- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
3 Jenis Orang yang Hobi Berbicara, Anda Termasuk yang Mana?


TS
s3chamdani
3 Jenis Orang yang Hobi Berbicara, Anda Termasuk yang Mana?
Bicara Manfaat, Kalau Tidak, Diam Lebih Baik

Assalamualaykum
Bicara tentang hobi, tentu saja sangat beragam. Bahkan orang bersaudara pun antara satu orang dengan yang lain boleh jadi tidak sama pula.
Setiap orang memiliki kebebasan untuk memilih hobi yang sekiranya cocok dan disukainya. Dan setiap orang tidak mungkin dapat memaksakan ataupun mengajak orang lain agar mau dan suka seperti dirinya.
Jika sebuah hobi tidak merugikan atau mengganggu orang di sekitarnya, mungkin tidak masalah. Hanya saja, ketika sebuah hobi harus berurusan atau berkaitan dengan orang sekitar, tentu butuh sebuah pertimbangan.
Misal saja, ketika seseorang memiliki hobi menyanyi atau mendengarkan musik, lalu ia tidak paham bagaimana waktu yang tepat melakukan hal tersebut, tentu saja itu akan mengganggu dan merugikan.
Ada juga, sebagian orang yang gemar atau hobi berbicara. Meski terkadang sudah diingatkan oleh orang sekitar atau teman duduknya untuk menyederhanakan kalimatnya, sayangnya ia tetap saja tidak kunjung berhenti berkata-kata.
Kali ini akan ditunjukkan beberapa jenis orang yang memiliki hobi berbicara diantaranya yaitu:
Setiap orang memiliki kebebasan untuk memilih hobi yang sekiranya cocok dan disukainya. Dan setiap orang tidak mungkin dapat memaksakan ataupun mengajak orang lain agar mau dan suka seperti dirinya.
Jika sebuah hobi tidak merugikan atau mengganggu orang di sekitarnya, mungkin tidak masalah. Hanya saja, ketika sebuah hobi harus berurusan atau berkaitan dengan orang sekitar, tentu butuh sebuah pertimbangan.
Misal saja, ketika seseorang memiliki hobi menyanyi atau mendengarkan musik, lalu ia tidak paham bagaimana waktu yang tepat melakukan hal tersebut, tentu saja itu akan mengganggu dan merugikan.
Ada juga, sebagian orang yang gemar atau hobi berbicara. Meski terkadang sudah diingatkan oleh orang sekitar atau teman duduknya untuk menyederhanakan kalimatnya, sayangnya ia tetap saja tidak kunjung berhenti berkata-kata.
Kali ini akan ditunjukkan beberapa jenis orang yang memiliki hobi berbicara diantaranya yaitu:
1. Bicara Tentang Rencana dan Tindakan
Jenis pertama adalah orang-orang yang kerap kali berbicara yang isi pembicaraannya yaitu tentang rencana-rencana kehidupan.
Kesana-kemari sering kali hanya tentang rencana-rencana yang akan dilakukannya. Baik itu rencana jangka pendek maupun jangka panjang. Entah itu rencana pribadi, organisasi atau kelompok.
Mungkin jika rencana-rencana yang ia sampaikan diusahakan sekuat tenaga dan pemkirannya, para pendengar atau rekan-rekan yang sering diajaknya ngobrol akan sangat senang hati untuk mendengarkannya, hanya saja jika pembicaraannya yang menggebu-gebu, sementara ia hanya pandai berbicara tanpa berusaha mewujudkannya, boleh jadi rekan-rekan atau orang yang diajaknya bicara akan bosan.
Bahkan mungkin akan menjuluki orang yang semacam itu dengan Omdo, Omong doank atau omong gede.
2. Bicara Tentang Informasi
Informasi yang disampaikan baik tentang ilmu ataupun berita terkini. Orang macam ini biasanya juga tidak kalah menggebu-gebu tatkala menyampaikannya.
Orang jenis ini seringkali berusaha menunjukkan segala macam yang ia ketahui, ia ingin disebut sebagai orang yang maha tahu tentang informasi, baik ter-Hot ataupun terbaru. Entah itu mengenai ilmu pengetahuan ataupun berita yang beredar.
Orang jenis ini kudu hati-hati dan berusaha mengerem hobi berbicaranya, karena tidak menutup kemungkinan ia akan terjerumus pada aktivitas ghibah. Semua tahu, bahwa menceritakan kembali apa yang diketahui tergolong sedusta-dustanya orang. Mengapa demikian? Sebab, boleh jadi apa yang diceritakan itu ada hal-hal yang ditambah atau dikurangi. Baik sengaja maupun tidak disengaja, karena memang pada dasarnya begitulah manusia dengan potensi pada umumnya.
Kesana-kemari sering kali hanya tentang rencana-rencana yang akan dilakukannya. Baik itu rencana jangka pendek maupun jangka panjang. Entah itu rencana pribadi, organisasi atau kelompok.
Mungkin jika rencana-rencana yang ia sampaikan diusahakan sekuat tenaga dan pemkirannya, para pendengar atau rekan-rekan yang sering diajaknya ngobrol akan sangat senang hati untuk mendengarkannya, hanya saja jika pembicaraannya yang menggebu-gebu, sementara ia hanya pandai berbicara tanpa berusaha mewujudkannya, boleh jadi rekan-rekan atau orang yang diajaknya bicara akan bosan.
Bahkan mungkin akan menjuluki orang yang semacam itu dengan Omdo, Omong doank atau omong gede.
2. Bicara Tentang Informasi
Informasi yang disampaikan baik tentang ilmu ataupun berita terkini. Orang macam ini biasanya juga tidak kalah menggebu-gebu tatkala menyampaikannya.
Orang jenis ini seringkali berusaha menunjukkan segala macam yang ia ketahui, ia ingin disebut sebagai orang yang maha tahu tentang informasi, baik ter-Hot ataupun terbaru. Entah itu mengenai ilmu pengetahuan ataupun berita yang beredar.
Orang jenis ini kudu hati-hati dan berusaha mengerem hobi berbicaranya, karena tidak menutup kemungkinan ia akan terjerumus pada aktivitas ghibah. Semua tahu, bahwa menceritakan kembali apa yang diketahui tergolong sedusta-dustanya orang. Mengapa demikian? Sebab, boleh jadi apa yang diceritakan itu ada hal-hal yang ditambah atau dikurangi. Baik sengaja maupun tidak disengaja, karena memang pada dasarnya begitulah manusia dengan potensi pada umumnya.
Quote:
3. Bicara Tentang Orang Lain
Entah apa motifnya, orang sering kali terlena dan terjerumus membicarakan orang lain. Baik secara sadar ataupun tidak sadar.
Baik membicarakan kebaikan orang lain, keburukan orang lain ataupun pembicaraan netral, dengan tidak memuji atau pun merendahkan, tetap saja tidak dibenarkan.
Karena kita tidak tahu apakah pembicaraan yang kita lakukan tentang orang lain itu, yang bersangkutan memperkenankannya atau tidak. Maka kita memiliki dsebuah dosa yang mau tidak mau, cepat atau lambat kita harus menebusnya, bahkan hingga pada hari perhitungan kelak.
Itulah beberapa macam orang dengan jenis pembicaraan yang beragam. Apakah agan juga kerap melakukannya?
Wassalamualaykum
Penulis: s3chamdani
Narasi: Oppri
Baik membicarakan kebaikan orang lain, keburukan orang lain ataupun pembicaraan netral, dengan tidak memuji atau pun merendahkan, tetap saja tidak dibenarkan.
Karena kita tidak tahu apakah pembicaraan yang kita lakukan tentang orang lain itu, yang bersangkutan memperkenankannya atau tidak. Maka kita memiliki dsebuah dosa yang mau tidak mau, cepat atau lambat kita harus menebusnya, bahkan hingga pada hari perhitungan kelak.
Itulah beberapa macam orang dengan jenis pembicaraan yang beragam. Apakah agan juga kerap melakukannya?
Wassalamualaykum
Penulis: s3chamdani
Narasi: Oppri


nibrasulhaq memberi reputasi
1
749
3


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan