- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita Luar Negeri
Tolak Budaya Luar, Produser di Tiongkok Sepakati Drama Kostum Harus Sesuai Periode


TS
dragonroar
Tolak Budaya Luar, Produser di Tiongkok Sepakati Drama Kostum Harus Sesuai Periode
Tolak Budaya Luar, Produser di Tiongkok Sepakati Drama Kostum Harus Sesuai Periode Sejarah
15 Juli 2022
Foto: Weibo, (c) Youku, Tencent Video, iQiyi.
Overseasidol.com — Belum lama ini, produser dan banyak perusahaan film di Tiongkok menggelar simposium sebagai tanggapan atas banyaknya drama China yang menggunakan budaya luar.
Dalam simposium itu, mereka berdiskusi dan membahas topik yang sama atas permintaan Pemerintah Tiongkok dalam penguatan budaya Tionghoa.
Kasus penggunaan kebudayaan Jepang dalam beberapa bulan lalu membuat banyak kontroversi di kalangan penonton.
Dikutip dari akun Twitter @ciciteachyou, inilah hasil kesepakatan para produser drama dan film dalam simposium tersebut.
1. Drama kolosal harus menggunakan gaya, arsitektur, pakaian/kostum, make up dan lainnya yang harus sesuai dengan periode sejarah pada masa cerita itu terjadi.
2. Memberikan penolakan terhadap perilaku operasi plastik yang tak wajar pada aktor, gaya feminin, dan penggunaan filter berlebihan pada drama.
Baca Juga: WeTV Indonesia Hapus Unggahan Poster Drama Immortality, Diundur?
3. Aktor yang dipilih untuk berperan harus dipertimbangkan dari segi bakat dan kemampuannya, bukan dari popularitasnya di internet.
4. Menolak segala bentuk plagiarisme, produksi yang stereotip terhadap pihak tertentu, menguatkan orisinalitas, dan mengembangkan estetika dalam pembuatan karya.
5. Produksi drama atau film tak boleh terus-menerus berdasarkan kemauan penggemar, melainkan harus disertai dengan kualitas konten yang baik.
6. Menolak pembayaran tinggi para aktor yang tak wajar, mengandalkan popularitasnya, dan melakukan penetapan standar kualifikasi seni.
7. Layanan dan perubahan setiap drama harus diperiksa oleh pihak yang profesional dan produksi yg buruk harus diselidiki.
Nah, bagaimana menurut kalian apakah dengan datangnya kesepakatan ini akan meminimalisir kericuhan?
https://overseasidol.com/tolak-buday...riode-sejarah/
15 Juli 2022

Overseasidol.com — Belum lama ini, produser dan banyak perusahaan film di Tiongkok menggelar simposium sebagai tanggapan atas banyaknya drama China yang menggunakan budaya luar.
Dalam simposium itu, mereka berdiskusi dan membahas topik yang sama atas permintaan Pemerintah Tiongkok dalam penguatan budaya Tionghoa.
Kasus penggunaan kebudayaan Jepang dalam beberapa bulan lalu membuat banyak kontroversi di kalangan penonton.
Dikutip dari akun Twitter @ciciteachyou, inilah hasil kesepakatan para produser drama dan film dalam simposium tersebut.
1. Drama kolosal harus menggunakan gaya, arsitektur, pakaian/kostum, make up dan lainnya yang harus sesuai dengan periode sejarah pada masa cerita itu terjadi.
2. Memberikan penolakan terhadap perilaku operasi plastik yang tak wajar pada aktor, gaya feminin, dan penggunaan filter berlebihan pada drama.
Baca Juga: WeTV Indonesia Hapus Unggahan Poster Drama Immortality, Diundur?
3. Aktor yang dipilih untuk berperan harus dipertimbangkan dari segi bakat dan kemampuannya, bukan dari popularitasnya di internet.
4. Menolak segala bentuk plagiarisme, produksi yang stereotip terhadap pihak tertentu, menguatkan orisinalitas, dan mengembangkan estetika dalam pembuatan karya.
5. Produksi drama atau film tak boleh terus-menerus berdasarkan kemauan penggemar, melainkan harus disertai dengan kualitas konten yang baik.
6. Menolak pembayaran tinggi para aktor yang tak wajar, mengandalkan popularitasnya, dan melakukan penetapan standar kualifikasi seni.
7. Layanan dan perubahan setiap drama harus diperiksa oleh pihak yang profesional dan produksi yg buruk harus diselidiki.
Nah, bagaimana menurut kalian apakah dengan datangnya kesepakatan ini akan meminimalisir kericuhan?
https://overseasidol.com/tolak-buday...riode-sejarah/
0
780
10


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan