- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Pati Jateng Dilanda Banjir Bandang, Terbesar dalam 20 Tahun Terakhir


TS
capres.banjir
Pati Jateng Dilanda Banjir Bandang, Terbesar dalam 20 Tahun Terakhir
jateng.jpnn.com, PATI - Banjir bandang melanda hampir seluruh Kecamatan Pati, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Kamis (14/7). Ketinggian air banjir lewat itu mencapai 100-130 sentimeter.
Air bah tersebut berasal dari luapan Waduk Gembong yang disebabkan hujan dengan intensitas lebat di daerah Pegunungan Muria.
Tim Search And Rescue (SAR) Kabupaten Pati diterjunkan untuk melakukan evakuasi sebagian warga ke tempat yang lebih aman.
Baca Juga: Jawa Tengah Bakal Dilanda Cuaca Ekstrem 3 Hari, Waspada Bencana Hidrometeorologi
"Kami evakuasi ke kelurahan dan rumah warga yang tidak terkena banjir," ujar Komandan SAR Pati David Setiawan kepada awak media.
Tim SAR disebar ke sejumlah daerah terdampak di Kecamatan Pati, mulai dari Sidokerto, Kedokan, Parenggan, Kalidoro, dan Dengkek.
Selain mengevakuasi warga terdampak, pihaknya juga memberikan bantuan logistik bersama para sukarelawan yang terhimpun di Kabupaten Pati.
Baca Juga: Banjir Terjang Puluhan Rumah di Kudus, Begini Kondisinya Terkini
"Kami dari BPBD, Tagana, dan para sukarelawan mulai dari subuh sekitar pukul 03.00 WIB memberikan logistik makanan," katanya.
Desa Sidokerto, dan Kelurahan Kalidoro adalah lokasi yang menjadi pusat perhatian dilanda banjir bandang kali ini. Ketinggian air bahkan mencapai 100-130 sentimeter.
"Baru kali ini banjir masuk ke rumah sampai 10 sentimeter," kata Azwar.
Menurutnya, selama tinggal 20 tahun terakhir banjir bandang kali ini adalah yang terbesar. "Pemerintah sudah berusaha mengeruk aliran sungai, tetapi ini merata hampir di seluruh desa tergenang banjir," ujarnya.
https://jateng.jpnn.com/jateng-terki...erakhir?page=3

Air bah tersebut berasal dari luapan Waduk Gembong yang disebabkan hujan dengan intensitas lebat di daerah Pegunungan Muria.
Tim Search And Rescue (SAR) Kabupaten Pati diterjunkan untuk melakukan evakuasi sebagian warga ke tempat yang lebih aman.
Baca Juga: Jawa Tengah Bakal Dilanda Cuaca Ekstrem 3 Hari, Waspada Bencana Hidrometeorologi
"Kami evakuasi ke kelurahan dan rumah warga yang tidak terkena banjir," ujar Komandan SAR Pati David Setiawan kepada awak media.
Tim SAR disebar ke sejumlah daerah terdampak di Kecamatan Pati, mulai dari Sidokerto, Kedokan, Parenggan, Kalidoro, dan Dengkek.
Selain mengevakuasi warga terdampak, pihaknya juga memberikan bantuan logistik bersama para sukarelawan yang terhimpun di Kabupaten Pati.
Baca Juga: Banjir Terjang Puluhan Rumah di Kudus, Begini Kondisinya Terkini
"Kami dari BPBD, Tagana, dan para sukarelawan mulai dari subuh sekitar pukul 03.00 WIB memberikan logistik makanan," katanya.
Desa Sidokerto, dan Kelurahan Kalidoro adalah lokasi yang menjadi pusat perhatian dilanda banjir bandang kali ini. Ketinggian air bahkan mencapai 100-130 sentimeter.
"Baru kali ini banjir masuk ke rumah sampai 10 sentimeter," kata Azwar.
Menurutnya, selama tinggal 20 tahun terakhir banjir bandang kali ini adalah yang terbesar. "Pemerintah sudah berusaha mengeruk aliran sungai, tetapi ini merata hampir di seluruh desa tergenang banjir," ujarnya.
https://jateng.jpnn.com/jateng-terki...erakhir?page=3



.bindexee. memberi reputasi
0
835
16


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan