Jakarta, CNBC Indonesia - Makhluk tak kasat mata disebut oleh Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani Indrawati, memorak-porandakan dunia. Ini ia ungkap terkait situasi Covid-19 saat ini, di mana Indonesia sudah mulai berkumpul sehari-hari tanpa menggunakan masker.

Menurut Sri Mulyani, ini menjadi situasi yang tidak biasa dalam 3 tahun terakhir. Sebab dalam rentang waktu tersebut, Indonesia dan seluruh dunia begitu sangat dipengaruhi dan diubah oleh ciptaan Allah yang namanya virus Covid-19 hingga menjadi pandemi.

"Dari sebuah makhluk yang tidak bisa kita lihat kasat mata namun bisa memorak-porandakan seluruh dunia," ujarnya saat Ground Breaking Kampus III UIN Maulana Malik Ibrahim Malang, Minggu (22/1/2022).

"Dampaknya tidak hanya di bidang kesehatan namun juga sosial ekonomi yang luar biasa," imbuhnya.

Indonesia, kata Sri Mulyani, adalah negara yang mampu menangani pandemi Covid sangat baik, dari sisi kesehatan maupun dari sisi dampak sosial ekonomi.

Saat situasi Covid meningkat, ia paham bahwa masyarakat tidak bisa beraktivitas dengan baik, ekonomi berhenti hampir, dan hampir semuanya mandek. Maka keuangan negara melalui APBN menjadi instrumen yang betul-betul diandalkan.

'3 tahun terakhir ini kami menggunakan keuangan negara dari mulai pengadaan vaksin, APD, hingga pelaksanaan program vaksinasi termasuk booster lebih dari 400 juta masyarakat Indonesia telah disuntik dengan vaksin," tuturnya.

Dengan demikian Indonesia termasuk negara yang bisa kembali berkegiatan normal. Karena menurut Menkeu, ada negara yang hari ini baru ada di tahap pembukaan kembali dan ini menimbulkan dampak yang luar biasa.

link

Tak kasat mata gan