- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
[MENGENAL LEBIH DALAM] Troye Sivan, dari YouTube ke Ikon Baru Budaya Populer


TS
bakulinfo
[MENGENAL LEBIH DALAM] Troye Sivan, dari YouTube ke Ikon Baru Budaya Populer
SELAMAT DATANG DI THREAD ANE
Buat agan dan sista yang ngaku ngikutin trend YouTube, wajib disimak nih artikel dari infiltran.com
Ane baru aja nemu web infiltran ini, konten yang ada dikhususkan ke artikel yang menginspirasi tapi tetep kelihatan keren gitu.
Quote:
![[MENGENAL LEBIH DALAM] Troye Sivan, dari YouTube ke Ikon Baru Budaya Populer](https://dl.kaskus.id/infiltran.com/wp-content/uploads/2016/08/troye-sivan-infiltrancom.jpg)
Tiga tahun belakangan ini menjadi menjadi tonggak perjalanan hidup yang gila bagi seorang Troye Sivan. Dari seorang anak yang pada awalnya sering membuat video YouTube dari rumah, hingga menjadi penyanyi pendatang baru paling menjanjikan.
Troye mengatakan bahwa orang-orang di label rekamannya, A&R, baru menyaksikan dia perform secara live beberapa pekan yang lalu. Meskipun Troye telah menandatangani kontrak sejak 2013. Dia mengatakan bahwa 15 atau 20 tahun yang lalu label rekaman akan mengamati dengan seksama penampilan live seorang penyanyi hingga paling tidak 30 kali sebelum akhirnya ditawari kontrak rekaman. Dengan kondisi saat ini, mekanismenya benar-benar berubah.
Bermula dari hal sederhana: cover ke vlog
Troye Sivan lahir di Johannesburg, Afrika Selatan. Kemudian dia pindah ke Australia bersama keluarganya ketika masih berusia dua tahun. Dia adalah contoh nyata tentang bagaimana seseorang bisa menjadi ikon global pada abad 21. Sebelumnya, Troye pernah ambil bagian dalam dunia akting di film X-Men Origins: Wolverine. Kemudian dia memperoleh peran utama di film trilogi Spud. Namun, YouTube-lah yang menjadi fondasi terkuatnya hingga bisa berada di posisi sekarang ini, sebagai internet sensation dan juga penyanyi.
Dengan sedikit usaha, kamu bakal menemukan Troye kecil yang melakukan cover lagu milik Justin Bieber dan Amy Winehouse. Saluran YouTube-nya memang di awal hanya mengakomodasi video Troye yang sedang menyanyi. Hal itu cukup menarik atensi penonton. Namun sebenarnya video blog (vlog)-lah yang berhasil membuat Troye sangat populer di YouTube. Sejak 2013 dia seolah banting stir dengan lebih banyak membuat vlog ketimbang video cover lagu. Vlog pendeknya merupakan bentuk ekspresi tentang budaya internet, fesyen, seks, hingga obsesi pada selebritas tertentu yang sering berakhir sebagai trend di kehidupan para remaja seusianya.
Vlog membuat seorang Troye Sivan menjadi sangat jujur dan percaya pada penontonnya. Vlog yang menjadi titikbaliknya, Coming Out, yang diunggah pada akhir 2013 hingga saat ini telah ditonton lebih dari enam juta kali. Dengan hanya duduk di depan kamera, dia secara perlahan bercerita tentang seksualitasnya. Troye mengatakan bahwa pada usia 14 tahun sempat memberitahu sahabatnya bahwa kemungkinan dia biseksual. Troye benar-benar dalam posisi gamang saat itu. Hingga beberapa bulan kemudian, dia memberitahu orangtuanya bahwa dia gay. Di vlog itu juga, Troye berkata, “Rasanya aneh untuk melafalkan seksualitasku. Tetapi aku merasa bahwa kebanyakan dari kalian itu benar-benar nyata, temanku yang sebenarnya dan aku berbagi semuanya dengan internet.”
Rumah Troye di Perth, kota yang hanya berpenduduk dua juta orang di barat garis pantai Australia, rasanya jauh dari pusat pop culture barat. Ketika semakin bertambah usia, dia berpikiran bahwa suatu hari perlu pindah tempat guna mengejar karier bermusiknya. “Bagiku, Sydney terlihat sangat jauh,” ujarnya.
Namun ketika di video YouTube-nya mulai bermunculan komentar dari negara-negara lain di seluruh dunia, Troye sadar bahwa dia telah menjangkau setiap sudut dunia. Kepopulerannya secara online pada akhirnya membantu Troye untuk merilis EP (album mini)-nya yang bertajuk TRXYE (2014) dan WILD (2015). Keduanya secara mengejutkan berhasil bertengger di posisi lima US Billboard 200. Selain itu, nama-nama besar seperti Taylor Swift dan Sam Smith pun memuji materi lagu Troye.
Saat ini, Troye sering berpindah-pindah lokasi. Dari London, ke New York, kemudian ke Paris, dan kota-kota lainnya. Perbedaan utama antara kehidupannya sekarang dan dua tahun lalu adalah dia bisa bangun tidur di lebih banyak tempat dibanding yang pernah dia alami sebelumnya. “Segera setelah aku merasa lumayan bosan—‘oh ya aku harus berkemas untuk ke London’—aku seperti ingin menampar diri sendiri dengan agak keras dan menjadi seperti—‘hey dude, ini adalah hal tergila di dunia’.”
Beberapa waktu yang lalu, Troye sempat sakit selama empat hari. Efek dari kesibukannya yang sangat intens dalam melakukan tur luar negeri. “Aku telah berpindah dari New York ke London ke toko kecil penjual bahan makanan—di Perth... berjalan kaki bersama ayahku membeli cordial sehingga kami bisa menikmati cordial dingin di kolam renang. Di titik itu, aku merasa seperti kembali berumur 10 tahun.”
SUMBER ARTIKEL YANG LEBIH PANJANG [DAN ARTIKEL INSPIRATIF LAIN] CEK infiltran.com
Diubah oleh bakulinfo 18-08-2016 07:26


andrianalifi memberi reputasi
-1
2.3K
Kutip
13
Balasan


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan