- Beranda
- Komunitas
- Entertainment
- The Lounge
Inikah Jadinya Kalau Semua Driver Ojol Adalah Wanita Cantik dan Ramah (Inc. Picture)


TS
iskrim
Inikah Jadinya Kalau Semua Driver Ojol Adalah Wanita Cantik dan Ramah (Inc. Picture)
Konten Sensitif

Keberadaan ojek online saat ini benar-benar dibutuhkan, masyarakat jadi terbantu dan lebih produktif karena dengan motor cara pemesanan, antar, dan jemput bisa dilakukan lebih cepat dan mudah sampai tujuan.
Ojek online, kita tahu selama ini mayoritas dilakukan oleh kaum pria, menurut data yang saya dapat hanya sekitar 1 % drivernya wanita, yang 99% driver pria. Faktor tanggung jawab keluarga, keselamatan, pelecehan, dan flesibilitas kerja mungkin menjadi alasan kenapa pria mendominasinya.
Saya sedang berandai kalau posisinya sekarang dibalik 99% driver ojek online didominasi oleh kaum wanita kira-kira apa yang akan terjadi? Padahal kalau dilihat dari data kustomer ojek online didominasi kaum wanita. Driver pria mengantar pelanggan wanita sudah biasa, tapi driver wanita mengantar pelanggan pria mungkin kaum pria selintas punya pemikiran yang berbeda-beda.

Barisan wanita ojek online pun sebenarnya bukan sembarang wanita, mereka tidak lemah, mereka tidak malu, mereka punya pergaulan sosial yang luas, dan mereka punya kemampuan untuk merubah hidupnya secara mandiri dan tidak cengeng.
Tetangga saya, 5 rumah dari sebelah rumah sebut saja nama samarannya Rosita tinggal bersama ibu dan 3 adiknya yang masih sekolah, ayahnya meninggal sejak Rosita umur 7 tahun, Rosita usianya kini sekitar 21tahun mahasiswi jurusan Managemen, sambilannya adalah menjadi driver ojek online.
Karena faktor kebutuhan, harus membantu ibunya yang hanya berjualan gorengan dan pecel pangkalan dia harus membiayai sekolah adik-adiknya dan biaya kuliah, terbiasa hidup sederhana Rosita tak malu menjadi driver ojek. Pulang kuliah atau hari libur dia ngojek, paginya dia membantu ibunya dan mengurusi adik-adiknya.
Rosita sebenarnya anak yang berprestasi, pernah mendapat beasiswa masuk kuliah tapi sayang entah kenapa ada persyaratan yang tidak bisa dipenuhi. Rosita juga pandai bela diri, dulu semasa dia masih SMA pernah aktif di organisasi karangtaruna mengajar pencak silat dan taekwondo anak-anak warga sekitar.
Tapi kisah hidup Rosita tidak semua orang tahu dan mengenalnya, terlebih pelanggannya yang bisa datang darimana saja. Terutama pelanggan seorang pria mungkin ada yang memandang remeh atau malah sungkan, tidak tega ketika yang akan mengantarnya ternyata seorang wanita.
Seperti contohnya ada pelanggan mengambil alih tugas dan Rosita disuruh duduk dibelakang, mengajak kenalan, duduknya jadi menjaga jarak, ada yang mendadak sok ahli dibidang otomotif, menanyakan status, sampai mengajaknya jadi teman ngobrol diperjalanan atau disebuah tempat.

"Pernah ada anak muda minta dianter ke stasiun mrt, tapi malah ngajak muter-muter, ternyata lagi cari barangnya yang jatuh dijalan, tadinya saya was-was... alhamdulillah, aman".
Rosita pernah mengalami itu semua, bercerita kepada saya dan menjadi inspirasi tulisan ini. Meskipun saya sadar mungkin ada Rosita lain yang nasibnya kurang baik atau lebih beruntung.
Siapapun mereka, gender mereka, adalah pejuang bagi diri dan keluarganya. Semoga usahanya selalu berkah dan menjadi panutan dari cara berkendara yang baik dan benar. Aamiin.

Sebuah opini
Ref. tkp
Img. Gugel


Copyright © 2016 - 2022 iskrim™
All Rights Reserved | Member of Thread Creator Gen. 1 - KASKUS
Diubah oleh iskrim 08-04-2022 15:32





User telah dihapus dan 10 lainnya memberi reputasi
9
6.4K
56


Komentar yang asik ya
Urutan
Terbaru
Terlama


Komentar yang asik ya
Komunitas Pilihan