Cara kerja tindakan, persepsi, emosi, semua ada di makna
.
Twit ini saya jadikan contoh
.
Bagi kita kotoran, dan air kencing itu jijik.
Tapi bagi mereka yang menganut ajaran tertentu ko jadi enggak?
.
Ini soal makna yang sudah lebih dulu mereka yakini. Bahwa kotoran, dan air kencing itu adalah sesuatu yang suci. Yang bisa menyebabkan masuk syurga dan terhindar dari neraka
.
Kasus yang sama bagi para penganut di india yang menjadikan sapi sebagai dewa. Yang kencing dan kotoran sapi sebagai simbol kesucian. Bagi mereka makan dan minum nya hal biasa.
.
Saya tidak membahas benar dan salah, dan judgetmen menghakimi. Tapi saya lebih kepada menjelaskan kepada cara pikiran bekerja
.
Jadi sekali lagi pikiran bekerja itu diawali dari makna. Setelah makna ada kemudian diyakini makna. Maka hasil lah emosi, dan tindakan.
.
Kalau anda mau mendebat mereka, dengan berbagai argumen logis sudah gak bakal mempan. Karena mereka sudah memiliki logika sendiri.
.
Saya gak bisa menghakimi mereka, saya pun pasti akan melakukan hal sama. Kalau saya lahir dari keluarga mereka. Maka tindakan saya, pemikiran saya akan sama. Bahkan saya jamin anda pun sama
.
Jadi tahu ya
Kalau pikiran bekerja
Atas dasar makna, kemudian yakin. Setalah yakin barulah identitas realitas berupa tindakan akan menjadi milik kita
.
Yang tertarik mau belajar banyak soal cara realitas bekerja, pikiran bekerja. Silahkan subcribe channel youtube istana pengetahuan 👇
youtube.com/c/istanapengetahuan
. Saya akan buka cara nya disana