- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
'Main Api' Lagi, Gubernur AS ke Taiwan saat China Masih Panas
TS
vidyazafiria057
'Main Api' Lagi, Gubernur AS ke Taiwan saat China Masih Panas
Eric Holcomb yang merupakan Gubernur Indiana, Amerika Serikat, mengunjungi Taiwan pada Minggu (21/8), saat China masih meradang.
Holcomb mengumumkan langsung kunjungannya itu melalui Twitter. Selain ke Taiwan, ia juga bakal mengunjungi Korea Selatan.
"Delegasi kami akan menghabiskan rapat pekan ini dengan pejabat pemerintah, pelaku bisnis, dan akademisi untuk memperkuat kerja sama ekonomi, akademik, budaya dengan Taiwan dan Korea Selatan," ujar Holcomb di Twitter.
Holcomb dilaporkan bertemu dengan Presiden Taiwan, Tsai Ing Wen, pada Senin (22/8) pagi.
Dalam pertemuan itu, Tsai mengatakan Taiwan dan AS adalah sekutu kunci di bidang keamanan dan ekonomi di kawasan Indo-Pasifik. Ia juga menekankan sekutu demokrasi harus berdiri bersama.
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Taiwan melaporkan Holcomb juga akan bertemu dengan sejumlah perusahaan semikonduktor di pulau itu. Namun, sejauh ini tak ada rincian lebih lanjut.
Taiwan adalah rumah bagi perusahaan pembuat chip terbesar di dunia, Taiwan Semiconductor Manufacturing Co Ltd (TSMC).
China sejauh ini belum memberikan komentar terkait kunjungan terbaru pejabat AS ke pulau tersebut.
Namun, Beijing kerap geram jika ada pejabat negara lain yang berkunjung ke pulau tersebut. Bagi mereka, tindakan itu bisa membahayakan kedaulatan dan mengancam hubungan diplomatik.
China biasanya memperingatkan negara-negara agar "tak bermain api" ketika kabar sejumlah pejabat asing bakal berkunjung ke Taiwan.
China menganggap Taiwan bagian dari kedaulatannya. Mereka juga menekankan setiap negara yang menjalin hubungan dengan Beijing harus menerapkan prinsip Satu China.
Meski sudah diwanti-wanti China, Ketua Dewan Perwakilan AS, Nancy Pelosi, tetap berkunjung ke Taiwan.
Di hari Pelosi tiba, Beijing mengumumkan latihan militer besar-besaran di sekitar Taiwan. Latihan ini bak mengepung pulau tersebut.
Di hari pertama latihan, China menembak 11 rudal Dongfeng ke Selat Taiwan. Setelah itu, China terus menggelar latihan dan patroli di sekitar kawasan tersebut.
Belum redam amarah China, delegasi Kongres AS kembali berkunjung ke Taiwan pada pekan lalu.
https://info24jamterkini.blogspot.co...rus-gebuk.html
Holcomb mengumumkan langsung kunjungannya itu melalui Twitter. Selain ke Taiwan, ia juga bakal mengunjungi Korea Selatan.
"Delegasi kami akan menghabiskan rapat pekan ini dengan pejabat pemerintah, pelaku bisnis, dan akademisi untuk memperkuat kerja sama ekonomi, akademik, budaya dengan Taiwan dan Korea Selatan," ujar Holcomb di Twitter.
Holcomb dilaporkan bertemu dengan Presiden Taiwan, Tsai Ing Wen, pada Senin (22/8) pagi.
Dalam pertemuan itu, Tsai mengatakan Taiwan dan AS adalah sekutu kunci di bidang keamanan dan ekonomi di kawasan Indo-Pasifik. Ia juga menekankan sekutu demokrasi harus berdiri bersama.
Sementara itu, Kementerian Luar Negeri Taiwan melaporkan Holcomb juga akan bertemu dengan sejumlah perusahaan semikonduktor di pulau itu. Namun, sejauh ini tak ada rincian lebih lanjut.
Taiwan adalah rumah bagi perusahaan pembuat chip terbesar di dunia, Taiwan Semiconductor Manufacturing Co Ltd (TSMC).
China sejauh ini belum memberikan komentar terkait kunjungan terbaru pejabat AS ke pulau tersebut.
Namun, Beijing kerap geram jika ada pejabat negara lain yang berkunjung ke pulau tersebut. Bagi mereka, tindakan itu bisa membahayakan kedaulatan dan mengancam hubungan diplomatik.
China biasanya memperingatkan negara-negara agar "tak bermain api" ketika kabar sejumlah pejabat asing bakal berkunjung ke Taiwan.
China menganggap Taiwan bagian dari kedaulatannya. Mereka juga menekankan setiap negara yang menjalin hubungan dengan Beijing harus menerapkan prinsip Satu China.
Meski sudah diwanti-wanti China, Ketua Dewan Perwakilan AS, Nancy Pelosi, tetap berkunjung ke Taiwan.
Di hari Pelosi tiba, Beijing mengumumkan latihan militer besar-besaran di sekitar Taiwan. Latihan ini bak mengepung pulau tersebut.
Di hari pertama latihan, China menembak 11 rudal Dongfeng ke Selat Taiwan. Setelah itu, China terus menggelar latihan dan patroli di sekitar kawasan tersebut.
Belum redam amarah China, delegasi Kongres AS kembali berkunjung ke Taiwan pada pekan lalu.
https://info24jamterkini.blogspot.co...rus-gebuk.html
nabi.hdmi.asli dan accretia8 memberi reputasi
0
362
3
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Urutan
Terbaru
Terlama
Guest
Tulis komentar menarik atau mention replykgpt untuk ngobrol seru
Komunitas Pilihan