- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
PKB Jatim Angkat Bicara soal Gusdurian Minta Gambar Gus Dur Tak Dipolitisir


TS
dragonroar
PKB Jatim Angkat Bicara soal Gusdurian Minta Gambar Gus Dur Tak Dipolitisir
PKB Jatim Angkat Bicara soal Gusdurian Minta Gambar Gus Dur Tak Dipolitisir
Senin, 17 Okt 2022 14:32 WIB

Bendahara PKB Jatim Fauzan Fuadi. (Foto: Faiq Azmi/detikJatim)
Surabaya - Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian Alissa Wahid meminta seluruh pihak agar tidak sembarangan mencatut foto Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di baliho kampanye. Gusdurian minta gambar Gus Dur jangan dipolitisir. Apalagi menjelang tahun politik seperti sekarang.
Salah satu partai yang dikenal dekat dengan Nahdlatul Ulama (NU) serta sering memakai Gus Dur sebagai simbol politik adalah PKB. Bendahara DPW PKB Jatim Fauzan Fuadi merespons soal pemakaian atribut Gus Dur di baliho politik. Menurut Fauzan, banyak kantor PKB di Indonesia yang memasang foto atau gambar Gus Dur.
"Kalau gambar Gus Dur di PKB ada di kantor-kantor PKB se-Indonesia, tidak hanya di Jatim," kata Fauzan kepada detikJatim, Senin (17/10/2022).
Menurut Fauzan, PKB justru menghormati dan menganggap sosok Gus Dur sebagai panutan sehari-hari. PKB Jatim bahkan menamai Kantor DPW sebagai Grha Gus Dur.
"Bahkan di Jatim, kantor kami namanya Grha Gus Dur. Bukan masalah gambarnya, kami ingin meneladani sikap dan komitmen beliau dalam membangun bangsa," jelasnya.
Ketua Fraksi PKB DPRD Jatim ini mengaku, sosok Gus Dur ada di hati para kader PKB. Sebagai salah satu pendiri partai dan sosok Presiden ke-4 RI, ilmu dan pesan Gus Dur selalu diterapkan oleh kader.
"Gus Dur ada di hati kami, ada di akal pikiran kami dan doakan secara istikamah tercermin dalam prinsip-prinsip perjuangan kami kader PKB," ungkapnya.
Fauzan menegaskan, PKB akan selalu mengampanyekan pemikiran dari Gus Dur. Bukan soal pencatutan foto.
"Kalau kampanye pemikiran Gus Dur, saya kira hukumnya malah wajib bagi kami. PKB sangat menghormati Gus Dur dan memuliakannya," tandas Fauzan.
Diberitakan sebelumnya, Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian Alissa Wahid meminta seluruh pihak tidak asal mencatut gambar Gus Dur di baliho kampanye.
"Sebetulnya Gus Dur pernah buat edaran, surat tetapi memang suratnya secara spesifik kepada orang-orang tertentu, tidak boleh menggunakan nama dan wajah beliau. Kalau yang lainnya sih sifatnya etis aja sih, moral etis," kata Alissa di Surabaya, Sabtu (15/10).
"Kalau bener-bener mengikuti Gus Dur justru tidak menggunakan Gus Dur untuk dapat dukungan ya. Tapi kalau murid Gus Dur munculnya ketika ada kaum minoritas yang di-persekusi, ketika ada rakyat ditindas. Kalau orang ngaku pengagum Gus Dur muncul di situ, bukan muncul di baliho itu cuma jualan aja," sambungnya.
https://www.detik.com/jatim/berita/d...ak-dipolitisir
Senin, 17 Okt 2022 14:32 WIB

Bendahara PKB Jatim Fauzan Fuadi. (Foto: Faiq Azmi/detikJatim)
Surabaya - Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian Alissa Wahid meminta seluruh pihak agar tidak sembarangan mencatut foto Abdurrahman Wahid atau Gus Dur di baliho kampanye. Gusdurian minta gambar Gus Dur jangan dipolitisir. Apalagi menjelang tahun politik seperti sekarang.
Salah satu partai yang dikenal dekat dengan Nahdlatul Ulama (NU) serta sering memakai Gus Dur sebagai simbol politik adalah PKB. Bendahara DPW PKB Jatim Fauzan Fuadi merespons soal pemakaian atribut Gus Dur di baliho politik. Menurut Fauzan, banyak kantor PKB di Indonesia yang memasang foto atau gambar Gus Dur.
"Kalau gambar Gus Dur di PKB ada di kantor-kantor PKB se-Indonesia, tidak hanya di Jatim," kata Fauzan kepada detikJatim, Senin (17/10/2022).
Menurut Fauzan, PKB justru menghormati dan menganggap sosok Gus Dur sebagai panutan sehari-hari. PKB Jatim bahkan menamai Kantor DPW sebagai Grha Gus Dur.
"Bahkan di Jatim, kantor kami namanya Grha Gus Dur. Bukan masalah gambarnya, kami ingin meneladani sikap dan komitmen beliau dalam membangun bangsa," jelasnya.
Ketua Fraksi PKB DPRD Jatim ini mengaku, sosok Gus Dur ada di hati para kader PKB. Sebagai salah satu pendiri partai dan sosok Presiden ke-4 RI, ilmu dan pesan Gus Dur selalu diterapkan oleh kader.
"Gus Dur ada di hati kami, ada di akal pikiran kami dan doakan secara istikamah tercermin dalam prinsip-prinsip perjuangan kami kader PKB," ungkapnya.
Fauzan menegaskan, PKB akan selalu mengampanyekan pemikiran dari Gus Dur. Bukan soal pencatutan foto.
"Kalau kampanye pemikiran Gus Dur, saya kira hukumnya malah wajib bagi kami. PKB sangat menghormati Gus Dur dan memuliakannya," tandas Fauzan.
Diberitakan sebelumnya, Koordinator Nasional Jaringan Gusdurian Alissa Wahid meminta seluruh pihak tidak asal mencatut gambar Gus Dur di baliho kampanye.
"Sebetulnya Gus Dur pernah buat edaran, surat tetapi memang suratnya secara spesifik kepada orang-orang tertentu, tidak boleh menggunakan nama dan wajah beliau. Kalau yang lainnya sih sifatnya etis aja sih, moral etis," kata Alissa di Surabaya, Sabtu (15/10).
"Kalau bener-bener mengikuti Gus Dur justru tidak menggunakan Gus Dur untuk dapat dukungan ya. Tapi kalau murid Gus Dur munculnya ketika ada kaum minoritas yang di-persekusi, ketika ada rakyat ditindas. Kalau orang ngaku pengagum Gus Dur muncul di situ, bukan muncul di baliho itu cuma jualan aja," sambungnya.
https://www.detik.com/jatim/berita/d...ak-dipolitisir




muhamad.hanif.2 dan bukan.bomat memberi reputasi
2
1K
14


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan