TRIBUNJATENG.COM, SIDRAP - Di Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan, seorang pria diserang seseorang setelah dianggap ikut andil dalam menggagalkan pesta waria.

Amiruddin Beddu, yang merupakan mantan ketua FPI Sidrap, menceritakan perihal kejadian tersebut.

Dia mengungkapkan, insiden berawal saat dirinya didatangi sekelompok orang.

"Mereka datang mengomplain kepada saya karena saya turut andil dalam menggagalkan penyelenggaraan pesta waria yang rencananya diselenggarakan akhir Juni 2022 kemarin," ujar dia di rumahnya, Minggu (3/7/2022).

Amiruddin melanjutkan, saat dirinya dikeluhkan sejumlah waria itu, salah satu keluarga panitia bernama Allu emosi.



"Dia mengeluarkan senjata tajam mengejar teman kami," ungkap Amiruddin.

Korban yang diketahui bernama Zainuddin Longgong nyaris ditikam.

Beruntung, dia berhasol lolos dari serangan.

Hanya saja, dirinya sempat terjatuh dan mengalami luka gores di tangan kanan karena terkena benda tumpul.

"Saat dikejar oleh pelaku penyerangan saya sempat terjatuh.

Tangan saya luka karena tergores," jelas Zainuddin.

Amiruddin dan Zainuddin telah menggagalkan pesta waria dengan melakukan dialog atau diskusi menolak acara itu ke Pemkab Sidrap, kepolisian dan Pihak TNI Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Sidrap, Sulawesi Selatan, AKP Saharuddin belum memberikan keterangan atas kejadian itu.

Diketahui pihak korban telah melaporkan kejadian itu ke Mapolres Sidrap. (*)


Sumur:
tribunnews.com