbeda dikirimkan ke 1500 lowongan pekerjaan. Hasilnya, rata-rata respon balik untuk semua lamaran kerja adalah 30 persen. Namun, lamaran kerja cewek good-looking memiliki rata-rata respons balik sebesar 54 persen, sedangkan lamaran kerja cowok good-looking memiliki rata-rata respons balik sebesar 47 persen. Di sisi lain, lamaran kerja cewek yang tidak good-looking hanya mendapatkan respon balik sebesar 7 persen, sementara cowok yang tidak good-looking mendapatkan respon balik sebesar 26 persen.

Tentu saja, ini bukan berarti bahwa orang good-looking tidak perlu memiliki keterampilan dan kemampuan yang mumpuni. Namun, riset ini menunjukkan bahwa tampilan fisik memang masih menjadi salah satu faktor yang diperhitungkan dalam proses seleksi kerja.

Tidak hanya itu, riset ini juga mengingatkan kita tentang pentingnya menghindari diskriminasi dalam seleksi kerja. Semua orang berhak mendapatkan kesempatan yang sama untuk mendapatkan pekerjaan yang diinginkan, tanpa memandang penampilan fisik mereka.

Nah, bagaimana pendapat agan-agan dan sista-sista tentang riset ini? Apakah kalian merasa pernah mengalami diskriminasi dalam seleksi kerja karena penampilan fisik? Jangan ragu untuk berbagi pengalaman dan pendapat kalian di kolom komentar di bawah ya. Dan jika kalian menyukai artikel ini, jangan lupa untuk memberikan cendol ya.