Media, seperti yang kita ketahui bersama merupakan sebuah alat yang digunakan untuk menyampaikan pesan informasi dari komunikator kepada khalayak.

Seringkali media juga dapat disebut sebagai jendela, dimana masyarakat dapat melihat lebih jauh tentang kondisi, keadaan, atau situasi, baik tentang perseorangan yang diberitakan maupun tentang sebuah lembaga, atau kelompok orang tertentu yang memang informasi tentang mereka dicari oleh banyak orang melalui media masa, baik cetak ataupun online.

Melihat betapa pentingnya media karena memiliki fungsi untuk menyampaikan informasi secara utuh, dan dapat dipercaya kebenarannya, tentu orang yang bekerja untuk media sendiri harus kompeten dalam menyampaikan informasi GanSis.

Sebuah media akan menjadi alat untuk merusak atau mengadu domba jika ada orang yang bekerja menulis berita atau menyampaikan informasi namun tidak memiliki keahlian untuk itu.

Bahkan oknum-oknum manusia yang bekerja untuk media namun memiliki hobi membuat berita bohong atau mengada-ada tentang sesuatu tidak sesuai dengan fakta yang ada, ini akan lebih bahaya lagi. Dapat terjadi kesalahpahaman, adu domba, bahkan keributan hanya karena satu berita hoax yang dikeluarkan oleh media dan diterima secara langsung oleh pembaca.

Lalu, apakah saat ini media masih bisa sepenuhnya untuk dipercaya?

Ketika pertanyaannya adalah "Apakah media masih bisa dipercaya?"
Tentu tergantung bagaimana kita menyikapi sebuah pemberitaan dari apa yang dikeluarkan oleh media GanSis.

Saat ini kita sangat sulit untuk mengetahui mana berita yang benar-benar real fakta, atau hanya berita yang diada-adakan karena berisi opini dari penulis beritanya.

Ditambah lagi, ada beberapa oknum penulis berita yang memiliki kepentingan tertentu sehingga menulis berita yang cenderung asal-asalan. Mulai dari judul yang clickbait dengan isi yang jauh berbeda, berita yang dibuat tanpa persetujuan yang diberitakan, dan berita yang ditulis sengaja untuk memancing keributan dan mendatangkan traffic untuk media tersebut.

Tentu tidak semua media melakukan keburukan tersebut GanSis. Masih banyak sekali media yang bekerja sesuai SOP dan menyampaikan berita sesuai dengan fakta. Jangan sampai Agan Sista menganggap semua media penyebar hoax karena memang tidak seperti itu juga keadaannya.

Kembali kepada masalah apakah media masih bisa dipercaya atau tidak, tentu saja saat ini mau media yang menjadi sumber landasan Agan Sista sebesar dan sekredibel apapun, tetap harus dipastikan terlebih dulu kebenarannya dengan mencari informasi tambahan sebagai pendukung apakah yang disampaikan media tersebut fakta atau hoax.

Sangat haram hukumnya di era sekarang Agan Sista mempercayai sumber berita atau media tertentu tanpa melihat pemberitaan dari media lain sebagai pembandingnya. Dan jika memang telah diketahui pemberitaan yang diberitakan oleh media tertentu adalah fakta, berikan respon yang baik tanpa perlu heboh dengan melakukan aksi atau menunjukkan sikap pro kontra terhadap sebuah pemberitaan dengan berlebih-lebihan.

Adanya informasi yang didapatkan oleh seseorang dari sebuah media adalah untuk menambah wawasan dan pengetahuan, bukan untuk mencari tambahan musuh atau membuat kehebohan dan keributan GanSis.

Oke, mudah-mudahan thread ini bermanfaat dan ada pelajaran baik yang bisa Agan Sista ambil.