

TS
ondapriatna
RINDU YANG BERBEDA
Kamu adalah rindu yang membuat candu namun tidak bisa aku ungkapkan, terima kasih pernah hadir dalam perjalananku, kamu baik tapi lebih baik lagi tanpa aku.
Bahagialah dengan pilihanmu semoga aku berharap pilhanmu akan menjadi rumah yang akan membuatmu nyaman di dalamnya.

Terima kasih sudah pernah membuat tawa membuat hari-hariku menjadi riang mungkin dulu aku tanpa kamu tidak sebahagia sekarang.
Sekedar minum teh bersama sambil bercerita sudah cukup menjadi bahagia
Senyum yang aku lihat kian membawa memori ini akan abadi dalam ingatan, tapi kini senyum itu bukan lagi untuku kamu sudah memilih jalan yang baru dengan kebahagiaan yang lebih seru.

Aku berdiri di sini dengan hati yang sedikit pilu masih tegar menunggumu , menunggu sebuah keajaiban yang akan membawamu kembali.
Pintaku tidak banyak inginku cuma satu yaitu kamu
Sebuah kemustahilan yang mungkin tidak bisa kudapatkan lagi
Rinduku tidak hanya sampai di sini dimana aku benar-benar pulih dari rasa perih
Rindunya tetap sama dengan rasa yang semula namun di penggalan cerita yang berbeda.
Aku dan kamu adalah jembatan masalalu kamu yang sudah bahagia dan aku yang tidak tau diri selalu merindumu
Mungkin sekarang aku hanya rindu dengan masanya bukan lagi dengan orang nya
Maaf aku masih sempat merindukanmu sesekali dulu kamu pernah aku jadikan rumah meskipun kamu belum sempat tinggal dan hanya sekedar singgah.
Tentang seseorang yang sudah kamu temui sebagai rumah dan aku yang masih meratapi kepergianmu yang sudah bahagia denganya.
Mungkin ini bukan patah hati terhebatku tapi menjadi kehilangan yang mendalam.

Jika bersamamu adalah luka maka menjauh adalah tawanya rinduku tak berguna padahal aku pernah berharap selamanya denganmu, aku pernah berharap kamu yang terakhir
Jika boleh memilih aku tidak ingin pergi tapi kamu sudah tidak menginginkanku lagi pada akhirnya kamu sudah tidak mencintaiku lagi.
Sekarang tentang rindu yang tak boleh di ungkapkan mungkin diam adalah jawabanya
Menunggu seseorang lain yang akan datang untuk mengobati luka ini.
Bahagialah dengan pilihanmu semoga aku berharap pilhanmu akan menjadi rumah yang akan membuatmu nyaman di dalamnya.

Terima kasih sudah pernah membuat tawa membuat hari-hariku menjadi riang mungkin dulu aku tanpa kamu tidak sebahagia sekarang.
Sekedar minum teh bersama sambil bercerita sudah cukup menjadi bahagia
Senyum yang aku lihat kian membawa memori ini akan abadi dalam ingatan, tapi kini senyum itu bukan lagi untuku kamu sudah memilih jalan yang baru dengan kebahagiaan yang lebih seru.

Aku berdiri di sini dengan hati yang sedikit pilu masih tegar menunggumu , menunggu sebuah keajaiban yang akan membawamu kembali.
Pintaku tidak banyak inginku cuma satu yaitu kamu
Sebuah kemustahilan yang mungkin tidak bisa kudapatkan lagi
Rinduku tidak hanya sampai di sini dimana aku benar-benar pulih dari rasa perih
Rindunya tetap sama dengan rasa yang semula namun di penggalan cerita yang berbeda.
Aku dan kamu adalah jembatan masalalu kamu yang sudah bahagia dan aku yang tidak tau diri selalu merindumu
Mungkin sekarang aku hanya rindu dengan masanya bukan lagi dengan orang nya
Maaf aku masih sempat merindukanmu sesekali dulu kamu pernah aku jadikan rumah meskipun kamu belum sempat tinggal dan hanya sekedar singgah.
Tentang seseorang yang sudah kamu temui sebagai rumah dan aku yang masih meratapi kepergianmu yang sudah bahagia denganya.
Mungkin ini bukan patah hati terhebatku tapi menjadi kehilangan yang mendalam.

Jika bersamamu adalah luka maka menjauh adalah tawanya rinduku tak berguna padahal aku pernah berharap selamanya denganmu, aku pernah berharap kamu yang terakhir
Jika boleh memilih aku tidak ingin pergi tapi kamu sudah tidak menginginkanku lagi pada akhirnya kamu sudah tidak mencintaiku lagi.
Sekarang tentang rindu yang tak boleh di ungkapkan mungkin diam adalah jawabanya
Menunggu seseorang lain yang akan datang untuk mengobati luka ini.
Sumber gambar : gogel


hamdanfajar memberi reputasi
1
17.3K
1


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan