11 November 2022 09:20

Seorang Siswi di SMA Negeri di Sragen, Jawa Tengah mengalami kasus perundungan karena tidak memakai hijab. Ironisnya, perundungan tersebut dilakukan oleh oknum guru matematika saat sedang menjalani pembelajaran.

Akibat peristiwa itu, siswi tersebut takut dan malu untuk masuk sekolah. Sementara, oknum guru yang melakukan perundungan mengaku menyesal dan berjanji untuk tidak mengulangi perbuatannya.

Sementara itu, orang tua korban mengaku kecewa atas apa yang terjadi terhadap anaknya. Menurutnya, perundungan tidak hanya dilakukan oleh guru matematika, namun ada oknum guru lain yang melakukan hal serupa.

"Arahan kepada anak kami pastilah arahan yang baik, sesuai dengan syariat yang harus dianut anak kami. Namun, waktu, tempat dan caranya yang kurang tepat," ujar orang tua korban, Agung Purnomo, Sragen, Kamis (10/11/2022).

Buntut adanya kejadian perundungan yang dialami siswi S, yakni seorang siswi kelas 10 karena tidak menggunakan hijab beberapa hari sebelumnya. Ratusan siswa di SMA Negeri 1 Sumberlawang, Kabupaten Sragen, Jawa Tengah, menggelar deklarasi sekolah anti perundungan dan kekerasan.

Sumber