- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Masalah Apa Saja Yang Akan Datang Di Usia 23-25 Tahun?


TS
tomkosi312
Masalah Apa Saja Yang Akan Datang Di Usia 23-25 Tahun?
Halo-halo agan sista 

Akhirnya ane kembali aktif menulis. Ane kembali menulis untuk mengungkapkan keresehan ane saja tentang masalah yang akan datang di usia 23-25 Tahun mendatang. Ane sudah menginjak usia ditengah dan saat ini rasanya sudah bosen sama kegiatan sosial semacam kegiatan komunitas, organisasi, atau hal lain-lainnya. Dan Ane jauh lebih suka menikmati hobi Ane sendiri seperti mengumpulkan komik-komik anime masa kecil yang sebenarnya bisa didownload di internet. Tapi seru buat ngumpulin aja. Untuk kerjaan, Ane alhamdulilah sudah dan merasa sudah mencukupi untuk diri sendiri. Tetapi Ane butuh banget perspektif dari agan sista yang setidaknya sudah pernah mengalami. Ane percaya kalau pengalaman adalah dukun terbaik untuk masa depan hehe
Sebelum itu, apa yang ane alami selama ini kurang lebih gambarannya sepert ini:
#1 Teman mulai hilang satu persatu
Tidak bisa dipungkiri kalaus semua orang pasti sibuk dengan pekerjaannya masing-masing, termasuk teman Ane sendiri. Memang semua orang kerja tetapi setidaknya butuh satu bulan atau seminggu untuk nongkrong dan berbicara tentang kehidupan atau keresahan yang dialami ditempat kerja. Selain itu, teman sudah ada yang nikah, S2, melamar PNS, atau mengadu naseb ke luar negeri. Setiap orang punya jalan ninjanya masing-masing.
#2 Mau nabung susah
Ane termasuk orang yang ingin kerja semata untuk mencari uang. Pengalaman, jabatan, dan lain-lain bonus. Intinya kerja untuk cari uang. Tapi masalahnya susah buat nabung karena pasti habis untuk bantuin adik, self reward tiap weekend, dan juga kebutuhan mendadak, misalnya bayar wifi, token listrik, dll. Nabung pasti ada tetapi susah buat cepet dapat uang karena Ane tinggal di kota dengan UMR dibawah 2 jt. Dan kalau mo gede, mau gak mau pasti kudu ngirit banget hehe.
#3 Apakah Solo Traveling Gila???
Majas doang sih gan. Maksud Ane pasti orang yang sudah bekerja butuh satu kegiatan aneh. Ntah pergi ke pantai hanya buat main air. Pergi ke Gunung buat incer kopi. Tour ke Papua buat vlogging. Ane sih termasuk yang suka banget ngoleksi komik. Apa wajar yaa??? Atau ini ikutan semata.
#4 Balik lagi ke kebiasaan masa sekolah
Ane baru menyadari fase ini. Mungkin dulu kita semua pernah datang ke sekolah, pulang, nonton tv, tidur, hingga menjelang weekend hanya untuk dipakai untuk maen nongkrong bareng teman, pergi ke warnet, terus nonton anime. Sama seperti sekarang. Hanya kerja, kerja, liburan, istirahat, main, dan begitu terus polanya. Ane sebetulnya mempertanyakan, ini monoton apa memang kita balik seperti dulu lagi yaa hehe.
#5 Waktu terasa jalan 5X lebih cepet
Baru aja ane ulang tahun kemarin tetapi sudah mendekati tahun dan rasanya cepet banget. Ane termasuk orang yang menghargai waktu, pengen kayak tidak menyianyiakan dengan kegiatan yang gak faedah. Tetapi semakin kesini makin pengen menikmati waktu aja walau berjalan dengan cepet yang awalnya Ane anggap faedah bisa jadi termasuk kegiatan faedah. Misalnya, diam diri di kafe sambil nonton youtube. Itu dah termasuk healing atau rehat dari kerja.
Itu aja dari perpektif Ane. Mungkin Agan Sista punya perspektif lain di masalah usia diatas hehe. Dan bisa berbagi pengalaman dan mungkin apa saja yang akan kita alami di next step selanjutnya
Salam Agan Sista
Sebelum itu, apa yang ane alami selama ini kurang lebih gambarannya sepert ini:
#1 Teman mulai hilang satu persatu
Tidak bisa dipungkiri kalaus semua orang pasti sibuk dengan pekerjaannya masing-masing, termasuk teman Ane sendiri. Memang semua orang kerja tetapi setidaknya butuh satu bulan atau seminggu untuk nongkrong dan berbicara tentang kehidupan atau keresahan yang dialami ditempat kerja. Selain itu, teman sudah ada yang nikah, S2, melamar PNS, atau mengadu naseb ke luar negeri. Setiap orang punya jalan ninjanya masing-masing.
#2 Mau nabung susah
Ane termasuk orang yang ingin kerja semata untuk mencari uang. Pengalaman, jabatan, dan lain-lain bonus. Intinya kerja untuk cari uang. Tapi masalahnya susah buat nabung karena pasti habis untuk bantuin adik, self reward tiap weekend, dan juga kebutuhan mendadak, misalnya bayar wifi, token listrik, dll. Nabung pasti ada tetapi susah buat cepet dapat uang karena Ane tinggal di kota dengan UMR dibawah 2 jt. Dan kalau mo gede, mau gak mau pasti kudu ngirit banget hehe.
#3 Apakah Solo Traveling Gila???
Majas doang sih gan. Maksud Ane pasti orang yang sudah bekerja butuh satu kegiatan aneh. Ntah pergi ke pantai hanya buat main air. Pergi ke Gunung buat incer kopi. Tour ke Papua buat vlogging. Ane sih termasuk yang suka banget ngoleksi komik. Apa wajar yaa??? Atau ini ikutan semata.
#4 Balik lagi ke kebiasaan masa sekolah
Ane baru menyadari fase ini. Mungkin dulu kita semua pernah datang ke sekolah, pulang, nonton tv, tidur, hingga menjelang weekend hanya untuk dipakai untuk maen nongkrong bareng teman, pergi ke warnet, terus nonton anime. Sama seperti sekarang. Hanya kerja, kerja, liburan, istirahat, main, dan begitu terus polanya. Ane sebetulnya mempertanyakan, ini monoton apa memang kita balik seperti dulu lagi yaa hehe.
#5 Waktu terasa jalan 5X lebih cepet
Baru aja ane ulang tahun kemarin tetapi sudah mendekati tahun dan rasanya cepet banget. Ane termasuk orang yang menghargai waktu, pengen kayak tidak menyianyiakan dengan kegiatan yang gak faedah. Tetapi semakin kesini makin pengen menikmati waktu aja walau berjalan dengan cepet yang awalnya Ane anggap faedah bisa jadi termasuk kegiatan faedah. Misalnya, diam diri di kafe sambil nonton youtube. Itu dah termasuk healing atau rehat dari kerja.
Itu aja dari perpektif Ane. Mungkin Agan Sista punya perspektif lain di masalah usia diatas hehe. Dan bisa berbagi pengalaman dan mungkin apa saja yang akan kita alami di next step selanjutnya
Salam Agan Sista



pard0 memberi reputasi
1
876
10


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan