Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

dragonroarAvatar border
TS
dragonroar
900 Spesies Mikroba di Gletser Tibet Bisa Picu Pandemi Jika Es Cair
900 Spesies Mikroba di Gletser Tibet Bisa Picu Pandemi Jika Es Cair

Jumat, 01 Jul 2022 17:35 WIB


900 Spesies Mikroba di Gletser Tibet Bisa Picu Pandemi Jika Es Cair
Dataran tinggi Tibet ternyata menyimpan 900 spesies mikroba. Para ahli memprediksi mereka bisa memicu pandemi baru. (Foto: iStockphoto/Zzvet)

Jakarta, CNN Indonesia -- Tim peneliti dari Chinese Academy of Sciences mengungkap lebih dari 900 spesies mikroba hidup di dalam gletser di Dataran Tinggi Tibet. Organisme mikro ini disebut berpotensi menjadi pandemi baru jika es mencair lebih cepat.

Dalam sebuah studi baru, para peneliti mengambil sampel es dari 21 gletser di Dataran Tinggi Tibet, wilayah dataran tinggi di Asia yang terjepit di antara pegunungan Himalaya di selatan dan Gurun Taklamakan di utara.

Tim kemudian mengurutkan data genetik DNA dari organisme mikroskopis yang terkunci di es, menciptakan database genom mikroba besar yang mereka beri nama katalog Tibetan Glacier Genome and Gene (TG2G).

Penelitian ini pertama kalinya sekuens genetik dilakukan terhadap mikroba yang tersembunyi di dalam gletser.

Tim menemukan 968 spesies mikroba beku di dalam es, sebagian besarnya merupakan bakteri dan ganggang, archaea dan jamur. Tim peneliti mengunggahnya di jurnal Nature Biotechnology.

Keragaman mikroba seperti ini tidak diduga sebelumnya lantaran tantangan yang sulit untuk hidup di dalam gletser. "Meskipun kondisi lingkungan yang ekstrem, seperti suhu rendah, tingkat radiasi matahari yang tinggi, siklus pembekuan-pencairan berkala dan pembatasan nutrisi, permukaan gletser mendukung beragam kehidupan," kata para peneliti.

Ini bukan pertama kalinya para ilmuwan menemukan kumpulan mikroba yang hidup di gletser Tibet. Pada Januari 2020, sebuah tim menganalisis inti es dari satu gletser dan ditemukan ada 33 kelompok virus yang hidup di dalam es.

Gletser Dataran Tinggi Tibet bisa menjadi titik pusat muasal pandemi di masa depan, karena mereka mengalirkan air tawar ke sejumlah saluran air, termasuk Sungai Yangtze, Sungai Kuning dan Sungai Gangga, sungai yang mengalir ke China dan India.

Selain mengungkapkan potensi bahaya mikroba dalam gletser, penelitian ini juga dapat digunakan sebagai "perangkat" untuk bioprospeksi, yaitu menjelajahi sistem alami untuk menemukan senyawa baru berharga yang dapat digunakan dalam pengobatan, kosmetik, dan teknologi bermanfaat lainnya.

Para peneliti mengatakan keragaman mikroba dalam jumlah banyak itu terjadi karena peningkatan pencairan es glasial karena perubahan iklim.

Dengan demikian, diprediksi mikroba itu akan melarikan diri jika pencairan es berlangsung cepat, berujung mendatangkan malapetaka bagi manusia.

"Mikroba patogen yang terperangkap dalam es dapat menyebabkan epidemi lokal dan bahkan pandemi jika mereka dilepaskan ke lingkungan," ujar para peneliti dikutip Live Science.

https://www.cnnindonesia.com/teknolo...i-jika-es-cair


a.w.a.w.a.w
a.w.a.w.a.w memberi reputasi
6
1.6K
15
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan