Kaskus

News

banteng.budugAvatar border
TS
banteng.budug
Rencana Harga Pertalite Naik, Puan: APBN Prioritaskan Kepentingan Rakyat
Ketua DPR Puan Maharani mengatakan, pihaknya belum menerima usulan dari pemerintah untuk menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertalite. Pihaknya saat ini menunggu keputusan pemerintah terkait rencana tersebut.

"Kenaikan BBM yang memutuskan naik eksekutif, bukan legislatif, jadi kita tunggu. Tapi, pidato tanggal 16 lalu disampaikan, pemerintah siap menggunakan APBN secara efektif, efisien, dan memprioritaskan kepentingan masyarakat," singkat Puan di Kompleks Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta, Ahad (21/8/2022).

Sinyal mengenai rencana kenaikan harga BBM Pertalite semakin jelas. Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, kemungkinan Presiden Joko Widodo (Jokowi) akan mengumumkan kenaikan harga Pertalite pekan depan.



Rencana Harga Pertalite Naik, Puan: APBN Prioritaskan Kepentingan Rakyat


Menurut Luhut dalam acara Kuliah Umum di Universitas Hasanuddin, Makassar, Sulawesi Selatan, yang dipantau secara daring, Jumat (19/8/2022), Presiden Jokowi telah mengindikasikan pemerintah tidak bisa terus mempertahankan harga solar dan Pertalite di harga saat ini.

Baca juga : Eks Stafsus Jokowi Dukung Prabowo-Puan demi Hilangkan Politik Identitas di Pilpres 2024

Luhut mengakui, Indonesia sudah cukup baik menjaga laju inflasi di level yang terkendali saat ini. Inflasi Indonesia pada Juli 2022 tercatat sebesar 4,94 persen secara tahunan (year-on-year/yoy). Inflasi Indonesia masih lebih rendah dari sejumlah negara lain seperti Amerika Serikat yang mencapai 8,5 persen, Uni Eropa sebesar 8,9 persen, bahkan Turki sudah mencapai 79,6 persen.

Namun, capaian inflasi ini melebihi dari batas atas sasaran tiga persen plus minus satu persen. Luhut pun telah meminta timnya untuk membuat modeling kenaikan inflasi. Menurut dia, meski saat ini masih tergolong terkendali, laju inflasi akan sangat bergantung pada kenaikan solar dan Pertalite yang masih disubsidi pemerintah.

"Karena bagaimanapun, tidak bisa kita pertahankan demikian. Jadi tadi, mengurangi pressure (tekanan) ke kita karena harga crude oil (minyak mentah) naik, itu kita harus siap-siap," pintanya.


https://m.republika.co.id/berita/rgy...ntingan-rakyat
odjay05Avatar border
nomoreliesAvatar border
ekoajeAvatar border
ekoaje dan 2 lainnya memberi reputasi
1
1.4K
23
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan