Sebuah Kapal yang bernama "Badr 1" yang membawa hewan ternak domba berjumlah 15.800 karam dan tenggelam di dekat pelabuhan Suakin di Laut Merah, menurut informasi ada kurang lebih 15.100 domba yang mati akibat tenggelam dan sisanya dapat diselamatkan.

Tidak ada korban jiwa (awak kapal) dalam insiden ini, menurut seorang pejabat senior di pelabuhan Suakin, yang tidak ingin disebut namanya mengatakan, Badr 1 tenggelam pada tanggal 12 Juni tepatnya pada saat fajar hari. Badr 1 sebelumnya Ingin berlayar ke Arab Saudi untuk mengantarkan domba-domba ini.

Menurut informasi dari pihak pelabuhan mengatakan, jika kapal Badr 1 ini membawa 15.800 domba dan telah melebihi kapasitas tonase daya apung kapal, sebenarnya kapal Badr 1 ini semestinya hanya bisa bermuatan sekitar adalah 9.000 domba saja. Atau dengan berat rata-rata domba 20 kg X 9.000 sehingga tonase sekitar 180.000 ton.



Tenggelamnya kapal ini juga mempengaruhi operasional pelabuhan Suakin yang merugikan pihak pengelola, disatu sisi banyaknya domba yang mati tenggelam pastinya akan berdampak buruk bagi lingkungan seputaran pelabuhan.

Info dari kepala komite ternak dari asosiasi eksportir domba yang bernama Saleh Selimmengatakan, jika nilai kerugian akibat domba yang mati sia-sia tersebut berjumlah sekitar $ 4 juta dolar Amerika atau sekitar 58,8 miliar rupiah. Dia juga mengatakan jika pemilik ternak hanya bisa menyelamatkan sekitar 700 domba saja, mengingat domba tidak mahir berenang dan lemah bertahan di air, inilah yang membuat banyak domba mati tenggelam.

Disatu sisi ini merupakan kerugian terbesar pemilik domba karena bahan dagangannya tidak bisa diekspor akibat karam, disamping itu pemilik domba juga harus ikut ganti rugi pencemaran lingkungan yang terjadi di pelabuhan Suakin.



Menurut keterangan, evakuasi kapal Badr 1 telah selesai dilakukan pada hari Senin 13 Juni 2022, mengingat aktivitas di pelabuhan Suakin cukup padat.

Untuk selanjutnya, perkembangan kapal Badr 1 yang karam ini diserahkan kepada penyedia kapal dan pemilik domba guna melakukan perundingan dan investigasi terkait karamnya kapal saat mengangkut domba yang diklaim telah melebihi kapasitas kapal.



Penulis: Sambelterasi052
Referensi: theguardian.com - More than 15,000 sheep drown after live export ship sinks in Sudan