Negeri mereka hancur dengan dua kali kehancuran, namun mereka selalu mencoba untuk bangkit dari keterpurukannya, mereka mungkin telah kalah dari 2 peperangan tapi hati mereka tak pernah merasa kalah dari memajukan negaranya, itulah Jerman!

Negara orang pintar yang dulu bernama Prusia tempatnya para pemikir, musisi terkenal, tokoh karismatik dan jenderal jenderal termasyhur dilahirkan dan untuk bisa membuat pesawat sendiri pun salah satu putra terbaik negeri ini belajar kesana, kenapa tidak pula kita belajar dari sukses Jerman dalam mengalahkan dua kehancuran yang menimpa bangsa mereka?



Kehancuran pertama berawal dari niat mulia membela teman seperjuangan negara Austro Hongaria, namun karena salah satu temannya berbalik arah memusuhinya (Italia) dan musuh makin bertambah jumlahnya akibat Amerika pun ikut nimbrung dalam perang mereka pun akhirnya mengakui kehancuran pertama mereka,

Kehancuran pertama yang begitu parah, bahkan satu potong roti pun takkan orang sudi jika ditukar dengan satu koper uang Mark, musuh musuhnya tak rela jika Jerman bangkit dari kehancuran itu maka dibuatlah Perjanjian Versailles, perjanjian yang menimbulkan dendam dalam diri tiap warga Jerman di masa kehancuran pertamanya itu



Secercah harapan pun datang dari seorang pemuda pembawa dendam tersebut, dia kemudian membuat Jerman mengalahkan kehancuran pertamanya dengan sistem cerdiknya

"setiap orang Jerman harus bekerja, pabrik pabrik dan tempat usaha didirikan untuk menampung tenaga kerja, cetak uang sebanyak banyaknya dan impor barang hanya untuk yang sangat dibutuhkan saja"



Namun pemuda itu salah langkah, ia terlalu terburu buru melampiaskan balas dendamnya terhadap mereka mereka yang telah membuat bangsa Jerman menderita kehancuran pertamanya, hampir mirip seperti perang pertama, perang kedua pun berawal dari kesalahan yang sama, terlalu banyak musuh, dikeroyok, teman tak bisa diandalkan, dan kalah!

Seluruh negeri hancur kekejian demi kekejian pun terjadi, pembunuhan dan pemerkosaan adalah contoh nyata kehancuran kedua Jerman, wilayahnya dirampas, di bagi menjadi dua oleh musuh musuh mereka,



Jerman memang hancur dua kali namun tak pernah punya hati untuk kalah dalam memajukan negerinya, ketika awal kehancuran kedua itu si pemuda itu dan para pemuda yang lain sudah hilang dan tewas maka Jerman tak patah arang, wanita wanita mereka muncul menjadi pengganti para pemuda itu membangun jerman yang runtuh

Dan kini pun setelah dua kehancuran Jerman, mereka menjadi salah satu yang terkaya dan termakmur bahkan lebih kaya dan makmur daripada mereka yang dulu pernah mengalahkan Jerman!

Belajarlah untuk jangan putus asa dari jerman!






Karya:

@amekachi

(IMG: GOOGLE)