Kaskus

News

angelsbabykiAvatar border
TS
angelsbabyki
Target Ambisius Jokowi: Kemiskinan 7,5%, Pengangguran 5,3%
Target Ambisius Jokowi: Kemiskinan 7,5%, Pengangguran 5,3%

Jakarta, – Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa memaparkan target pembangunan di tahun 2023. Diantaranya pertumbuhan ekonomi hingga tingkat kemiskinan dan pengangguran.

Untuk pertumbuhan ekonomi, pemerintah menargetkan bisa mencapai 5,3% hingga 5,9% di 2023. Untuk bisa mencapai ini maka tingkat kemiskinan hingga pengangguran juga harus bisa diturunkan.

Untuk tingkat kemiskinan pemerintah menargetkan bisa ditekan menjadi 7,5%-8,5% di 2023. Ini bukan target yang mudah karena di 2020 terjadi kenaikan kemiskinan akibat pandemi Covid-19.

“Tingkat kemiskinan nasional dan ekstrim telah mengalami tren penurunan pada periode 2015-2019, akibat covid-19 naik di 2020. Di 2021 berhasil diturunkan kembali, maka arah kebijakan pembangunan kemiskinan ekstrim tidak dapat lagi dilakukan dengan cara-cara bisnis biasanya, perlu langkah baru untuk mencapai target ini,” ujarnya dalam Musrembangnas 2022, Kamis (28/4/2022).

Selain itu, untuk tahun depan pemerintah juga berharap tingkat pengangguran terbuka bisa turun ke level 5,3%-6%. Saat ini tingkat pengangguran terbuka Indonesia hingga Agustus 2021 sebesar 6,49%.

Sasaran pembangunan lainnya adalah tingkat rasio gini yang diharapkan bisa turun ke level 0,375-0,378 pada tahun depan. Serta Indeks Pembangunan Manusia menuju ke level 73,31-73,49.

Pemerintah juga berencana untuk menurunkan emisi gas rumah kaca menjadi 27,02%. Juga ingin meningkatkan kesejahteraan petani dan nelayan melalui peningkatan nilai tukarnya.

“Sesuai dengan tema rencana kerja pemerintah maka arah kebijakan akan mempercepat penghapusan kemiskinan ekstrim hingga pembangunan rendah karbon serta transisi energi yang merespon perubahan iklim,” pungkasnya.
muhamad.hanif.2Avatar border
muhamad.hanif.2 memberi reputasi
1
687
17
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
GuestAvatar border
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan