

TS
kasihudin
Ngeri,Serangan Balasan Rusia Bantai Ratusan Tentara Ukraina
Ngeri, Serangan Balasan Rusia Bantai Ratusan Tentara Ukraina
Senin, 17 Oktober 2022 - 20:00 WIB
Oleh :
Radhitya Andriansyah

VIVA Militer: Tank militer Rusia melancarkan serangan di Donetsk, Ukraina
Sumber :
theatlantic.com
Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF) kembali melancarkan serangan balasan terhadap terhadap pasukan militer Ukraina. Empat wilayah jadi sasaran utama serangan pasukan Rusia, yakni Dnipropetrovsk, Donetsk, Kherson dan Luhansk.
Kementerian Pertahanan Rusia merilis laporan keberhasilan yang diperoleh unit militer, di palagan Ukraina. Di front timur tepatnya di kota Kupyansk, Oblast (Provinsi) Kharkiv, 160 tentara Ukraina tewas dalam serangan artileri meriam dan rudal, Senin 17 Oktober 2022.
Serangan itu diarahkan ke basis unit militer Angkatan Bersenjata Ukraina (ZSU), Brigade Mekanos ke-14 dan ke-92 Angkatan Darat Ukraina. Tindakan militer Rusia juga menghancurkan empat unit kendaraan infanteri lapis baja, dua artileri meriam dan tiga unit kendaraan lainnya.
"Di arah Kupyansk, tembakan artileri Rusia dan serangan penerbangan tentara mengalahkan tenaga kerja dan peralatan militer dari Brigade Mekanis ke-14 dan ke-92 Angkatan Bersenjata Ukraina di wilayah Kharkiv," bunyi pernyataan Kementerian Pertahanan Rusia.
"Sekitar 160 prajurit Ukraina, empat kendaraan tempur lapis baja, dua senjata artileri, sebuah truk pickup dan dua mobil," lanjut pernyataan tersebut dikutip VIVA Militer dari Kantor Berita Rusia, RIA Novosti.
Di arah Lisichansk, pasukan Rusia kembali memukul kelompok taktis batalyon Angkatan Bersenjata Ukraina. Akibatnya, unit militer Ukraina gagal menyerang ke daerah Stryapovka di Donetsk. Militer Ukraina kehilangan lebih dari 50 orang, enam tank, dua kendaraan tempur lapis baja dan empat truk pickup.
Kemudian di daerah Mykolaiv dan Kryvyi Rih, pasukan Rusia juga menghentikan pergerakan unit-unit Angkatan Bersenjata Ukraina. Pasukan Ukraina berupaya untuk menerobos pertahanan di wilayah Brusnikinsky, Kherson. Kementerian Pertahanan Rusia juga mengklaim, lebih dari 100 prajurit Ukraina tewas dalam pertempuran di Brusnikinsky.
Sebelumnya, militer Ukraina membombardir sejumlah daerah di Republik Rakyat Donetsk (DPR). Markas Besar Pertahanan Teritorial DPR melaporkan, dua warga sipil tewas akibat serangan Ukraina. Sementara, enam orang lainnya mengalami luka berat dan tengah mendapatkan perawatan intensif.
Donetsk dan Kherson adalah dua provinsi Ukraina yang memilih lepas dan bergabung dengan Republik Federal Rusia, lewat jalur referendum. Kedua provinsi secara resmi melakukan aksesi ke Rusia dalam proses pemungutan suara, yang digelar pada akhir September 2022.
https://www.viva.co.id/militer/milit...entara-ukraina
Siasat Jahat Pasukan Ukraina, Jadikan Warga Tameng Tembakan Rusia
Senin, 17 Oktober 2022 - 10:30 WIB
Oleh :
Radhitya Andriansyah
VIVA Militer: Pasukan Angkatan Bersenjata Ukraina (ZSU)
Sumber :
english.almaydeen.net
Militer Ukraina kembali dituduh melakukan pelanggaran hak asasi manusia, usai rencana menjadikan warga sipil Zaporizhzhia sebagai tameng hidup terbongkar. Taktik ini kembali dilakukan, mengulangi apa yang terjadi di Mariupol saat awal invasi Rusia.
Lebih dari 1.500 unit apartamen yang berada di Oblast (Provinsi) Zaporizhzhia telah ditinggalkan oleh pemiliknya, selama hampir delapan bulan Operasi Militer Khusus (NVO) Angkatan Bersenjata Federasi Rusia (VSRF). Meski demikian, masih ada sejumlah warga sipil yang masih bertahan di banyak unit apartemen.
Hal inilah yang dimanfaatkan oleh pasukan Ukraina. Secara masif, personel Angkatan Bersenjata Ukraina (ZSU) menduduki apartmen dan berbaur dengan warga sipil. Para warga tak menyadari, mereka akan dijadikan tameng hidup saat militer Rusia datang menyerang.
Siasat jahat tentara Ukraina ini tercium oleh pimpinan gerakan masyarakat We Are Together with Russia (Kami Bersama Rusia), Vladimir Rogov. Rogov yang juga menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Zaporizhzhia, membeberkan taktik militer Ukraina itu.
"Musuh kami benar-benar mempersiapkan skenario Mariupol di Zaporozhye. Inilah yang mereka lakukan, mereka pindah ke semua apartemen yang pemiliknya sudah melarikan diri atau tidak setia (kepada pemerintah Kiev)," ujar Rogov, dikutip VIVA Militer dari TASS.
Selama dua bulan awal agresi militer Rusia, sejumlah prajurit Angkatan Bersenjata Ukraina dan pasukan Neo-Nazi Resimen Azov Garda Nasional Ukraina, terpukul dan bersembunyi di pabrik baja Azovstal.
Terus menerus mendapat hantaman senjata Rusia, para personel militer dan pasukan Neo-Nazi Ukraina mengorbankan nyawa warga sipil sebagai tameng. Setelah pengepungan bermjnggu-minggu, pasukan Ukraina akhirnya menyerah pada April 2022.
Zaporizhzhia adalah salah satu dari empat provinsi yang memilih lepas dari pemerintahan Ukraina, dan bergabung dengan Republik Federasi Rusia lewat jalur referendum.
Sekitar 70 persen wilayah jni sudah dibebaskan pasukan Rusia dari pasukan Ukraina. Hanya saja, kota Zaporizhzhia yang merupakan kota terbesar di wilayah ini masih diduduki unit militer Ukraina.
https://www.google.com/url?q=https:/...ZsKgyIsEo0Pjhz
Face of Terror

VS
Eyes of Terror

Video terbaru konflik :







rustamtom dan 10 lainnya memberi reputasi
11
5K
58


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan