Tiara Aliya Azzahra - detikNews
Jumat, 04 Nov 2022 07:55 WIB



Jakarta - Anggota DPRD DKI Jakarta dari F-PDIP Gembong Warsono meminta Direktur Utama JakPro Widi Amanasto mempertaruhkan jabatannya demi menjamin proyek pembangunan 2 fasilitas pengelolaan sampah atau ITF di Jakarta bergulir di tahun depan. DPRD DKI pun akhirnya menyetujui usulan pemberian penyertaan modal daerah (PMD) sebesar Rp 577 miliar.
Momen itu terjadi di Rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta membahas KUA-PPAS APBD 2023 di Grand Cempaka Resort, Bogor, Jawa Barat pada Jumat (4/11/2022) malam.

Mulanya, Widi menjelaskan mengenai progres pembangunan ITF Sunter, di mana pihaknya menjamin kajian pembangunan maupun persiapan pembangunan sudah matang. Hanya saja, proyek ini mandek karena ditinggal mitra kerja dari Finlandia, Fortum power Heat and Oy.

"Jadi kalau sunter dibandingkan dengan ITF barat, Sunter ini sudah lahir dari dulu tapi gagal terus begitu ya. Gagal karena memang dari fortumnya. Tapi kajiannya sudah lengkap sekali. Sudah lengkap sekali tinggal jalan. PJBL-nya pun sudah ada, offtaker sudah jelas dan satu lagi, dengan DLH juga sudah ditandatangani PKS kita," kata Widi Amanasto.

Sedangkan untuk ITF Wilayah Layanan Barat, pihaknya telah menunjuk pemenang tender sejak beberapa waktu lalu. Kendati begitu, saat ini pihaknya masih menunggu perpanjangan jaminan pelaksanaan dibayarkan pemenang tender sekitar Rp 200 miliar.

"Kita minta mereka segera untuk memperpanjang jaminan uang, jaminan pelaksanaan. Sekitar Rp 200 sampai sekarang belum kita memang sudah minta sudah habis," jelasnya.

Apabila dikalkulasikan, proyek kedua ITF itu membutuhkan suntikan modal sebesar Rp 577 miliar. Rinciannya ialah Rp 239 miliar untuk ITF Sunter dan Rp 338 miliar untuk ITF Wilayah Barat.

Mendengar jawaban Widi, Gembong lantas meminta agar Dirut JakPro dapat meyakinkannya sebelum akhirnya menyetujui usulan PMD yang diajukan. Widi pun menjamin kedua proyek ini akan bergulir di tahun 2023 mendatang.

"Pak JakPro, sampeyan bisa jamin kalau Rp 577 (miliar) kita berikan tahun ini, sampeyan bisa laksanakan ini juga?" tanya Gembong kepada Widi.

"Saya pertaruhkan kalau itu harus jalan," balas Widi.

"Serius ya? Nanti tanda tangan pak ketua," kata Gembong lagi.

Setelah melalui perdebatan panjang, akhirnya Banggar DPRD DKI Jakarta memutuskan memberikan PMD sebesar Rp 577 miliar untuk program ITF Sunter dan ITF Wilayah Barat.

"Izin ketua, ini udah bagus dia ada mempertaruhkan jabatannya untuk memunculkan ITF di Sunter. Ya udah kita tangkap itu pertaruhan itu aja. Kita sepakati itu aja," kata Gembong.

"Jadi dua-duanya nih?" tanya Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi kepada para Anggota Banggar DPRD DKI.

"Ya, dua-duanya," jawab para anggota Banggar DPRD DKI.

Detik.com