Pengaturan

Gambar

Lainnya

Tentang KASKUS

Pusat Bantuan

Hubungi Kami

KASKUS Plus

© 2024 KASKUS, PT Darta Media Indonesia. All rights reserved

Novena.LiziAvatar border
TS
Novena.Lizi
PDSI Minta Revisi UU Kedokteran, Beneran Jadi Pesaing IDI?
Jumat, 13 Mei 2022 16:30 WIB
PDSI Minta Revisi UU Kedokteran, Beneran Jadi Pesaing IDI?

PDSI Minta Revisi UU Kedokteran, Beneran Jadi Pesaing IDI?

Jakarta - Mantan Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto dikabarkan akan bergabung dengan Perkumpulan Dokter Seluruh Indonesia (PDSI). Sebagaimana diketahui, Terawan mendapat sanksi pemberhentian dari Ikatan Dokter Indonesia (IDI).
Ketua Umum PDSI Brigjen TNI (Purn) dr Jajang Edi Priyanto mengatakan dr Terawan sudah menyetujui tawaran PDSI untuk bergabung. Ia juga berujar akan ada acara penyambutan secara resmi atas bergabungnya dr Terawan ke PDSI.

"Sekarang beliau sudah setuju, sudah sanggup. Ya sudah nanti kita adakan macam acara kecil-kecilan untuk penyambutan," ujar dr Jajang saat dihubungi detikcom, Jumat (13/5/2022).

Lebih lanjut dr Jajang juga berharap adanya revisi UU Praktik Kedokteran yang menyatakan soal organisasi keprofesian hanya boleh satu atau tunggal. Menurutnya UU tersebut bisa menimbulkan suatu sikap otoriter.

"Berharap adanya revisi UU Praktik Kedokteran, kalau tunggal itu kan terkesan otoriter nantinya," sambungnya.

Ia menegaskan organisasinya PDSI, juga sudah resmi diakui hukum sehingga sudah sah terbentuk. dr Jajang berpendapat di Kemenkumham tidak ada pernyataan organisasi profesi harus tunggal.

"Kita juga sudah diakui secara hukum, di Kemenkumham lihat saja sebetulnya tidak ada kata 'tunggal', jadi ya sama saja kami juga organisasi juga," terangnya.

Menurutnya, di negara lain juga memiliki organisasi keprofesian yang lebih dari satu.

"Di negara besar saja ikatan profesi itu lebih dari satu, biar banyak pilihan," bebernya.

Terkait etika kedokteran yang akan dipakai oleh PDSI, dr Jajang menyatakan untuk tidak perlu takut adanya benturan dengan organisasi lain sebab PDSI memakai etika konsil kedokteran yang menurutnya sudah resmi dari pemerintah.
"Gak usah takut, etika yang menentukan negara dan kami ikut konsil kedokteran, ya konsil itu perpanjangan pemerintah," ujar dr Jajang.

Sementara itu, menurutnya makin banyak pilihan organisasi maka akan semakin banyak manfaat bagi masyarakat.

"Karena banyak pilihan, semakin banyak manfaat," pungkasnya.

Sebagai informasi, hingga saat ini menurut Undang-undang Nomor 29 tahun 2004 tentang Praktik Kedokteran, pada pasal 1, organisasi profesi kedokteran di Indonesia adalah Ikatan Dokter Indonesia untuk dokter dan Persatuan Dokter Gigi Indonesia untuk dokter gigi.

Hal ini dipertegas juga dengan hasil putusan Mahkamah Konstitusi tahun 2017 yang menyatakan bahwa IDI sebagai satu-satunya organisasi profesi kedokteran di Indonesia.

https://health.detik.com/berita-detikhealth/d-6076524/pdsi-minta-revisi-uu-kedokteran-beneran-jadi-pesaing-idi
0
611
9
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan