Jakarta, CNN Indonesia -- Seorang pedagang mengaku menerima amplop kosong saat Presiden RI Joko Widodo kunjungan kerja ke Pasar Cicaheum, Bandung, Jawa Barat, Minggu (28/8).
Kabar itu viral di media sosial. Dalam sebuah unggahan di Twitter, pedagang tersebut mengaku menerima amplop bertuliskan 'Bantuan Kemasyarakatan Presiden Joko Widodo'. Pedagang itu kemudian mengaku langsung menyimpan amplop tersebut, namun setelah dibuka isinya kosong.
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono lantas merespons kabar tersebut. Ia mengaku telah meminta staf untuk mengecek kebenaran kabar itu.

"Saya sudah minta ke staf yang bertugas saat itu di Bandung untuk segera komunikasi ke yang bersangkutan," ujar Heru kepada wartawan, Selasa (30/8).

Heru mengatakan hal ini juga akan ditangani langsung oleh kepala pasar setempat. Ia berharap masalah ini dapat segera selesai.

"Tentunya melalui kepala pasar setempat. Semoga bisa diatasi hari ini," kata dia.

Lihat Juga :

Pleidoi Terdakwa Pemukul Ade Armando: Dipukuli di Bui, Batin Tersiksa
Jokowi sebelumnya membagikan bantuan kepada masyarakat dan pedagang di Pasar Cicaheum, Minggu (28/8). Kedatangan Jokowi lantas disambut masyarakat.

Jokowi langsung menyapa masyarakat dan membagikan bantuan sembako. Dalam kesempatan itu, Jokowi juga membagikan kaus.

"Pagi hari ini sama dengan provinsi-provinsi lain. Membagikan bantuan sembako," kata Jokowi.

(dmi/ain)

Baca artikel CNN Indonesia "Viral Pedagang di Bandung Terima Amplop Kosong Jokowi, Istana Bereaksi" selengkapnya di sini: https://www.cnnindonesia.com/nasional/20220830124924-20-840823/viral-pedagang-di-bandung-terima-amplop-kosong-jokowi-istana-bereaksi.