Sumber Gambar

Memiliki pekerjaan menjadi ART atau asisten rumah tangga memang menjadi pilihan beberapa orang khususnya perempuan. Kemampuannya mengurus rumah dan memasak sangat dibutuhkan bagi para orang-orang kota yang sibuk dengan pekerjaan dan tidak punya waktu untuk mengurus rumah.

Saking diminatinya pekerjaan ini, bahkan ada yang sampai menjadi ART ke luar negeri demi mendapat bayaran yang lebih besar. Tentu selain gaji yang besar, mempunyai majikan yang baik juga jadi salah satu impian para ART.

Ya, mendapatkan majikan yang baik juga penting demi berjalannya pekerjaan ini. Jangan sampai seperti yang terjadi di salah satu apartemen di Jakarta Selatan ini. Seorang ART muda berusia 23 tahun dengan inisial SK menjadi korban kekejaman majikannya.


Sumber Gambar

ART asal Pemalang Jawa Tengah itu disiksa dan diperlakukan dengan tidak manusiawi. SK di kurung dan diborgol di dalam kandang hewan. Ia juga diberi alas tidur berupa keset yang biasa digunakan untuk mengelap kaki. Bahkan dirinya juga mendapat kekerasan fisik berupa dipukul dan disiram air panas.

Yang lebih gila lagi, SK juga dipaksa memakan kotoran anjing. Hal-hal tidak manusiawi itu dilakukan lantaran korban diduga mencuri pakaian dalam. Namun walau begitu, tindakan yang dilakukan juga tidak semestinya.

Dari kasus ini, kini sudah ada delapan orang yang ditangkap oleh kepolisian. Delapan orang ini sendiri antara lain suami-istri, anak dan lima ART lainnya yang juga terlibat. Setiap tersangka memiliki peran sendiri-sendiri.


Sumber Gambar

Delapan tersangka itu kini ditahan di Rutan Polda Metro Jaya. Pasal berlapis menunggu mereka dengan ancaman penjara 10 tahun.

Ya, jika SK memang benar mencuri celana pun hal ini sangat tidak pantas untuk dilakukan. Jangan menindak orang yang salah dengan cara yang lebih salah lagi. Jangan menghakimi orang sesuai keinginan kita seolah kita adalah Tuhan yang berhak menghukum seseorang semau kita.

Ada banyak cara untuk menyelesaikan masalah, tapi memang jika sudah emosi yang menguasai manusia kadang berbuat di luar nalar. Kasus ini menjadi salah satu contohnya.



Zaman sekarang emang makin gila gak sih gan orang-orang?

Sumber: Link Referensi
Ditulis oleh Harry Wijaya
Tulisan dan Narasi Pribadi