- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- Jokes & Cartoon
Mukidi Anak PKI


TS
amekachi
Mukidi Anak PKI

Pagi itu diantara rerimbunan semak semak di kawasan hutan Gunung Slamet, Mukidi seorang anak kelas 6 SD berjalan dengan hati hati meniti setapak demi setapak jalan di perbukitan menuju ke arah sekolahannya, rumahnya terpencil dari perumahan penduduk yang lain
Entah mengapa, ia pun tak pernah menanyakan kenapa rumah yang ia tinggali jauh dari pemukiman penduduk, Mukidi hanya hidup bertiga dengan kakek neneknya orang tua Mukidi telah lama pergi mencari nafkah di Jakarta
Walau hanya dari keluarga miskin tapi kepintaran dan daya pikir Mukidi tak kalah dibanding anak anak orang kaya dikampungnya itu, jam pelajaran pertama pun dimulai sang guru adalah Wakil Kepala Sekolah merangkap guru kelas 6 dan juga termasuk guru tertua di sekolahan Mukidi selain itu guru Mukidi ini pun sangat pro dengan orde baru dibanding guru guru yang lebih muda darinya
Guru: "selamat pagi anak anak, hari ini pelajaran PPKN dan kita sebagai siswa siswi Indonesia haruslah pintar di pelajaran Kewarganegaraan agar nanti kalau besar kita bisa memajukan negeri ini!"
"selamat pagi pak guru" sahut murid
"kita mulai dengan tanya jawab, apakah kalian semua tahu siapa yang membangun Indonesia?" tanya pak guru
"orde baru!" jawab murid murid
"siapa penjaga persatuan nasional?" sambungnya
"orde baru!" teriak seluruh murid dalam kelas
"siapa yang membangun sekolahan kita" tanya pak guru lagi
"orde baru" jawab murid murid
Namun sang guru itu dengan jeli melihat ada satu muridnya yang tak menjawab pertanyaannya, muridnya itu diam sejak pertanyaan yang dilontarkannya pertama
"kenapa kamu tak menjawab seperti teman temanmu Mukidi?" Tanya sang guru menyelidik
"karena saya PKI" jawab Mukidi
"kenapa kamu PKI di?" tanya si guru
Mukidi menjawab "karena bapak dan ibu saya PKI"
"lho kamu tak harus jadi PKI kalau orang tuamu PKI, kalau ayahmu dan ibumu pencuri masak kamu mau jadi pencuri?" jelas pak guru
"kalau orang tua saya pencuri, tentu saya pilih orde baru!" jawab mukidi



Konten Sensitif

Sedikit dari Saya tentang humor orde baru jika ada kesalahan atau kekeliruan maupun tidak lucu mohon dikoleksi, baik untuk Saya!
Tentang sejarah lelucon, lelucon biasanya sebuah cerita pendek maupun susunan kata yang lucu dan memang sudah sejak dahulu ada, tak disebut waktunya kapan dan terjadi di zaman apa jadi sejarahnya tidak perlu disejarahkan
Ciduk lagi
Konten Sensitif

"narasi dan opini sendiri"
Tulisan Sendiri:
@amekachi
Sumbernya

NB 2: hanya just for laugh semata!






ibukfatimah dan 8 lainnya memberi reputasi
7
2.5K
14


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan