- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Kim Jong Un Kunjungi Asrama Yatim Korut: Hancurkan AS
TS
vidyazafiria057
Kim Jong Un Kunjungi Asrama Yatim Korut: Hancurkan AS
Kim Jong Un mengunjungi sekolah asrama yatim piatu di Korea Utara, Akademi Revolusioner Mangyongdae, di mana ia menyerukan untuk menghancurkan Amerika Serikat.
"Hancurkan penjajah, imperialis, Amerika, musuh bebuyutan warga Korea," kata Kim saat berpidato, seperti dikutip North Korea News.
Kim berkunjung pada Rabu pekan lalu dan Minggu (16/10). Dalam kunjungan itu, ia menyaksikan para remaja yang akan segera memulai dinas militer.
Asrama itu merupakan institusi pendidikan bergengsi bagi anak yatim dan keturunan martir revolusioner di Korut.
Orang nomor satu di Korea itu juga mengatakan pendidikan militer sangat penting dalam membesarkan anak-anak untuk menjadi pejuang sejati yang siap tempur.
Media Partai Buruh Korut, Rodong Sinmun, menuliskan anak-anak lain di sekolah harus dipersiapkan menjadi anggota cadangan Partai.
Mereka harus siap melaksanakan keputusan Kim di jabatan tinggi pemerintah atau sebagai ilmuwan.
"Semua murid di Sekolah Revolusioner Mangyongdae mempersiapkan kesetiaan terhadap partai dan revolusi," bunyi pemberitaan Rodong Sinmun.
Saat berkunjung, Kim juga meninjau ruang edukasi senjata yang sedang dipenuhi para murid.
Dalam salah satu foto, Kim tampak tersenyum lebar sembari memegang kepala salah satu murid yayasan itu. Menurut Kim, sekolah itu harus menjadi model sekolah-sekolah lain di Korut.
"[Sekolah ini harus] jauh lebih baik daripada sekolah lain, dicemburui semua unit pendidikan," ujar dia.
Sekolah itu memang kerap disambangi pemimpin Korut. Pemimpin pertama negara itu, Kim Il Sung, juga pernah mengunjungi asrama itu lebih dari 100 kali.
Sementara itu, Kim Jong Il, mengunjungi yayasan itu lebih dari 90 kali.
Kim Jong Un sendiri tercatat baru beberapa kali mengunjungi yayasan itu, terakhir pada Oktober 2017.
https://info24jamterkini.blogspot.co...di-liga-1.html
"Hancurkan penjajah, imperialis, Amerika, musuh bebuyutan warga Korea," kata Kim saat berpidato, seperti dikutip North Korea News.
Kim berkunjung pada Rabu pekan lalu dan Minggu (16/10). Dalam kunjungan itu, ia menyaksikan para remaja yang akan segera memulai dinas militer.
Asrama itu merupakan institusi pendidikan bergengsi bagi anak yatim dan keturunan martir revolusioner di Korut.
Orang nomor satu di Korea itu juga mengatakan pendidikan militer sangat penting dalam membesarkan anak-anak untuk menjadi pejuang sejati yang siap tempur.
Media Partai Buruh Korut, Rodong Sinmun, menuliskan anak-anak lain di sekolah harus dipersiapkan menjadi anggota cadangan Partai.
Mereka harus siap melaksanakan keputusan Kim di jabatan tinggi pemerintah atau sebagai ilmuwan.
"Semua murid di Sekolah Revolusioner Mangyongdae mempersiapkan kesetiaan terhadap partai dan revolusi," bunyi pemberitaan Rodong Sinmun.
Saat berkunjung, Kim juga meninjau ruang edukasi senjata yang sedang dipenuhi para murid.
Dalam salah satu foto, Kim tampak tersenyum lebar sembari memegang kepala salah satu murid yayasan itu. Menurut Kim, sekolah itu harus menjadi model sekolah-sekolah lain di Korut.
"[Sekolah ini harus] jauh lebih baik daripada sekolah lain, dicemburui semua unit pendidikan," ujar dia.
Sekolah itu memang kerap disambangi pemimpin Korut. Pemimpin pertama negara itu, Kim Il Sung, juga pernah mengunjungi asrama itu lebih dari 100 kali.
Sementara itu, Kim Jong Il, mengunjungi yayasan itu lebih dari 90 kali.
Kim Jong Un sendiri tercatat baru beberapa kali mengunjungi yayasan itu, terakhir pada Oktober 2017.
https://info24jamterkini.blogspot.co...di-liga-1.html
0
266
3
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan