- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pengacara Ungkap Brigadir J Dapat Ancaman Pembunuhan Sejak Juni dan Juli


TS
buncitlio88
Pengacara Ungkap Brigadir J Dapat Ancaman Pembunuhan Sejak Juni dan Juli
Jakarta - Pengacara keluarga Brigadir J atau Nofriansyah Yoshua Hutabarat, Kamaruddin Simanjuntak, mengatakan pihaknya menemukan jejak elektronik dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J. Dalam rekaman itu, dia mengungkap Brigadir J mendapat ancaman pembunuhan sejak Juni.
"Yang jelas ada temuan ancaman pembunuhan sebelum dibunuh dari rekaman elektronik," kata Kamaruddin kepada wartawan, Minggu (24/7/2022).
Baca juga:
Pengacara Klaim Temukan Jejak Digital Pembunuhan Berencana Brigadir J
Kamaruddin mengungkapkan, ancaman pembunuhan kepada Brigadir J terjadi pada Juni dan 7 Juli 2022. Kamaruddin menyebutkan, dalam rekaman itu, Brigadir J menangis ketakutan karena diancam nyawanya akan dihabisi.
"Pertama bulan Juni, kemudian tanggal 7 Juli 2022," kata Kamaruddin.
"Dalam rekaman itu dia menangis, dan ketakutan sekali. Ancamannya untuk dibunuh dan dihabisi," ujarnya.
Polri sebelumnya menyebut jejak digital itu kini tengah didalami oleh tim laboratorium forensik (labfor).
"Ya itu bagian yang saat ini sedang didalami oleh tim labfor," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada detikcom.
Diketahui, polisi akan menggelar rekonstruksi kasus baku tembak antara Bharada E dan Brigadir Nopriyansah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J. Nantinya saat rekonstruksi, polisi akan menghadirkan saksi yang berada di lokasi kejadian.
"Iya betul (akan gelar rekonstruksi hadirkan saksi yang berada di lokasi kejadian)," kata Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi saat dihubungi detikcom, Sabtu (23/7).
Namun Andi tidak menjelaskan siapa saja saksi yang akan dihadirkan dalam rekonstruksi tersebut. Begitu juga dengan jadwal rekonstruksi.
"Belum ada pemberitahuan dari penyidik. Masih harus dikonsultasikan dulu dengan psikolog yang menangani," ujarnya.
Pengacara Ungkap Brigadir J Dapat Ancaman Pembunuhan Sejak Juni dan Juli
_____________________
Sampai hari ini si pengacara tiap hari kasih fakta baru, kaki pengkor, kuku kecabut, lilitan tali di leher .. etc etc.... Jelas dia Probono, sekalian ambil kasus ini jadi ngetop !... Tapi pakai logika juga dong!.. Jangan aji mumpung pak pengacara...
Jelaskan Apa motif utama si J di bunuh?.. Karena ada yg selingkuh!.. Pihak suami atau pihak istri... Apa yg menjadi alasan sampai ada pihak yg melakukan pembunuhan?..
Kalau alasan selingkuh ini?, cuma orang tolol yg percaya.. Sekarang bukan jaman soeharto, yg kalau jendral main bunuh aman-aman aja... Masa hanya karena alasan ini??.
"Yang jelas ada temuan ancaman pembunuhan sebelum dibunuh dari rekaman elektronik," kata Kamaruddin kepada wartawan, Minggu (24/7/2022).
Baca juga:
Pengacara Klaim Temukan Jejak Digital Pembunuhan Berencana Brigadir J
Kamaruddin mengungkapkan, ancaman pembunuhan kepada Brigadir J terjadi pada Juni dan 7 Juli 2022. Kamaruddin menyebutkan, dalam rekaman itu, Brigadir J menangis ketakutan karena diancam nyawanya akan dihabisi.
"Pertama bulan Juni, kemudian tanggal 7 Juli 2022," kata Kamaruddin.
"Dalam rekaman itu dia menangis, dan ketakutan sekali. Ancamannya untuk dibunuh dan dihabisi," ujarnya.
Polri sebelumnya menyebut jejak digital itu kini tengah didalami oleh tim laboratorium forensik (labfor).
"Ya itu bagian yang saat ini sedang didalami oleh tim labfor," kata Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Dedi Prasetyo kepada detikcom.
Diketahui, polisi akan menggelar rekonstruksi kasus baku tembak antara Bharada E dan Brigadir Nopriyansah Yoshua Hutabarat atau Brigadir J. Nantinya saat rekonstruksi, polisi akan menghadirkan saksi yang berada di lokasi kejadian.
"Iya betul (akan gelar rekonstruksi hadirkan saksi yang berada di lokasi kejadian)," kata Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Andi Rian Djajadi saat dihubungi detikcom, Sabtu (23/7).
Namun Andi tidak menjelaskan siapa saja saksi yang akan dihadirkan dalam rekonstruksi tersebut. Begitu juga dengan jadwal rekonstruksi.
"Belum ada pemberitahuan dari penyidik. Masih harus dikonsultasikan dulu dengan psikolog yang menangani," ujarnya.
Pengacara Ungkap Brigadir J Dapat Ancaman Pembunuhan Sejak Juni dan Juli
_____________________
Sampai hari ini si pengacara tiap hari kasih fakta baru, kaki pengkor, kuku kecabut, lilitan tali di leher .. etc etc.... Jelas dia Probono, sekalian ambil kasus ini jadi ngetop !... Tapi pakai logika juga dong!.. Jangan aji mumpung pak pengacara...
Jelaskan Apa motif utama si J di bunuh?.. Karena ada yg selingkuh!.. Pihak suami atau pihak istri... Apa yg menjadi alasan sampai ada pihak yg melakukan pembunuhan?..
Kalau alasan selingkuh ini?, cuma orang tolol yg percaya.. Sekarang bukan jaman soeharto, yg kalau jendral main bunuh aman-aman aja... Masa hanya karena alasan ini??.
Diubah oleh buncitlio88 24-07-2022 15:09






bukan.bomat dan 2 lainnya memberi reputasi
3
920
15


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan