- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
111 Preman dan Jukir Liar di Kota Medan Diamankan


TS
republik.fakter
111 Preman dan Jukir Liar di Kota Medan Diamankan
111 Preman dan Jukir Liar di Kota Medan Diamankan, Uang Jutaan Rupiah Disita

Ratusan preman dan juru parkir liar diamankan Aparat Kepolisian Resort Pelabuhan Belawan, Sumatera Utara, dalam giat operasi premanisme pada Rabu, 25 Januari 2023.
Medan, Beritasatu.com - Ratusan preman dan juru parkir liar diamankan Aparat Kepolisian Resort Pelabuhan Belawan, Sumatera Utara, dalam giat operasi premanisme pada Rabu (25/1/2023). Selain meresahkan warga, keberadaan preman dan jukir liar tersebut sering memaksa warga untuk memberikan sejumlah uang.
Dari tangan para pelaku preman dan jukir liar ini petugas menyita sejumlah barang bukti uang tunai senilai Rp 1,5 juta, sejumlah retribusi parkir dan beberapa tanda pengenal yang tidak sesuai.
Modus para pelaku premanisme dan juru parkir liar ini memanfaatkan persimpangan jalan yang rawan kemacetan dan berdalih untuk membantu memperlancar arus lalu lintas. Namun kenyataannya para pelaku preman dan jukir liar ini meminta sejumlah uang kepada para supir truck dan pengemudi lainnya dengan cara memaksa.
Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Josua Tampubolon menyebut, penangkapan ratusan preman dan juru parkir liar ini dilakukan dikarenakan banyaknya laporan masyarakat yang resah dengan keberadaan mereka. Atas laporan tersebut kemudian pihak kemudian melakukan penindakan diberbagai lokasi di kawasan Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang.
"Untuk jumlah premanisme yang kami amankan dalam kurun waktu satu hari yaitu ada 111 orang dari berbagai macam Kecamatan antara lain di Kecamatan Medan Belawan, Medan Labuhan dan Hamparan Perak, Deli Serdang," ucap Josua, Rabu (25/1/2023) petang.
Josua menyatakan, para preman dan juru parkir liar ini nantinya apa bila terbukti dan adanya korban yang melakukan pelaporan maka akan dilakukan penahanan.
"Kita melihat dulu bagaimana fakta-fakta di lapangan, apabila mereka diamankan anggota ditemukan barang bukti seperti uang, retribusi parkir atau tanda pengenal yang tidak sesuai dan kemudian ada korban yang melapor ataupun yang dirugian akan kami lanjutkan prosesnya. Namun apabila tidak terbukti akan kita lakukan pembinaan," pungkasnya.
https://www.beritasatu.com/news/1021...iah-disita/amp
bisnis falak jizyah adalah kejahatan terorganisir selama tujuh turunan, menggemukkan para politikus dan ulamak sumut
kalau kita analisis kondisi sumut dengan metode Root Cause Analysis, maka sebenarnya biang kerok mengapa sumut hancur, dan medan dari kota terbesar kedua setelah Jakarta jadi kota hancur ranking corot, yah kaum ulama sumut ini biang utamanya
setiap pilkada , para Ulama2 sumut berjihad dengan toa supaya ketua ormas okp preman jadi kepala daerah, berujung premanisme menggila, perbudakan sawit, narkoba, rampok, jambret, seisi sumut dari ujung ke ujung penuh dengan ratusan sampahlimin sampahlimun berkeliaran di setiap jalan, di setiap gang, di setiap emperan ruko, di setiap perempatan lampu merah
juga ciri khas ulama sumut :
kalau koar2 maki yang jauh dari mata, seperti maki2 wiwi ahok dipulau jawa atau di si macaroni schotel di perancis atau si mohdi di indihe, keras congornya dengan toa menggelegar, tapi saat ketua ormas okp kang falak yang lewat di depan mata dia, maupun tinggal seberang rumah dia, pura2 tidak lihat dia
kalau lihat wanita lewat pakai tengtop/ hotpants, komentar busana tidak sesuai ajaran gurun, tapi saat lewat loreng2 merah malak disepanjang jalan, pura2 menengadah ke langit, mata dicipit2kan kayak cainak, bergumam alaaaaaaa
(mata mereka hanya tajam untuk urusan sekitar fefek,t3t3k orang lain, kalau untuk preman yg segede bagong depan mata,maka kumat dadakan rabun dekat mereka+autis)
satu2 nya saat ulama sumut berani bicara dengan preman mengenai falak memalak adalah saat tausiyah dimana ramai pesertanya, dengan banyak peserta di kanan kiri baru ada nyalinya, ramai2 gitu, cobak kalau saat satu ketemu satu saat papasan di tengah jalan, mingkem tu ulama sumut
asal haji ranting ormas okp preman datang bawa bantuan/dana hasil malak jizyah , langsung menyeringai lebar sumrigah dengan gaya menyambut nabi
berkat ulama2 sumut, terutama medan, maka seluruh jalanan di medan penuh sampah masyarakat, jizya parkir 24 jam di semua jalan, walau parkir resmi hanya dari jam 8 pagi sampai jam 6 sore, kecuali area tertentu, terimakasih haji ranting ahmad bin abdul tebas falak dari tepi kali dan tepi rel setempat, kenyang perut nyah, kenyang perut pramuria dan anak2 nyah, makin keras toak nyah, makin hancur indonesia, makin nikmat hidup nyah

Ratusan preman dan juru parkir liar diamankan Aparat Kepolisian Resort Pelabuhan Belawan, Sumatera Utara, dalam giat operasi premanisme pada Rabu, 25 Januari 2023.
Medan, Beritasatu.com - Ratusan preman dan juru parkir liar diamankan Aparat Kepolisian Resort Pelabuhan Belawan, Sumatera Utara, dalam giat operasi premanisme pada Rabu (25/1/2023). Selain meresahkan warga, keberadaan preman dan jukir liar tersebut sering memaksa warga untuk memberikan sejumlah uang.
Dari tangan para pelaku preman dan jukir liar ini petugas menyita sejumlah barang bukti uang tunai senilai Rp 1,5 juta, sejumlah retribusi parkir dan beberapa tanda pengenal yang tidak sesuai.
Modus para pelaku premanisme dan juru parkir liar ini memanfaatkan persimpangan jalan yang rawan kemacetan dan berdalih untuk membantu memperlancar arus lalu lintas. Namun kenyataannya para pelaku preman dan jukir liar ini meminta sejumlah uang kepada para supir truck dan pengemudi lainnya dengan cara memaksa.
Kapolres Pelabuhan Belawan, AKBP Josua Tampubolon menyebut, penangkapan ratusan preman dan juru parkir liar ini dilakukan dikarenakan banyaknya laporan masyarakat yang resah dengan keberadaan mereka. Atas laporan tersebut kemudian pihak kemudian melakukan penindakan diberbagai lokasi di kawasan Kota Medan dan Kabupaten Deli Serdang.
"Untuk jumlah premanisme yang kami amankan dalam kurun waktu satu hari yaitu ada 111 orang dari berbagai macam Kecamatan antara lain di Kecamatan Medan Belawan, Medan Labuhan dan Hamparan Perak, Deli Serdang," ucap Josua, Rabu (25/1/2023) petang.
Josua menyatakan, para preman dan juru parkir liar ini nantinya apa bila terbukti dan adanya korban yang melakukan pelaporan maka akan dilakukan penahanan.
"Kita melihat dulu bagaimana fakta-fakta di lapangan, apabila mereka diamankan anggota ditemukan barang bukti seperti uang, retribusi parkir atau tanda pengenal yang tidak sesuai dan kemudian ada korban yang melapor ataupun yang dirugian akan kami lanjutkan prosesnya. Namun apabila tidak terbukti akan kita lakukan pembinaan," pungkasnya.
https://www.beritasatu.com/news/1021...iah-disita/amp
bisnis falak jizyah adalah kejahatan terorganisir selama tujuh turunan, menggemukkan para politikus dan ulamak sumut
kalau kita analisis kondisi sumut dengan metode Root Cause Analysis, maka sebenarnya biang kerok mengapa sumut hancur, dan medan dari kota terbesar kedua setelah Jakarta jadi kota hancur ranking corot, yah kaum ulama sumut ini biang utamanya
setiap pilkada , para Ulama2 sumut berjihad dengan toa supaya ketua ormas okp preman jadi kepala daerah, berujung premanisme menggila, perbudakan sawit, narkoba, rampok, jambret, seisi sumut dari ujung ke ujung penuh dengan ratusan sampahlimin sampahlimun berkeliaran di setiap jalan, di setiap gang, di setiap emperan ruko, di setiap perempatan lampu merah
juga ciri khas ulama sumut :
kalau koar2 maki yang jauh dari mata, seperti maki2 wiwi ahok dipulau jawa atau di si macaroni schotel di perancis atau si mohdi di indihe, keras congornya dengan toa menggelegar, tapi saat ketua ormas okp kang falak yang lewat di depan mata dia, maupun tinggal seberang rumah dia, pura2 tidak lihat dia

kalau lihat wanita lewat pakai tengtop/ hotpants, komentar busana tidak sesuai ajaran gurun, tapi saat lewat loreng2 merah malak disepanjang jalan, pura2 menengadah ke langit, mata dicipit2kan kayak cainak, bergumam alaaaaaaa

satu2 nya saat ulama sumut berani bicara dengan preman mengenai falak memalak adalah saat tausiyah dimana ramai pesertanya, dengan banyak peserta di kanan kiri baru ada nyalinya, ramai2 gitu, cobak kalau saat satu ketemu satu saat papasan di tengah jalan, mingkem tu ulama sumut

asal haji ranting ormas okp preman datang bawa bantuan/dana hasil malak jizyah , langsung menyeringai lebar sumrigah dengan gaya menyambut nabi

berkat ulama2 sumut, terutama medan, maka seluruh jalanan di medan penuh sampah masyarakat, jizya parkir 24 jam di semua jalan, walau parkir resmi hanya dari jam 8 pagi sampai jam 6 sore, kecuali area tertentu, terimakasih haji ranting ahmad bin abdul tebas falak dari tepi kali dan tepi rel setempat, kenyang perut nyah, kenyang perut pramuria dan anak2 nyah, makin keras toak nyah, makin hancur indonesia, makin nikmat hidup nyah


qavir memberi reputasi
1
877
10


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan