- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Ngaku Terbuka Bergabung Dengan Koalisi Mana Saja, Aboe Bakar: PKS Dilepas Bebas!


TS
ILW
Ngaku Terbuka Bergabung Dengan Koalisi Mana Saja, Aboe Bakar: PKS Dilepas Bebas!
Quote:
Ngaku Terbuka Bergabung Dengan Koalisi Mana Saja, Aboe Bakar: Siapa Saja Boleh, PKS Dilepas Bebas!

Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi
Terkini.id, Jakarta - Sekjen PKS Aboe Bakar Al Habsyi belum lama ini menanggapi adanya ajakan Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan untuk bergabung ke KIB.
Hal tersebut disampaikan Aboe Bakar Al Habsyi dalam konferensi pers Milad ke 20 PKS di Istora Senayan Jakarta.
Dalam tanggapannyam Aboe Bakar Alhabsyi mengaku terbuka untuk bergabung dengan koalisi mana pun termasuk Koalisi Indonesia Bersatu/KIB yang digagas Golkar, PAN, PPP untuk Pilpres 2024.
Namun, PKS menegaskan tak mau dikunci jika sudah bergabung dengan koalisi.
"Ajakan siapa saja boleh, welcome PKS. Tapi tidak boleh dikonci. PKS dilepas bebas," kata Aboe.
Aboe mempersilakan jika partai-partai lain untuk bermain dalam koalisi. Begitu pun sebaliknya, menurutnya PKS harus dibebaskan dalam koalisi.
"Siapa pun yang ingin bermain silakan, mau kejar PKS inshallah siap tapi jangan kunci kami ngerti maksudnya ya," ujarnya. Dikutip dari Suaracom. Minggu, 29 Mei 2022.
Ia menegaskan, bahwa PKS ke depannya enggan lagi menjadi partai di luar pemerintahahan atau menjadi oposisi. Sehingga ke depan PKS akan bersikap aktif dalam koalisi.
"Kami sudah tak mau lagi di luar pemerintahan. Kita ingin mengusung bukan lagi mendukung," tuturnya.
Sebelumnya, Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan turut memberikan pidato dalam acara Milad ke-20 PKS di Istora Senayan, Jakarta, Minggu.
Dalam sela-sela pidatonya tersebut pria yang akrab disapa Zulhas mengajak secara tidak langsung untuk bergabung dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) yang digagas Golkar, PAN dan PPP untuk menghadirkan 3 pasangan calon pada Pilpres 2024.
Awalnya Zulhas menyampaikan, bahwa PAN sudah punya titik tengah dan jalan tengah yakni Pancasila, Bhineka Tunggal Ika, NKRI, dan UUD 1945. Menurutnya, hal itu yang menyatukan semua sebagai bangsa.
Ia mengatakan, akhir-akhir ini justru bangsa Indonesia sedang pengap, salah satu penyebabnya karena pada Pilpres 2014 dan 2019 terakhir hanya memunculkan dua pasangan calon saja.
"Karena Pilpres cuma dua pasang, masing-masing pendukung mati-matian membela kandidatnya dan meniadakan kandidat yang lain," kata Zulhas.
Lanjut "Oleh karena itu kami mencoba, Pak Anies, Cak Imin, mudah-mudahan kita bisa bareng-bareng ya, Pak Sandi, kami Golkar dan PPP mencoba membuat Koalisi Indonesia Bersatu ya itu coba. Maksudnya mudah-mudahan PKS bisa bersama-bersama, maksudnya itu jangan dua lagi, calonnya jangan dua lagi Pilpres besok," tuturnya.
Sumber :
https://makassar.terkini.id/sekjen-p...isi-mana-saja/


Diubah oleh ILW 30-05-2022 01:06


simsol... memberi reputasi
1
1.8K
Kutip
43
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan