Mabuk-mabukan sebuah kegiatan yang negatif, tapi anehnya kenapa orang-orang malah mencarinya. Sewajarnya orang mabuk, hal yang dilakukan pasti dengan minuman keras atau beralkohol. Tetapi untuk mendapatkan minuman beralkohol itu tidak mudah, karena bisa berurusan dengan polisi. Beli minuman beralkohol yang legal, harganya mahal. Makanya muncullah ide-ide pintar dari orang yang suka mabuk, dengan menggunakan bahan di sekitar, alasannya karena harga murah dan mudah di dapat. Di Indonesia sendiri kalau ngomongin cara mabok paling murah meriah, yaitu ngeLem. Satu kaleng lem bisa tu di bagi ke beberapa orang, murah dan tinggal hirup. Kalau mau sensasi yang lebih ekstrem, carilah itu yang namanya kecubung. Mabok kecubung bisa awet berhari-hari, sekali mabuk bisa juga rasanya jadi superman. Tapi pernahkah berpikir, kira-kira orang luar negeri sana mabuk ekonomisnya gimana ya? Di thread ini ane bahas, lebih jelasnya lanjut di bawah.
Di luar negeri sendiri mabok ekonomisnya beberapa ada yang sama dengan Indonesia. Seperti ngeLem di luar negeri juga ada, minum obat batuk, sama cari obat-obatan yang lain. Tapi ada beberapa mabok ekonomis lain yang di Indonesia sendiri tidak ada.
GARAM MANDI

Ini cukup asing di telinga orang Indonesia, mau gimana bisa tahu kan orang Indonesia mandi pakai gayung. Garam mandi ini digunakan untuk campuran air saat berendam, khasiatnya jika dipakai itu memberikan efek rileks juga menjaga kesehatan kulit. Tetapi banyak yang menyalah gunakan garam mandi untuk mabuk. Cara penggunaannya dengan menelan secara langsung, menghirup, atau di suntikkan. Selain untuk mabuk, menggunakan garam mandi katanya bisa menambah kepuasan di ranjang, intinya sebagai booster. Efek samping bagi kesehatan dari penggunaan garam mandi antara lain rasa sakit di dada, detak jantung kencang, panic attack, hingga halusinasi. Kematian sudah pasti.
TAMPONS BERALKOHOL

Bagi yang tidak tahu apa itu Tampons, Tampons itu pembalutnya para perempuan di luar negeri. Bentuknya seperti kapas silinder padat, dan penggunaannya di masukkan ke lubang dimana darah menstruasi keluar. Cara pakainya buat mabuk bukan di rebus atau di emut, tapi si Tampons ini di rendam ke minuman beralkohol, biasanya Vodka. Setelah itu Tampons yang sudah di rendam dalam minuman beralkohol, dimasukkan ke organ intim atau ke lubang belakang (itu lho yang buat eek). Walaupun belum ada testimoni apakah bisa bikin mabuk, tetapi cara ini sempat ramai di perbincangkan. Dampak buruk dari memasukan tampons beralkohol ke organ intim, bisa menyebabkan iritasi, dari skala biasa hingga parah.
PALA

Bukan, Pala Bapak loe!, tetapi rempah yang biasa buat masak ibu di rumah. Biji Pala ternyata memiliki kandungan yang bisa memberikan efek mabuk, rasa dari pala sendiri dalam masakan itu seperti lada hitam tetapi lebih pedas dan panas. Untuk bisa mendapatkan efek Mabuk nya sendiri, harus mengkonsumsi cukup banyak. Sensasi dari mengkonsumsi Pala ini, lebih ke arah ngeFly. Walaupun ini berupa rempah-rempah, tetap ada efek untuk kesehatan, karena perlu di ingat konsumsinya juga dalam jumlah yang banyak agar terasa. Beberapa efeknya antara lain jantung berdebar, lemas, bingung, hingga mual.
Pruno atau dikenal dengan Prison Wine, adalah minuman beralkohol yang sangat ekonomis karena bisa dibuat dengan bahan yang tersedia di rumah, di penjara aja bisa bikin. Pruno ini bahan utamanya bisa dari berbagai jus buah, gula atau apapun yang mengandung kadar gula tinggi seperti permen juga bisa, dan bahan terpentingnya adalah roti. Semua bahan tinggal di campur dan diamkan selama beberapa waktu. Hasil fermentasi dari ragi yang ada di dalam roti bertemu dengan gula, membuat minuman ini jadi beralkohol, kandungan alkoholnya antara 2-14%. Kandungan alkohol dalam Pruno sama dengan yang ada di wine pada umumnya.
HAND SANITIZER

Tahu ini jujur kaget, kok ada orang berpikiran pakai hand sanitizer untuk mabuk. Penggunaannya jelas langsung di tenggak, tapi hand sanitizer gel bisa di campur garam agar cairannya keluar. Efek jangan di tanya lagi, kandungan alkohol dalam hand sanitizer itu antara 60% hingga 90%, jika di bandingkan dengan minuman beralkohol lain beer kandungannya hanya 4-6%, wine (anggur) 14% ke atas, dan minuman beralkohol paling keras seperti Vodka hanya 40%. Dengan kandungan dua kali lipat lebih banyak dan jenis alkohol yang berbeda, mengkonsumsi hand sanitizer untuk alasan mabuk sangat berbahaya. Efeknya bisa langsung meracuni tubuh, kejang, koma, hingga meninggal.
Karena maraknya kalangan anak muda menyalah gunakan hand sanitizer, sempat ada larangan dan pembatasan penjualan hand sanitizer untuk anak muda di beberapa negara.
RENDAMAN KONDOM

Siapa sangka alat kontrasepsi bisa jadi jalan ekonomis untuk mabuk, katanya rendaman kondom memberikan efek mabuk 10 hingga 12 jam. Trend penggunaan kondom untuk mabuk ini sedang marak di India, bahkan sampai terjadi kelangkaan stock kondom karena tingginya permintaan. Kejadian ini mendapat perhatian dari pejabat setempat, mereka khawatir dengan maraknya orang mengkonsumsi rendaman kondom. Efeknya bahaya dari meminum air rendaman kondom jelas ada, karena di dalam kondom juga mengandung berbagai zat kimia.