- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Gaya Kepemimpinan Anies Dinilai Kombinasi Soeharto-SBY: Soft dan Hard


TS
dragonroar
Gaya Kepemimpinan Anies Dinilai Kombinasi Soeharto-SBY: Soft dan Hard
Gaya Kepemimpinan Anies Dinilai Kombinasi Soeharto-SBY: Soft dan Hard
Rabu, 12 Oktober 2022 | 15:12 WIB
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menemui awak media usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (7/9/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Suara.com - Gubernur DKI Jakarta telah diusung oleh Partai NasDem sebagai capres 2024. Keputusan itu mendapatkan pujian dari politikus senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Habil Marati.
Melansir Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Habil menilai sosok Anies merupakan orang yang sangat dibutuhkan dan tepat untuk menjadi pemimpin Indonesia di masa depan.
Habil optimistis Indonesia akan menjadi bangsa maju yang diperhitungkan dunia di bawah kepemimpinan Anies. Menurutnya, Anies memiliki kombinasi gaya kepemimpinan mirip dua mantan presiden.
Dua presiden yang dimaksud adalah Soeharto dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu dinilai memiliki sikap yang lembut dan tegas.
"Anies itu gaya kepemimpinannya gabungan soft dan hard atau lembut dan tegas," kata Habil Marati di kanal YouTube Hersubeno Point seperti dipantau Selasa (11/10/2022).
Habil menjelaskan, gaya kepemimpinan yang lembut bisa dilihat pada Presiden RI ke-6 SBY. Sedangkan gaya kepemimpinan tegas dapat ditemukan pada Presiden RI ke-2 Soeharto.
"Nah, kepemimpinan Anies ini kombinasi gaya Soeharto dan SBY," ujar Habil Marati.
Mantan bendahara umum PPP ini menilai bahwa kombinasi gaya kepemimpinan SBY dan Soeharto, yakni kelembutan dan ketegasan dibutuhkan untuk membangun Indonesia.
"Jadi untuk membangun bangsa ini ke depan dibutuhkan karakter kepemimpinan gabungan antara Soeharto dan SBY, soft and hard. Ini kan gaya Anies seperti itu," tandasnya.
https://www.suara.com/news/2022/10/1...-soft-dan-hard
Rabu, 12 Oktober 2022 | 15:12 WIB

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menemui awak media usai menjalani pemeriksaan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta Selatan, Rabu (7/9/2022). [Suara.com/Alfian Winanto]
Suara.com - Gubernur DKI Jakarta telah diusung oleh Partai NasDem sebagai capres 2024. Keputusan itu mendapatkan pujian dari politikus senior Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Habil Marati.
Melansir Wartaekonomi.co.id -- jaringan Suara.com, Habil menilai sosok Anies merupakan orang yang sangat dibutuhkan dan tepat untuk menjadi pemimpin Indonesia di masa depan.
Habil optimistis Indonesia akan menjadi bangsa maju yang diperhitungkan dunia di bawah kepemimpinan Anies. Menurutnya, Anies memiliki kombinasi gaya kepemimpinan mirip dua mantan presiden.
Dua presiden yang dimaksud adalah Soeharto dan Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) itu dinilai memiliki sikap yang lembut dan tegas.
"Anies itu gaya kepemimpinannya gabungan soft dan hard atau lembut dan tegas," kata Habil Marati di kanal YouTube Hersubeno Point seperti dipantau Selasa (11/10/2022).
Habil menjelaskan, gaya kepemimpinan yang lembut bisa dilihat pada Presiden RI ke-6 SBY. Sedangkan gaya kepemimpinan tegas dapat ditemukan pada Presiden RI ke-2 Soeharto.
"Nah, kepemimpinan Anies ini kombinasi gaya Soeharto dan SBY," ujar Habil Marati.
Mantan bendahara umum PPP ini menilai bahwa kombinasi gaya kepemimpinan SBY dan Soeharto, yakni kelembutan dan ketegasan dibutuhkan untuk membangun Indonesia.
"Jadi untuk membangun bangsa ini ke depan dibutuhkan karakter kepemimpinan gabungan antara Soeharto dan SBY, soft and hard. Ini kan gaya Anies seperti itu," tandasnya.
https://www.suara.com/news/2022/10/1...-soft-dan-hard
Diubah oleh dragonroar 13-10-2022 09:06






samsol... dan 5 lainnya memberi reputasi
2
1.6K
64


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan