Kaskus

News

dragonroarAvatar border
TS
dragonroar
Bali Terus Diterpa Isu Tak Sedap, Koster Sebut Ada Kampanye Negatif
Bali Terus Diterpa Isu Tak Sedap, Koster Sebut Ada Kampanye Negatif

Senin, 08 Agu 2022 18:59 WIB



Bali Terus Diterpa Isu Tak Sedap, Koster Sebut Ada Kampanye Negatif
Foto: Gubernur Bali I Wayan Koster (Triwidiyanti/detikBali)

Bali - Pulau Bali terus diterpa isu tidak sedap dan terus menjadi sorotan belakangan ini. Mulai dari copet dan jambret yang marak di Kuta, antrean di imigrasi bandara, hingga yang terbaru soal isu kotoran sapi yang dilontarkan senator Australia.

Gubernur Bali Wayan Koster menyebut isu-isu ini bagian dari kampanye negatif yang ingin menjatuhkan nama Bali. Apalagi Bali bakal menjadi tuan rumah KTT G20 pada bulan November mendatang.

"Terus terang saya mengamati belakangan ini ada kampanye negatif. Untuk Bali yang sebenarnya nggak begitu," katanya kepada detikBali, Senin (8/8/2022).

Terlebih yang dikatakan oleh senator Australia itu, menurut Koster hal itu tidak sesuai fakta dan mengada-ada. "(wisatawan Australia) Nginjek t*i sapi (kemudian menularkan PMK), nggak ada," ujarnya.

Gubernur asal Buleleng ini menyebut semua sapi yang ada di Bali dikandangkan dan tidak ada yang sampai keluar ke jalan. Ia heran dengan pernyataan yang disampaikan senator Australia itu dan mempertanyakan dari mana sumbernya.

"Beda dengan di tempat lain, di Bali itu sapi nggak ada yang keliaran dari mana sapi bisa buang kotoran di jalan, itu bohong," tegasnya.

Terkait ucapan senator Australia tersebut, Koster menyebut tidak ada yang perlu disikapi. Karena dari jutaan wisatawan Australia yang sudah datang ke Bali tidak pernah ada komplain terkait hal itu.

"Omongannya senator saja yang salah, kami normal-normal saja. Dari tahun 2019 wisatawan Australia itu 1,3 juta orang tidak ada yang komplain. Ini senatornya jangan - jangan dia belum pernah ke Bali, ngarang abis," tegasnya.

Karena itu, Koster mengimbau masyarakat Bali tidak ada yang perlu dikhawatirkan dari isu-isu negatif yang berkembang, termasuk juga persoalan sampah. Yang menjadi masalah hanyalah sampah kiriman yang biasa terjadi saat memasuki musim hujan.

"Sampah berserakan tidak ada. Kalau di musim hujan sampah kiriman di Pantai Kuta ada, di luar itu Bali itu bersih dari sampah. Yang ada itu sampah di Sarbagita Suwung sedang dikelola," imbuh dia.

https://www.detik.com/bali/berita/d-...mpanye-negatif


muhamad.hanif.2Avatar border
jerryreality850Avatar border
BourbonRonzAvatar border
BourbonRonz dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1K
12
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan