Sayur lodeh, tentu Agan dan Sista sudah tidak asing lagi dengan salah satu jenis makanan bersantan khas Indonesia yang berasal dari daerah Jawa Tengah terkhusus Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) ini. Sayur lodeh adalah sayur santan yang di dalamnya terdapat berbagai macam bahan utama seperti terong, nangka, labu siam, melinjo, kacang panjang, tahu, tempe, ayam, atau sapi.

Masakan ini memiliki cita rasa yang gurih dan segar, sering dipadukan dengan serundeng daging, telur asin, ikan tongkol, dan juga empal daging.

Saking terkenal dan banyak orang yang menyukai sayur lodeh, bahkan sayur ini tidak hanya bisa ditemukan di Yogyakarta atau Jawa Tengah saja. Di daerah-daerah lain luar pulau Jawa pun sayur lodeh sangat mudah untuk ditemukan karena diperjualbelikan di rumah makan atau bisa dibuat sendiri di rumah.

Membahas tentang sayur lodeh, media sosial tengah dihebohkan sebuah pemberitaan yang cukup aneh dan mencengangkan. Warga masyarakat Nusa Tenggara Timur (NTT) khususnya Desa Manleten, Kecamatan Tafiseto Timur, Kabupaten Belu tengah dibuat heboh dengan temuan potongan jari tangan manusia di dalam sayur lodeh yang dibeli dari sebuah warung makan.

Kejadian tersebut pertama kali dilaporkan oleh seorang warga Desa Haitimuk, Kecamatan Weliman, Kabupaten Malaka, bernama Petrus Watu kepada Polsek Tafiseto Timur. Watu mengaku kaget menemukan potongan jari tangan manusia di dalam sayur lodeh yang dia beli dari sebuah warung makan.

Menindaklanjuti pemberitaan yang heboh di tengah masyarakat dan juga media sosial, pihak Kepolisian dari Polres Belu pun langsung meluncur bergerak cepat mencari fakta dan menyelidiki kasus temuan jari manusia di sayur lodeh tersebut. Pihak Kepolisian Polres Belu juga telah membawa barang bukti sayur lodeh dan potongan jari tangan untuk dianalisa oleh dokter, dan benar bahwa potongan yang ada di dalam sayur lodeh tersebut adalah potongan jari tangan manusia.

Untuk saat ini pihak Kepolisian dari Polres Belu masih melakukan penyelidikan dan meminta keterangan dari pemilik warung, pegawai warung makan, dan juga pemilik pabrik tahu.

Berdasarkan pemeriksaan yang telah dilakukan ditemukan fakta bahwa potongan jari tangan tersebut bukan dari pemilik atau pegawai warung makan, karena tidak ditemukan dari pemilik warung makan atau pegawai yang jari tangannya mengalami luka atau terpotong.

Pihak Kepolisian dari Polres Belu akan terus menyelidiki kasus temuan jari tangan di dalam sayur lodeh ini, untuk menemukan siapa pemilik potongan jari tangan tersebut dan kenapa bisa masuk kedalam sayur lodeh.

Melihat dari adanya kejadian dan temuan jari tangan di dalam sayur lodeh yang dibeli di warung makanan tersebut, tentu menjadi sebuah pengingat bagi Agan Sista semua untuk lebih waspada saat membeli makanan siap saji dan tidak langsung memakan makanan begitu saja tanpa memastikan terlebih dahulu isi dari makanan yang sudah dibeli.

Beberapa kali kejadian temuan-temuan aneh seperti ini juga pernah diberitakan GanSis. Mulai dari temuan cicak mati di sayur tertentu, ekor tikus di dalam bakso, dan yang kali ini potongan jari tangan manusia di dalam sayur lodeh.

Oke, mudah-mudahan thread ini bermanfaat dan ada pelajaran baik yang bisa Agan Sista ambil.