Kaskus

News

dragonroarAvatar border
TS
dragonroar
Kesal Putrinya Dicapit, Pria China Nekat Makan Kepiting Hidup-Hidup
Kesal Putrinya Dicapit, Pria China Nekat Makan Kepiting Hidup-Hidup
Rabu, 26 Oktober 2022 13:21

Kesal Putrinya Dicapit, Pria China Nekat Makan Kepiting Hidup-Hidup

Merdeka.com - Seorang pria bernama Lu dari Provinsi Zhejiang, China nekat memakan kepiting hidup-hidup. Alasan pria berumur 39 tahun memakan hidup-hidup pun diketahui karena kepiting itu mencapit putrinya.
Namun dua bulan setelah dia memakan kepiting itu, dia mengeluhkan sakit punggung. Pria itu pun segera ke rumah sakit untuk diperiksa dokter.

Dalam pemeriksaan, dokter menemukan kalau terjadi perubahan patologi di dada, perut, hati, dan sistem pencernaan pria itu. Tetapi dokter belum mengetahui apa yang menyebabkan sakit punggung itu.
“Kami berulang kali menanyakan apakah dia pernah makan makanan buruan, atau sesuatu yang tidak biasa, apa pun yang dapat menyebabkan alergi. Dia mengatakan tidak semua,” ujar dokter Cao Qian, direktur departemen sistem pencernaan Rumah Sakit Sir Run Run Shaw di Hangzhou, seperti dilansir South China Morning Post, Selasa (25/10).
 
Namun setelah diingatkan istrinya, Lu memberitahu kepada dokter kalau dia memakan kepiting hidup-hidup dua bulan lalu. Lu menjelaskan ke dokter kalau dia sengaja makan kepiting itu hidup-hidup karena kepiting itu mencapit putrinya.
Berdasarkan hasil uji darah, dokter menemukan kalau Lu terinfeksi tiga parasit karena memakan kepiting hidup-hidup. Kini Lu sudah pulih namun dia masih membutuhkan pemeriksaan lanjutan.
Sebelumnya, memakan kepiting adalah hal umum di China, namun kepiting-kepiting yang dimakan adalah kepiting yang telah matang. Tetapi ada makanan di China yang menyajikan kepiting tidak matang, yaitu “drunken crab”.
Drunken crab sendiri cukup aman dimakan karena kepiting yang disajikan telah direndam dalam cairan alkohol.
 
“Secara teoritis lebih baik makan sesuatu yang direndam daripada benar-benar mentah karena telah diolah dengan alkohol yang dapat membantu membunuh parasit dan bakteri. Tapi itu tidak bisa membunuh semua parasit, jadi itu juga tidak 100 persen aman,” jelas dokter Cao.

https://www.merdeka.com/dunia/kesal-...dup-hidup.html
0
285
3
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan