- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
WNI Dokter Spesialis di Luar Negeri Ingin Pulang, Tapi Sulit Urus Izin Praktik


TS
dragonroar
WNI Dokter Spesialis di Luar Negeri Ingin Pulang, Tapi Sulit Urus Izin Praktik
WNI Dokter Spesialis di Luar Negeri Ingin Pulang, Tapi Sulit Urus Izin Praktik di Indonesia
14 Desember 2022 15:50
Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanegara (Untar), Noer Saelan di MetroTV. Foto: MetroTV
Jakarta: Indonesia tengah mengalami defisit dokter spesialis. Kebutuhan dokter spesialis di dalam negeri mencapai 240 ribu dokter, namun faktanya jumlah dokter spesialis bahkan tak sampai 100 ribu orang.
Padahal, sejatinya Indonesia memiliki banyak dokter. Sebagian di antaranya tinggal di luar negeri. "Ini masalah dokter di luar negeri itu yang WNI itu ingin pulang dan praktik setelah sekolah spesialis malah kesulitan," kata Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara(Untar), Noer Saelan dalam Editorial Media Indonesia yang disiarkan MetroTV, Rabu 14 Desember 2022.
Kesulitan saat kembali ke dalam negeri itu berkaitan dengan izin praktik. Banyak dokter WNI di luar negeri kesulitan memproses izin mereka ketika ingin praktik di dalam negeri.
"Misal mereka lama menunggu untuk izin praktik. Jadi ini saya harap pemerintah untuk membuat kebijakan mempercepat ini," sebut dia.
Untuk mengatasi defisit ini, ia juga berharap pemerintah mendorong penerimaan mahasiswa Fakultas Kedokteran. Kemudian, ia juga meminta agar Fakultas kedokteran di perguruan tinggi swasta diberikan kesempatan yang luas untuk mencetak dokter spesialis.
Noer juga ingin keberadaan Fakultas Kedokteran diperluas hingga ke luar pulau Jawa. "Jadi tidak hanya di pulau Jawa, luar pulau Jawa juga mesti banyak," terang dia.
Selain itu ia berharap agar Rumah Sakit Pemerintah dapat berkontribusi. Misalnya membuka fasilitas sebagai Rumah Sakit Pendidikan.
"Rumah Sakit Pemerintah ini diharapkan meningkatkan kualitasnya untuk menjadi Rumah Sakit Pendidikan yang terakreditasi," tutup dia.
https://www.medcom.id/pendidikan/new...k-di-indonesia

https://www.saibumi.com/artikel-1174...#ixzz7QoQgkxUh
14 Desember 2022 15:50

Jakarta: Indonesia tengah mengalami defisit dokter spesialis. Kebutuhan dokter spesialis di dalam negeri mencapai 240 ribu dokter, namun faktanya jumlah dokter spesialis bahkan tak sampai 100 ribu orang.
Padahal, sejatinya Indonesia memiliki banyak dokter. Sebagian di antaranya tinggal di luar negeri. "Ini masalah dokter di luar negeri itu yang WNI itu ingin pulang dan praktik setelah sekolah spesialis malah kesulitan," kata Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Tarumanagara(Untar), Noer Saelan dalam Editorial Media Indonesia yang disiarkan MetroTV, Rabu 14 Desember 2022.
Kesulitan saat kembali ke dalam negeri itu berkaitan dengan izin praktik. Banyak dokter WNI di luar negeri kesulitan memproses izin mereka ketika ingin praktik di dalam negeri.
"Misal mereka lama menunggu untuk izin praktik. Jadi ini saya harap pemerintah untuk membuat kebijakan mempercepat ini," sebut dia.
Untuk mengatasi defisit ini, ia juga berharap pemerintah mendorong penerimaan mahasiswa Fakultas Kedokteran. Kemudian, ia juga meminta agar Fakultas kedokteran di perguruan tinggi swasta diberikan kesempatan yang luas untuk mencetak dokter spesialis.
Noer juga ingin keberadaan Fakultas Kedokteran diperluas hingga ke luar pulau Jawa. "Jadi tidak hanya di pulau Jawa, luar pulau Jawa juga mesti banyak," terang dia.
Selain itu ia berharap agar Rumah Sakit Pemerintah dapat berkontribusi. Misalnya membuka fasilitas sebagai Rumah Sakit Pendidikan.
"Rumah Sakit Pemerintah ini diharapkan meningkatkan kualitasnya untuk menjadi Rumah Sakit Pendidikan yang terakreditasi," tutup dia.
https://www.medcom.id/pendidikan/new...k-di-indonesia


https://www.saibumi.com/artikel-1174...#ixzz7QoQgkxUh








muhamad.hanif.2 dan 3 lainnya memberi reputasi
4
1.1K
27


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan