suryahendroAvatar border
TS
suryahendro
Geger Krematorium Penuh, China Ubah Cara Hitung Kematian Covid (video inside)
Jakarta, CNN Indonesia -- China mengubah cara penghitungan kasus kematian akibat Covid-19 ketika mencuat dugaan angka orang yang meninggal karena virus corona di Negeri Tirai Bambu meroket.
Perubahan ini dilakukan setelah viral sejumlah foto menunjukkan jasad diduga pasien Covid berjajar di krematorium dan kamar mayat rumah sakit.

Seorang pejabat Komisi Kesehatan Nasional China (National Health Commission/NHC), Wang Guiqiang, mengatakan bahwa setelah metode penghitungan diganti, jumlah kematian akibat Covid langsung nihil.


Menurut Wang, metode penghitungan ini sangat berpengaruh karena sebelumnya, pihak berwenang menganggap semua orang yang meninggal ketika sedang mengidap Covid sebagai "kematian akibat Covid."

Kini, jika pasien meninggal ketika mengidap Covid varian Omicron, maka penyebab kematiannya dianggap bukan akibat corona, tapi penyakit bawaan orang itu.


Dubes Ungkap Sebab RS dan Krematorium China Penuh Jenazah Pasien Covid
"Warga manula memiliki kondisi kesehatan bawaan sebelumnya. Hanya sebagian kecil dari mereka yang meninggal karena masalah pernapasan akibat infeksi Covid," ucap Wang, seperti dikutip AFP.

Seorang ahli kesehatan global dari Dewan Relasi Luar Negeri, Yanzhong Huang, mengkritik keputusan China ini.

"Definisi yang hanya berfokus pada kegagalan pernapasan akan membuat banyak kematian akibat Covid tak terhitung," ucap Yanzhong.

"Definisi baru ini bertolak belakang dengan norma internasional yang diadopsi sejak pertengahan April lalu, di tengah lonjakan kasus di Shangai, di mana kematian Covid dihitung untuk semua orang yang meninggal ketika mengidap Covid."



China mengubah aturan penghitungan kematian ini ketika mencuat laporan yang memicu dugaan angka mortalitas akibat Covid di Negeri Tirai Bambu meroket.

Dugaan ini mencuat ketika sejumlah foto menunjukkan jenazah diduga pasien Covid-19 berjajar di kamar mayat dan lorong rumah sakit di China.

AFP juga melaporkan sejumlah krematorium di Beijing, Chongqing, dan Guanzhou lebih sibuk ketimbang sebelumnya.

Salah satu krematorium bahkan mengeluh kehabisan ruangan untuk menampung jenazah yang harus dikremasi.

https://www.cnnindonesia.com/interna...kematian-covid


Hebat china
Be like china
krn keberhasilan management ZERO COVID akhirnya china bisa NIHIL kematian covid..

Propaganda komunis memang numero uno....kasihan rakyatnya dibodohin terus oleh tirani...

zero covid

{thread_title}





Quote:
Diubah oleh suryahendro 25-12-2022 09:59
khu.lung
reita96
batigols
batigols dan 4 lainnya memberi reputasi
5
3.8K
67
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan