c4punk1950...Avatar border
TS
c4punk1950...
Strategi Mayora, Untuk Menguasai Pasar Makanan Dan Minuman Ringan!




Hi sobat cooking,

Kamu pasti suka kan dengan masak-memasak untuk cemilan dirumah, hmmm kalau cemilan yang kamu buat dipasarkan skala besar bagaimana ya? Tentu tidak saja akan memberikan keuntungan, bisa saja kamu juga akan membuka resto makanan ringan.

Tapi saat ini bisa dikatakan belum ada resto makanan ringan, karena makanan itu dijual cukup murah dipasaran dengan harga Rp 1.000 - Rp 2.000 sudah bisa kamu nikmati. Jadi agak boros energi kalau untuk membuka resto, maka yang sering terjadi adaah nembuat PT yang mengolah makanan atau minuman ringan itu tadi.

Salah satu PT yang akan kita bahas adaah Mayora, perusahaan ini tidak gentar untuk bersaing dengan para pemimpin pasar.



Salah satu contoh teh pucuk harum, yang mencoba menyaingi teh sosro yang sudah lebih dulu dikenal luas oleh masyarakat. Bahkan Le Minerale, dimana pasar dikuasai Aqua, tetap saja brand baru ini terlihat pede bersaing dengan pemimpin pasar.

Bahkan Mayora berani head to head dengan produk yang sudah lebih dulu ada. Walau begitu Mayora juga membuat produk pelopor, seperti Kopiko yang dulu tidak ada permen rasa kopi, lalu ada Energen sebagai pengganti sarapan, kemudian ada Astor dan Choki-Choki dimana ada coklat dalam bentuk pasta.

Lantas apa sih strategi Mayora dalam menantang pasar makanan dan minuman ringan! Hingga pede head to head dengan pemimpin pasar, yuk kita bahas.




Harus ada produk pelopor

Pertama Mayora berawal dari produk pelopor, disini strategi Mayora menasuki pasar dengan produk yang baru. Dimana produk itu belum pernah ada sebelumnya, seperti Kopiko permen rasa kopi.

Dulu ada Sugus yang cukup terkenal namun dengan rasa buah-buahan, dan hampir semua permen saat itu rasa buah. Dengan hadirnya kopiko sebagai pelopor, sugus kini mulai tersingkir. Tak hanya itu ada Beng-Beng, Astor, Energen adalah beberapa produk yang baru sebagai pelopor.

Iklan yang gencar

Tentunya Mayora juga memanfaatkan ranah media sebagai sarana iklan mereka, karena pertama untuk memperkenalkan produk, lalu mengingatkan orang produk tersebut tersedia, dan terakhir memberikan citra positif.



Disini Mayora sukses memberikan itu semua, berbeda dengan Honda pabrikan otomotif roda dua yang sekarang produknya harus indent hingga pembeli akhirnya putar haluan ke kompetitor.

Maka anggaran Iklan Mayora memang tak main-main, perusahaan ini pernah mengucurkan anggaran untuk teh pucuk harum sebesar Rp 131,84 milliar hanya untuk iklan di televisi.

Distribusi Produknya Kemana-mana

Produk Mayora dengan mudah kita beli, dari di warung kecil hingga supermarket, dari di kota besar hingga ke desa-desa.



Produk Mayora memang tersebar ke banyak daerah, hal ini yang memberikan kesuksesan bagi Mayora untuk menguasai pasar makanan dan minuman ringan.

***

Dari Mayora kita bisa belajar, walau datang belakangan ya harus pede-pede aja. Toh hal itu masalah selera, karena ketiga kunci ini menbuat masyarakat mulai mengenal produk Mayora. Apa agan ingin bikin perusahaan seperti Mayora?



Terima kasih yang sudah membaca thread ini sampai akhir, bila ada kritik silahkan disampaikan dan semoga thread ini bermanfaat, tetap sehat dan merdeka. Ane c4punk pamit undur diri, See u next thread.

emoticon-I Love Indonesia



"Nikmati Membaca Dengan Santuy"


Tulisan : c4punk@2022
referensi : 1, 2, 3
Pic : google

emoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Staremoticon-Rate 5 Star









artafillia
kwacimuffin
iblast867583
iblast867583 dan 16 lainnya memberi reputasi
17
7.4K
137
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan