- Beranda
- Komunitas
- News
- Berita dan Politik
Berdekatan dengan Idulfitri, Partai Buruh Tetap Demo Peringati May Day
TS
Novena.Lizi
Berdekatan dengan Idulfitri, Partai Buruh Tetap Demo Peringati May Day
Berdekatan dengan Idulfitri, Partai Buruh Tetap Demo Peringati May Day
Anggi Tondi Martaon - 20 April 2022 19:58 WIB
Presiden Partai Buruh Said Iqbal. Medcom.id/Syahrul Ramadhan
Jakarta: Peringatan Hari Buruh Internasional berdekatan dengan Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriah. Namun, Partai Buruh tetap menggelar aksi pada May Day yang jatuh pada 1 Mei.
"(Demo dilakukan) pada tanggal 1 Mei 2022 bertepatan dengan perayaan May Day 2022 hari buruh internasional walaupun itu hari libur cuti bersama," kata Presiden Partai Buruh Said Iqbal dalam konferensi pers yang dilakukan secara virtual, Rabu, 20 April 2022.
Pihaknya sudah menyampaikan kegiatan tersebut kepada aparat berwajib. Pemberitahuan aksi itu disampaikan ke Polda Metro Jaya dan Mabes Polri.
Dia menyampaikan aksi akan dilakukan di dua titik. Yakni, Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bundaran Hotel Indonesia (HI).
Di KPU, Partai Buruh bakal menyuarakan agar penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 bebas politik uang. Sedangkan di HI, mereka akan menyampaikan aspirasi mendesak penurunan harga kebutuhan pokok.
"Hingga Menteri Perdaganan (Muhammad Luthfi) harus dicopot. Kemudian subsidi minyak goreng ke subsidi minyak goreng kemasan yang sehat bukan yang curah dan kami menolak BLT (bantuan langsung tunai) karena tidak jelas peruntukannya," ungkap dia.
Selain itu, buruh bakal menyuarakan penolakan hasil revisi Undang-Undang (UU) Nomor 11 Tahun 2012 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan. Pasalnya, pembahasan dilakukan untuk mengakomodasi revisi UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (Ciptaker).
"Teman-teman mahasiswa, masyarakat sipil semua menolak Omnibus Law UU Ciptaker. Demikian pada tanggal 1 Mei Partai Buruh bersama dengan elemen buruh melakukan aksi di KPU dan Bundaran HI," ujar dia.
https://m.medcom.id/nasional/peristi...ingati-may-day
Anggi Tondi Martaon - 20 April 2022 19:58 WIB
Presiden Partai Buruh Said Iqbal. Medcom.id/Syahrul Ramadhan
Jakarta: Peringatan Hari Buruh Internasional berdekatan dengan Hari Raya Idulfitri 1443 Hijriah. Namun, Partai Buruh tetap menggelar aksi pada May Day yang jatuh pada 1 Mei.
"(Demo dilakukan) pada tanggal 1 Mei 2022 bertepatan dengan perayaan May Day 2022 hari buruh internasional walaupun itu hari libur cuti bersama," kata Presiden Partai Buruh Said Iqbal dalam konferensi pers yang dilakukan secara virtual, Rabu, 20 April 2022.
Pihaknya sudah menyampaikan kegiatan tersebut kepada aparat berwajib. Pemberitahuan aksi itu disampaikan ke Polda Metro Jaya dan Mabes Polri.
Dia menyampaikan aksi akan dilakukan di dua titik. Yakni, Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bundaran Hotel Indonesia (HI).
Di KPU, Partai Buruh bakal menyuarakan agar penyelenggaraan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 bebas politik uang. Sedangkan di HI, mereka akan menyampaikan aspirasi mendesak penurunan harga kebutuhan pokok.
"Hingga Menteri Perdaganan (Muhammad Luthfi) harus dicopot. Kemudian subsidi minyak goreng ke subsidi minyak goreng kemasan yang sehat bukan yang curah dan kami menolak BLT (bantuan langsung tunai) karena tidak jelas peruntukannya," ungkap dia.
Selain itu, buruh bakal menyuarakan penolakan hasil revisi Undang-Undang (UU) Nomor 11 Tahun 2012 tentang Pembentukan Peraturan Perundang-undangan. Pasalnya, pembahasan dilakukan untuk mengakomodasi revisi UU Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja (Ciptaker).
"Teman-teman mahasiswa, masyarakat sipil semua menolak Omnibus Law UU Ciptaker. Demikian pada tanggal 1 Mei Partai Buruh bersama dengan elemen buruh melakukan aksi di KPU dan Bundaran HI," ujar dia.
https://m.medcom.id/nasional/peristi...ingati-may-day
muhamad.hanif.2 dan 2 lainnya memberi reputasi
3
1.3K
22
Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama
Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan